Bone-berandankrinews.com
Warga masyarakat kota Watampone keluhkan sisa penebangan pohon yang ditinggal Begitu Saja
LILO A Idris Palloge Ketua federasi mounteneering Indonesia Sulawesi Selatan
Kebersihan Adalah pangkal kesehatan , dan kesehatan Lebih berharga dari segalanya,
Seperti itulah pesan badan kesehatan dunia Atau WHO ,
Foto Dray Vibrianto Kalaksa BPBD kab Bone
Air adalah sumber kehidupan ,Tampa Air Manusia akan bagaimana nasibnya , Air bertahan karena adanya pohon pohon yang Menjaga intensitas peresapan Air hujan , Namun terkadang pula pohon adalah sumber malapetaka Bagi manusia bila tidak dilakukan pemeliharaan dan Menjaga pertumbuhannya ,
Pohon pohon yang sudah tumbuhnya malah mengancam kehidupan Manusia sehari harinya,Harus segera ditebang , Apalagi Yang tumbuhnya di pinggir pinggir jalan ,Namun seharusnya Setelah ditebang Jangan dibiarkan saja tergeletak dipinggir jalan , seperti yang terlihat disepanjang poros jenderal Sudirman
Dari depan Cafe Rabica sampai dekat lampu merah , sangat mengganggu dan meresahkan warga masyarakat utamanya warga yang ada sisa penebangan pohon didepan Rumahnya
Arfan 30 tahun Aktivis Bone , menyampaikan hal ini setelah mendapat pengaduan dari Faisal 35 Tahun warga masyarakat jln Biru Nama Jalan Ini dulu,saat dikonfirmasi awak Media Ini, melalui sambungan WhatsApp pribadinya
Kasian warga masyarakat yang menggunakan jalanan Ini , Bisa Bisa kecelakaan Kalau tidak segera dipindahkan ke tempat yang Lebih Aman ungkapnya dengan Nada kecewa
Selasa,,27 Oktober 2020
M.Idris A.Pallige kerap disapa LILO Ketua federasi mounteneering Indonesia Sulawesi Selatan , menuturkan bahwa kota saat ini sudah ditutupi dgn polusi,pohon sebagai penyaring udara Dengan menyerap gas beracun dan berbagai komponen berbahaya yang lain,
pohon Bisa menjaga kesehatan mental dan mengurangi Sinaran ultraviolet terhadap kulit,mencegah polusi air,mencegah banjir dan masih banyak manfaat pohon yang lain,
jika hari ini alam dieksploitasi secara masif maka tunggu saja bencana akan melanda,itu sudah pasti sesuai keyakinan saya sebagai muslim didalam Al-Qur’an sangat jelas dijelaskan dalam surah arrum ayat 41
Dray Vibrianto Kalaksa BPBD Kabupaten Bone,
Penebangan itu atas permintaan dari pihak pelaksana proyek pembangunan trotoar setelah ada rekomendasi dari pihak tarkim dan dinas lingkungan hidup,dalam perencanaan pembangunan disebutkan pohon yang telah ditebang akan diganti dan menjadi tanggung jawab pelaksana proyek.
Adapun bekas tebangan menjadi tanggung jawab pelaksana proyek. Dan sekali lagi kami tegaskan kami tidak akan melakukan penebangan kalau pihak pelaksana tidak memiliki rekomendasi dari dinas terkait.
Kami paham masalah kebencanaan.. dan kalo Kita mau jujur… sebagian besar pohon pohon pelindung dipinggir jalan banyak yang terancam mati karena diracun oleh pihak yang tidak bertanggung jawab sudah banyak pengguna jalan dan masyarakat yang jadi korban.
Kami berharap kita juga sebagai pencinta alam ayo sama2 lakukan tindakan pencegahan agar tidak ada lagi orang Atau oknum yang meracun pohon pelindung dipinggir jalan.
Pungkasnya”Saat dihubungi awak media Via WhatsApp pribadinya
Rabu,28-10-2020 pukul 11.00 Wita
Kadis Tarkim kab Bone
A.ichwan Burhanuddin
Menyampaikan hal Yang dengan Apa Yang disampaikan kepala BPBD kab Bone Dray Vibrianto, Ketua FMI propinsi Sulawesi Selatan LILO A Idris Palloge, bahwa penebangan pohon Ini dilakukan karena adanya beberapa hal yang Bisa menjadi pertimbangan dan diketahui oleh instansi terkait sebelum , Kita melakukan penebangan pohon pohon yang sudah dianggap Bisa membahayakan keselamatan warga dan Juga adanya beberapa pohon yang sengaja di matikan pertumbuhannya oleh oknum yang tidak bertanggung jawab
Dan memang disepakati bersama dalam pertemuan Yang dihadiri Oleh instansi terkait yang ditebang harus segera diganti Dengan Yang baru ungkapnya
Juga dihubungi Via WhatsApp pribadinya
Iwan Hammer