Bone-Berandankrinews.com
IAIN Bone bersama IAIN Palopo, IAIN Parepare dan IAIN Kendari ambil langkah strategis dalam rangka penguatan moderasi beragama dengan penandatangan MoU di Kendari, Jumat (24/5/2024)
Penandatanganan itu merupakan salah satu rangkaian dalam kegiatan Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama (POP-PMB). Ketua Rumah Moderasi Beragama (RMB) IAIN Bone Dr. Syawaluddin Hanafi, SHI., MH. hadir sebagai peserta.
Dirinya mengapresiasi terlaksananya MoU penguatan moderasi beragama ke 4 PTKIN dan perjanjian kerja sama dengan Balai Litbang Agama Makassar (BLAM) itu.
Ia juga mengatakan, kegiatan POP-PMB yang rencananya akan berlangsung selama 5 hari itu, adalah langkah memperkuat arah kebijakan Kementerian Agama.
“Kegiatan ini semakin memperkuat pemahaman kami tentang peta jalan moderasi yang dijalankan oleh Kementerian Agama termasuk peran-peran RMB dalam mendorong penguatan moderasi secara masif,”ujarnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua RMB IAIN Kendari Dr. Abdul Muiz Amir, M.Th.I.
“Kolaborasi ini menjadi bukti komitmen kita bersama untuk melahirkan generasi yang moderat, cerdas, dan berwawasan luas. Dengan penguatan kelembagaan, kita bisa menciptakan lingkungan akademik yang kondusif bagi pengembangan moderasi beragama,” katanya.
Hadir sebagai narasumber dalam POP-PMB Kepala Balai Litbang Agama (BLA) Makassar Dr. H. Saprillah, M.Si, Anggota Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Jakarta Dr. Martin Lukito Sinaga, dan Dosen UIN Alauddin Makassar Apt. Alwiyah Nur Syarif, M.Si.
Selain itu, ada pula narasumber dari tim ahli Pokja Moderasi Beragama Kemenag RI Dr. (HC) Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Agama RI periode 2014-2019 dan Ketua DPW MUI Sulawesi Tenggara Drs. KH. Mursyidin, M.Si.