Komitmen Lingkungan Kalimantan Utara: Kegiatan Penanaman Pohon Serempak Tahun 2024 untuk Kelestarian Alam dan Perubahan Iklim

TARAKAN – Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kalimantan Utara, Dr. Bustan, SE., M.Si, mewakili Gubernur Kalimantan Utara, Dr (HC). H. Zainal A. Paliwang, SH., M.Hum, menghadiri Kegiatan Penanaman Pohon Serempak Tahun 2024 di Kelurahan Kampung Empat, Rabu, (8/2).

Hal ini dalam rangka Hari Lahan Basah Se-Dunia yang diperingati setiap tahun. Hadir dalam kegiatan tersebut, Tenaga ahli menteri LHK bidang pelaksanaan sustainable development goals and riset lingkungan, Dr. Henry Bastaman., Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Kalimantan, Dr. Mini Farida Darhum, S.T., M.Si, Sekretaris Provinsi Kalimantan Utara, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Kepala Biro, Kph Kehutanan, Pimpinan UPT/Balai Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia di Kalimantan Utara, Perwakilan WaliKota Tarakan, Forkopimda Kota Tarakan, Direktur BUMN/BUMD, Camat Tarakan Timur, Lurah Kampung Empat, dan organisasi masyarakat.

Dalam sambutannya, Bustan mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan. Ia berharap penanaman pohon dapat mengembalikan fungsi ekosistem dan memberikan manfaat signifikan bagi lingkungan dan masyarakat.

“Pentingnya kegiatan ini terkait dengan upaya pelestarian alam dan ketaqwaan terhadap perubahan iklim dalam mencapai Indonesia Emas 2045,”jelasnya

Bustan menyampaikan bahwa penanaman pohon merupakan langkah nyata dalam membangun pondasi yang kuat untuk berbagai sektor, terutama terkait perlindungan dan ketahanan terhadap perubahan iklim.

Kegiatan penanaman pohon ini bukan hanya seremoni semata, melainkan bagian dari upaya pemulihan lingkungan khususnya hutan hujan tropika basah Kalimantan. Pada kesempatan ini, di lahan seluas kurang lebih 1 hektar, Sebanyak 1.000 batang pohon bakau (Rhizophora sp) ditanam sebagai bentuk komitmen serius pemerintah.

Bustan juga mengajak masyarakat Kalimantan Utara, terutama Kota Tarakan, untuk turut serta dalam upaya pelestarian lingkungan dengan aktif menanam pohon. Dengan bergotong-royong, diharapkan hasilnya dapat lebih besar dalam menjaga kelestarian alam.

(dkisp)