Foto Ningsih Inchy saat di tanah PAPUA
Bone, Sulsel.berandankrinews.com
Maraknya Wabah Covid-19 Akhir akhir Ini mulai dampaknya terhadap kehidupan ekonomi warga masyarakat ,entah sampai kapan Akan berakhir , jutaan pekerja informal dirumahkan demi memutuskan mata rantai penyebaran virus Covid-19 Ini.
Dimana mana warga masyarakat Mulai berteriak Karena Takut kelaparan Setelah mereka tinggalkan pekerjaan demi keselamatan bersama sesuai Himbauan pemerintah dan maklumat Kapolri
Dua Minggu Sudah tinggalkan pekerjaan Yang selama ini di gelutinya, PKL,Sopir,Ojek, pemulung,Tukang becak,Buruh bangunan,Buruh Nelayan,buruh Tani dan pelabuhan semua menggelar menunggu Nasib Apakah akan bekerja atau Hanya tinggal berdiam diri Dirumah Tampa kepastian nasib
Prihatin dengan kondisi warga masyarakat ditengah Bencana Non Alam , pengusaha Muda dan pemerhati masalah sosial Ningsih Inchy 35 tahun , Siap melelang Barang berharganya, mulai Tas, sepatu dan pakaian yang semuanya merek internasional,demi untuk kemanusiaan , Semoga dari hasil penjualan Ini Bisa sedikit meringankan beban Mereka
Semua saya lakukan semata-mata Karena prihatin terhadap kondisi kehidupan warga masyarakat ditengah Wabah Corona Yang belum ditau kapan Akan berakhir, Minggu 12-04-2020 pukul 09.00 wita
Foto Ningsih Inchy bersama keluarganya di apartemennya Jakarta
Ini Saya lakukan Bukan Ingin dikata”Elo diaceng tapi Semata mata’ panggilan Hati nurani,dan kedua orang tua Sejak Kecil sudah mengajarkan bersedekah , dipapua,Ambon Dan Jakarta sering kami lakukan kegiatan amal dan saya Tidak Takut miskin karena bersedekah pungkasnya dihubungi Via WhatsApp pribadinya
Laporan
Muh Ishak Hammer
