Safari Ramadhan di Desa Mamolo, Gubernur Serahkan 3 Bantuan

NUNUKAN – Safari Ramadhan Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Drs. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum telah sampai di Kabupaten Nunukan, tepatnya Desa Mamolo, Kecamatan Nunukan Selatan, Kamis 13 April 2023.

Mengawali kegiatan, Gubernur Zainal membagikan paket sembako secara door to door kepada masyarakat yang membutuhkan. Hal ini pun disambut rasa antusiasme masyarakat setempat.

Kedatangan Gubernur Zainal didampingi oleh Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Jaini, S.Hut, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat, H. Muh. Rosyit, S.IP., M.M, beserta jajaran Kepala OPD Pemprov Kaltara.

Kemudian, bertempat di Masjid Al-Hidayah, Gubernur Zainal mengatakan bahwa ia bersyukur dapat kembali bertemu masyarakat Desa Mamolo. “Selain kita berkumpul untuk melakukan Safari Ramadhan, kita juga dapat saling berbagi ke beberapa tempat dan nantinya akan dilanjutkan oleh ketua takmir masjid ataupun ketua RT di Desa Mamolo,” ujar Gubernur.

“Kita bersyukur, Allah SWT masih memberikan kita nikmat untuk menyelesaikan ibadah di Bulan Suci Ramadhan demi menuju hari kemenangan yang tinggal beberapa hari lagi,” imbuhnya.

Gubernur Zainal menitipkan pesan kepada masyarakat Desa Mamolo untuk terus menjaga kondusifitas. “Kepada masyarakat Desa Mamolo yang berada diperbatasan, saya meminta untuk terus menjaga kondusifitas, keamanan, kebersamaan, dan yang jelas masyarakat yang berada di perbatasan ini masih bagian dari NKRI,” pesan Gubernur kepada masyarakat Desa Mamolo.

Atas nama Pemprov Kaltara, Gubernur Zainal menyerahkan 3 bantuan kepada kelompok nelayan, hibah keuangan, dan bantuan kepada korban kebakaran sebagai bentuk kepedulian Pemprov Kaltara.

Dengan rincian, hibah barang dan keuangan secara simbolis kepada Kampung Pukat Sei Bolong senilai Rp 170 juta, Kampung Nelayan, Mansapa senilai Rp 135 juta, Pokdakan Maju Bersama senilai Rp 136 juta, Pokdakan Bina Mustika senilai Rp 125 juta, dan Pokdakan Ulun Pagun senilai Rp 125 juta.

Bantuan hibah kepada Masjid Uswatun Hasanah senilai Rp 50 juta, Yayasan Inabah Ponpes Tahfizul Qur’an senilai Rp 50 juta, dan Musholla Al-Abrar SMKN 1 Sebatik Barat senilai Rp 50 juta.

(BIROADPIM)