Sebagian Akses Jalan Ke Gereja Katolik Masih Tanah dan Bebatuan, Bupati Laura : “Mohon Pengurus Koordinasikan Lebih Lanjut”

NUNUKAN – Bertempat di Gereja Paroki Katolik Santo Gabriel, Keuskupan Tanjung Selor gelar pentahbisan Imam/Pastor Baru RD. Fredirikus Nono, Kamis (26/01/23)

Beberapa rangkaian kegiatan digelar yakni ibadah pentahbisan yang dilakukan didalam gereja dan juga ramah tamah yang dilaksanakan di lingkungan luar gereja.

Dikarenakan hujan serta belum sepenuhnya akses jalan dan daerah tempat diselenggarakan agenda ramah tamah tertutupi semenisasi, terlihat mengakibatkan kesulitannya masyarakat mengikuti rangkaian acara diluar gereja karena tanah yang becek dan berlumpur.

Hadir dalam acara ramah tamah, Bupati Kabupaten Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid, S.E., M.M., Ph.D., menyampaikan bahwa “Nanti kami minta dari pihak gereja ada koordinasi dengan pemerintah daerah untuk perbaikan, karena sebenarnya kita sudah menganggarkan beberapa tahun yang lalu cuman saya gak tau dari mana kemana dan yang belum clearnya yang mana, karena sebelumnya tidak ada komunikasi lebih lanjut dianggap sudah selesai, makanya nanti kita minta komunikasi aja dengan dinas teknis terkait” ungkap Laura.

Selaku Uskup Keuskupan Tanjung Selor, Mgr. Dr. Paulinus Yan Olla.M.S.F, mengatakan “Pembicaraan dengan Bupati, hanya diperlukan koordinasi lebih lanjut, karena memang ada niat baik dari pemda untuk membantu, tinggal nanti bekerjasama proaktif untuk mengetahui informasi karena bupati sendiri kaget jalannya belum selesai dan bagaimana kelanjutannya harus ada tim penghubung, dan memang ada anggaran dialokasikan tapi memang perlu mencari tau informasi keberlanjutan alokasi dana dan pelaksanaannya” tutur Uskup.

Terlihat diluar gereja, ada 1 tenda yang roboh dikarenakan intensitas hujan sangat tinggi dan juga tanah pondasi tiang tenda yang berlumpur.

(Jenyfer/Dhin/Nam)