Maju terus pantang menyerah , berjuang dengan Sopan santun tanpa mencela Orang lain



Jakarta-berandankrinews.com
Saatnya tiba rajut kebersamaan, kesahajaan dan kejujuran dilandasi hati murni, bersih dan suci dengan niat tulus dan ikhlas untuk kemanfaatan bagi sesama dan alam semesta beserta isinya. Dibalik segala bentuk dan aneka keterbatasan, ada sebuah mutiara yang diturunkan Tuhan melalui hukum alam semesta-Nya. Yaitu sebuah kesadaran secara utuh dan menyeluruh,

sebuah kobaran api semangat yang sangat kuat dan kokoh untuk GUMREGAH – KEBANGKITAN bagi rakyat, nusa, bangsa dan segenap mahluk yang ada dibumi nusantara merengkuh sebuah keadilan dan kesejahteraan guna menggapai terwujudnya kejayaan nusantara II yang adil, makmur dan adidaya. Maju terus pantang menyerah, berjuang dengan sopan santun dan tanpa mencela orang lain. Kejaizan Tuhan sertai setiap jengkal tapakan kaki perjuangan luhur dan suci”, tutur bijak lelaki sahaja asli pinggir utara Sungai Brantas Mojokerto Jawa Timur, dr. Ali Mahsun Atmo, M. Biomed. Presiden GUMREGAH NUSANTARA di Jakarta, 10 Mei 2020 – 17 Ramadhan 1441 H.

Dengan sopan santun dan tanpa mencela orang lain, dan atau dengan penuh rasa kasih sayang dan cinta maka setiap jengkal perjuangan hadirkan daya magnet yang sangat besar dan kuat, dan menjadi agregat kebersamaan, persatuan dan kesatuan yang sangat tangguh dari segenap rakyat, nusa bangsa dan segenap mahluk yang ada dibumi nusantara dengan segala potensi, jaringan dan sumber daya yang sangat melimpah.

Kita mampu asal MAU!!! Wujudkan sebuah keadilan dan kesejahteraan gapai kejayaan nusantara II yang adiil makmur dan adidaya, imbuh Ali Mahsun Atmo dokter ahli kekebalan tubuh mantan Purek V Universitas Darul ‘Ulum Jombang Jatim 2010-2012.

Bersatu Kita Teguh Bercerai Kita Runtuk. Mari semuanya bangkitkan mentalitas pejuang pantang menyerah bagi segenap generasi penerus bangsa dimanapun berada karena dipundak kalian lah nasib dan masa depan negeri ini dipertaruhkan.

Bangsa kita bukan bangsa bebek atau burung emprit melainnkan bangsa ayam jago tanah, lebih memilih gugur di medan perang daripada pulang kewirangan dan kehilangan harkat martabat kemanusiaan. Mari bakar kobaran api semangat dan mental pejuang keseluruh negeri!!!, pungkas Ali Mahsun Atmo Mantan Ketua Umum BAKORNAS LKMI PBHMI 1995-1998..

Muh Ishak Hammer