Watampone-Berandankrinews.com Danrem 14Toddopuli Brigjen TNI Djashar Djamil, S.E.M.M menghadiri acara Pramattompang Arajang yang digelar di Museum Arajange Kompleks Rujab Bupati Bone Jl. Jend. Ahmad Yani Kec. Tanete Riattang, Kabupaten Boneyang dihadiri Anggota Forkopimda Kab. Bone beserta Dewan Adat Bone.(29/03).
Mattompang arajang merupakan upacara adat yang sakral dengan tujuan untuk mensucikan benda-benda pusaka peninggalan kerajaan Bone.
Benda-benda pusaka yang ditompang meliputi Teddung Pulaweng (Payung emas), Sembangeng Pulaweng (selempang emas), Kelewang LaTea RiDuni, Keris La Makkawa, Tombak La Sagala, Kelewang Alameng Tata Rapeng (Senjata adat tujuh atau Ade’ Pitu).
Kegiatan Pramattompang dan Ritual Mattompang Arajang tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan jelang hari jadi Bone yang Ke 691 dengan tema”Yatutu Yaupe, Yacapa Yacilaka” Yang berhati-hati yang beruntung, yang gegabah yang sial.
Pencucian benda pusaka tersebut menggunakan beberapa air sumur yang berada di Kabupaten Bone, yakni Bubung Parani, Bubung Bissu, Bubung Tello’, dan Bubung Laccokkong. Sumber mata air ini dikumpulkan sebagai bahan pembersihan benda pusaka
Ril Penrem 141/ Toddopuli