NUNUKAN – Kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) memang menjadi antensi pemerintah pusat. Pasalnya, sebaran asap yang melanda wilayah Kalimantan sempat menggangu aktiftas. Begitu juga di Kabupaten Nunukan yang hingga kini gencar dilakukan sosialisasi pencegahan Karhutla.
Melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nunukan, pemkab menggelar sosialisasi pencegahan Karhutla di Kecamatan Sei Menggaris, Selasa (24/9) lalu. Dengan menggadeng BPBD Nunukan, Kapolsek Nunukan, Danramil Nunukan, sebagai narasumber, kegiatan ini dihadiri kurang lebih 40 peserta.
“Peserta berasal dari perusahan-perusahan swasta di Sei Menggaris, petani, lintas sektor, tokoh masyarakat, pemuda dan agama, babinsa, personil pos polisi Sei Menggaris, acara dibuka secara resmi oleh Camat Sei Menggaris,” tutur Kasubid Kedaruratan BPBD Nunukan, Hasan.
Hasan mengatakan materi yang dibawakan BPBD adalah menyampaikan aspek kebencanaan Karhutla. Kemudian, bagaimana penanganan pemadaman jika terjadi Karhutla. Begitu juga dengan upaya Pemda Nunukan dalam mengantisipasi Karhutla. “Dari kepolisian itu, dari aspek penenggak hukumnya. Karena, sudah ada pidana pelaku pembakaran lahan dan hutan,” tuturnya.
Dia juga meminta kepada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara pembakaran. Sebab, dia mengaku, pembukaan lahan dengan cara pembakaran dapat merugikan masyarakat. Salah satunya, sebaran asap yang bisa menggangu kesehatan.(Irwan)