MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof. Dr. Ir. H. Nurdin Abdullah, M.Agr. menyampaikan bila Sulsel saat ini sudah menjadi daerah layak investasi.
Hal ini di sampaikan dalam momentum upacara peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang nasional ke-59 tahun, di Rujab Gubernur, Selasa, 24 September 2019.
Pada kesempatan tersebut, Prof. Dr. Ir. H. Nurdin Abdullah,M. agr. menyampaikan bila pemerintah provinsi Sulsel saat sudah mulai melakukan reformasi birokrasi yang mempersulit seluruh dunia usaha dan perizinan.
“Satu tahun kami memimpin sudah mulai muncul pencitraan di Sulsel diluar sana. Olehnya kita harus melakukan reformasi semua kesulitan untuk menjadikan Sulsel daerah layak investasi,” ungkap Prof. Dr. Ir. Nurdin Abdullah Selain Pemprov Sulsel pada umumnya, Gubernur Sulsel juga berharap kedepan badan pertanahan harus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat terkhusus Sulsel.
“Saya juga berharap kedepan sama-sama memberikan layanan kepada seluruh elemen masyarakat termasuk kepada dunia usaha,” kata mantan Bupati Bantaeng dua periode itu.
Pada kesempatan itu Nurdin Abdullah membacakan sambutan Kementerian Agraria dan Pertanahan dihadapan seluruh kepala daerah dan seluruh elemen se-Sulsel.
“BPN yang telah melakukan perubahan untuk pemerintah bukan hanya Provinsi tapi selalu daerah,” ujar mantan Sekjen Apkasi Indonesia ini. Lebih lanjut Nurdin Abdullah mengucapkan selamat hari agraria dan pertanahan yang ke 59 tahun.
“Selamat hari agraria dan pertanahan. Saya juga mengucapkan kepada seluruh Gubernur, bupati, walikota seluruh Indonesia dan seluruh elemen yang ikut menyukseskan dan mendukung agraria dan pertanahan,” pungkasnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin A, S.Sos., M.M. hadir dalam acara ini bersama dengan Bupati Walikota se Sulsel dan sangat mengapresiasi acara ini. Ketika dikomfirmasi di tempat terpisah Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo mengatakan bahwa dengan Peringatan HUT Ke 59 Tahun ATR/BPN ada penghargaan buat Wajo.
“Kabupaten Wajo memperolah penghargaan dari Kementerian ATR/BPN atas Dukungan dan Kerjasama dalam menyukseskan Program Strategis Nasional Pertanahan Tahun Anggaran 2019. Selain itu Wajo telah menerima secara simbolis sertipikat tanah milik Pemda Wajo sebagai salah satu upaya penertiban aset daerah,” jelas H. Amiruddin A, S.Sos., M.M.
( Humas Pemkab Wajo )