Menuju PON XXI, Pemprov Maksimalkan Dukungan pada Kontingen

TANJUNG SELOR – Menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumatera Utara Tahun 2024, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) terus memaksimalkan dukungan kepada kontingen yang akan berlaga.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltara, Obed Daniel LT, S.Hut. MM., mengatakan Pemprov Kaltara telah mengalokasikan anggaran untuk mendukung seluruh kontingen yang akan berlaga di PON XXI Aceh tersebut.

“Dukungan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara sudah menganggarkan sebesar kurang lebih Rp34 Miliar untuk pembiayaan kontingen PON Kalimantan Utara baik untuk yang bertanding di Aceh maupun di Sumatera Utara,”ujarnya.

Ia menyebut sejauh ini prosesnya tidak mengalami kendala. Sebab penganggarannya dilakukan secara akuntabel.

“Kita tahu kan kalau keuangan ini aturannya agak ketat, jadi semata – mata kehatian dari situ bukan karena alasan yang lain – lain,” bebernya.

Obed mengungkapkan untuk cabang olahraga (cabor) yang lolos melalui koordinasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltara dan sudah melakukan persiapan pemusatan latihan mandiri.

Pemusatan latihan mandiri sendiri ditanggung sepenuhnya oleh cabor yang lolos. Mereka, kata Obed melakukan pelatihan terprogram, terstruktur itu melalui program latihan yang dibuat pelatih yang mereka tunjuk masing – masing.

“Sekarang kita Dispora sudah gerak cepat untuk memproses pencairan tersebut sudah berjalan, mudah – mudahan dalam satu pekan ini sudah cair,” kata Obed.

Ia menyampaikan sampai dengan sekarang data cabor yang lolos kurang lebih 28 cabor baik olahraga bela diri, permainan maupun olahraga yang terukur untuk kontingen Kaltara.

Dalam 3 bulan ini tidak ada perubahan menjelang PON maka akan dilaksanakan Training Centre (TC) Desentralisasi akan ditangani langsung oleh KONI Kaltara untuk persiapan PON.

“Mudah – mudahan dengan persiapan 3 bulan dan kondisi atlet, pelatih konsisten dalam program – program pelatihan bisa memberikan hasil yang maksimal terhadap kontingen Kaltara,” tuntasnya.

(dkisp)