TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) telah mengumumkan para pelajar dan mahasiswa yang akan menerima beasiswa, lewat program dana bantuan pendidikan “Beasiswa Kaltara Unggul”.
Tak hanya itu, terhitung hari ini (Selasa, 15/10/2024) sudah mulai proses pencairan ke rekening masing-masing penerima.
Program pemberian beasiswa Kaltara Unggul merupakan salah satu prioritas gagasan Gubernur Kalimantan Utara Zainal A Paliwang.
Di mana beasiswa diberikan kepada pelajar SD, SMP, SMA/MA, SMK, serta mahasiswa. Dengan jumlah penerima 6.160 orang pada tahun 2024.
Menurut informasi yang disampaikan Analis Kebijakan Ahli Madya pada Biro Kesejahteraan Rakyat Kaltara, H. Basmar pada Selasa (15/10/2024), pencairan melalui transfer ke rekening penerima mulai dilakukan hari ini.
“Penyaluran beasiswa ini langsung ditransfer ke rekening masing – masing. Mulai hari ini sudah diproses, diusahakan dalam 1 minggu ini cair semua,” kata H Basmar.
Proses pencairan beasiswa ini dilakukan secara bertahap. Karena jumlahnya ribuan mungkin akan membutuhkan waktu beberapa hari.
Dikatakan, bagi penerima beasiswa ini, yang sekolah atau menempuh studi di Kaltara dan Kalimantan Timur (Kaltim), wajib menggunakan rekening Bankaltimtara dan atas nama sendiri.
Sedangkan untuk mahasiswa yang menempuh studi kuliah berada di luar Kaltara seperti Sulawesi, Pulau Jawa wajib menggunakan rekening plat merah atau BUMN, seperti Bank Mandiri, Bank BNI, maupun BRI.
“Alhamdulillah pada tahun ini proses pelaksanaan Beasiswa Kaltara Unggul lancar tanpa ada kendala,” katanya.
Kendati demikian ada beberapa peserta yang tidak mengikuti persyaratan yang diminta seperti wajib menggunakan rekening Bank Kaltimtara, sehingga tidak mencapai 100 persen dari target karena tidak memenuhi persyaratan.
“Jadi ada sekitar Rp 400 juta yang dikembalikan ke kas daerah, karena tidak memenuhi syarat, rata – rata dari SMA. Sedangkan dari Mahasiswa aman tanpa ada kendala,” ujarnya.
H Basmar mengungkapkan, pada penerima beasiswa Kaltara Unggul Tahun 2024 ini, total penerima sebanyak sebanyak 6.160 orang. Dengan rincian peserta didik 1.879, peserta didik keagamaan 500 orang, dan mahasiswa perguruan tinggi sebanyak 3.781 orang.
“Mulai hari ini sudah mulai proses transfer transfer, kita maksimalkan bulan Oktober ini sudah selesai semua,” kata Basmar.
Ia berharap kepada pimpinan yang terpilih agar bisa menganggarkan minimal sebesar 17 milliar dan kalau memungkinkan bisa mencapai Rp 20 milliar. Sehingga pada S3 mendapat Beasiswa RP 15 juta, Diploma Rp 2 juta hingga 3 juta, baik kuota penerima akan menjadi besar.
“Kita berharap pada tahun depan ini bisa lancar proses pencairan beasiswanya, selain itu meminta kepada pimpinan untuk menambah besaran nominal agak tinggi Beasiswa Kaltara Unggul,” imbuhnya. (*)
