BEM PN Nunukan Urungkan Aksi Unjuk Rasa Dan Berencana Ajukan Hearing Ke DPRD

Nunukan – Setelah menggelar Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Polres Nunukan, Badan Eksekutif Mahasiswa Politeknik Negeri Nunukan (BEM PNN) terkait tuntutan perbaikan manajemen Kampus sepakat tidak akan melakukan unjuk rasa lagi.

Namun, mereka akan menempuh musyawarah untuk mencapai mufakat dengan mengajukan Rapat Dengar Pendapat dengan DPRD Kabupaten Nunukan.

“Setelah melalui berbagai pertimbangan dan atas masukan dari beberapa pihak termasuk setelah berdiskusi dengan Polres Nunukan, kami sepakat tidak akan melakukan aksi unjuk rasa lagi tapi akan menempuh lewat jalan musyawarah melalui RDP di DPRD,” jelas Ketua BEM Poltek Andi Basso , Rabu (12 /10/2022)

Sebagaimana diketahui, Puluhan Mahasiswa di bawah komando Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dibawah koordinator Andi Basso menggelar aksi di Kampus Politeknik Negeri Nunukan (PNN) untuk menyampaikan aspirasi berkaitan dengan Kebijakan-kebijakan Birokrasi Kampus yang diambil tidak sejalan dengan harapan mahasiswa.

Aksi yang digelar pada Senin (3/10) tersebut merupakan tindak lanjut dari tidak diindahkanya Surat Permohonan Hearing yang diajukan oleh BEM pada Jumad, 30 September 2022 kepada Direktur kampus PNN untuk mengadakan Dialog Langsung bersama mahasiswa yang diagendakan pada Senin (3/10Ketua BEM Poltek,

Kala itu, Andi Baso mengungkapkan bahwa aksi tersebut sebagai bentuk tindak lanjut dari pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) kepada BEM untuk mendesak agar segera diadakan Hearing bersama direktur PNN guna berdialog langsung dengan mahasiswa sehingga keresahan yang mahasiswa rasakan dari setiap kebijakan dapat diperbaharui.

Bahkan Mahasiswa Politeknik Negeri Nunukan (PNN) melakukan aksi Boikot Kampus pada Rabu 5 Oktober 2022.
Hal tersebut lantaran mereka kecewa dengan jawaban Direktur PNN saat hearing yang digelar pada Selasa 4 Oktober 2022  dianggap tidak memuaskan Mahasiswa.

Beberapa Tuntutan Mahasiswa terkait layanan proses pembelajaran. Beberapa Dosen mengajar mereka anggap tidak sesuai dengan Kompetensinya,

Selain itu Mahasiswa mengeluhkan layanan Akademik Kemahasiswaan proyektivitas 60%, praktek dan 40%, teori. Fasilitas Kampus yang tidak memadai, serta transparansi alokasi anggaran dan kebijakan birokrasi juga dianggap merugikan Mahasiswa

Pewarta : Edy Santry

 

Polres Nunukan Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Kepolisian Resor (Polres) Nunukan menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H/2022M di Aula Sebatik Polres Nunukan, Senin (10/10/2022).

Kegiatan kali ini mengusung tema “Dengan Aktualisasi Keteladanan Akhlak Kepemiminan Nabi Besar Muhammad SAW kita wujudkan Polri yang Presisi”.

Hadir dalam acara itu Kapolres Nunukan AKBP Ricky Hadiyanto, S.H., S.I.K., M.H, para Pejabat Utama (PJU), jajaran Polsek Nunukan, Kompi III Batalyon A Kasat Brimob, Perwira, Bintara, dan ASN Polres Nunukan, serta sebagai penceramah Ustadz Ridwan.

Selaku Kapolres Nunukan AKBP Ricky Hadiyanto, S.H., S.I.K., M.H menyampaikan “Dengan tema yang kita angkat kita menerapkan dalam pelaksaan tugas atau meneladani dari Nabi Muhammad SAW, tidak hanya sesuai ketentuan, diluar dari pada itu etika – etikanya juga kita menyesuaikan dengan baginda Rasulullah” ungkapnya.

“Kegiatan keagamaan seperti ini rutin kita kerjakan di hari kamis selain perayaan hari besar, untuk pola pembinaan mental personil dalam pelaksanaan tugas agar tetap menyesuaikan apa yang menjadi aturan aturan secara Undang – Undang dan secara keagamaan, disitu juga mental terbentuk dalam menghadapi permasalahan yang ditemui dalam pelaksanaan tugas” sambungnya.

Dalam ceramahnya, Ustadz Ridwan menyampaikan sejarah kelahiran dan perjuangan Nabi Muhammad SAW, kemuliaan baginda Rasulullah SAW, dan juga akhlakul karimah beliau yang patut diteladani.

Pewarta : Indah

Editor : Indah

Tim Medis Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung Ikut Berpartisipasi Dalam Kegiatan Khitanan Massal

NUNUKAN – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Nunukan melalui Program Nunukan Peduli melaksanakan kegiatan Khitanan massal 2022 di Desa Sekaduyan Taka, Kecamatan Seimenggaris, bekerja sama dengan Tim Medis dari Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung dan Lanal Nunukan, Minggu (09/10/2022).

Dalam kegiatan ini Baznas Kabupaten Nunukan melaksanakan Khitanan Massal 2022 yang dilaksanakan di Balai Desa Sekaduyan Taka, Kecamatan Seimenggaris, selanjutnya anak-anak yang sudah di Khitan juga mendapat Paket Khitanan Massal berupa Sarung, Kopiah dan uang Tunai Rp.50.000,-.

Adapun Peserta Khitanan Massal 2022 di Desan Sekaduyan Taka ini berjumlah 33 Orang, Ketua Panitia H. M. Sulaiman dalam sambutannya mengatakan sangat berterimakasih kepada seluruh tim Medis yang bekerjasama dengan Baznas dalam kegiatan khitanan massal ini, serta seluruh masyarakat yang mempercayakan Zakat nya disalurkan melalui Baznas Kabupaten Nunukan, karena dengan itu juga kita dapat melaksanakan kegiatan sosial seperti ini.

Sambutan sekaligus membuka kegiatan Khitanan Massal dalam hal ini Kepala Desa Sekaduyan Taka yang diwakilkan oleh Pak H. Pattaruddin dalam sambutannya pada prinsipnya sangat menyambut baik kegiatan kegiatan di masyarakat seperti ini, kita tahu persis Baznas Kabupaten Nunukan sudah banyak melaksanakan kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat seperti yang kita ketahui Baznas Nunukan telah membentuk dua UPZ yaitu UPZ Sei Kapal dan UPZ Sekaduyan dengan ini kita lebih mudah untuk menunaikan kewajiban Zakat, mewakili Masyarakat desa Sekaduyan Taka kami mengucapkan Terimakasih kepada Baznas Kabupaten Nunukan, Tim Medis Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung dari dan Lanal Nunukan beserta seluruh pihak yang membantu menyukseskan kegiatan ini.

Ketua Baznas Ust. Zahri Fadli, M.Pd.I dalam sambutannya mengatakan Kegiatan Khitanan Massal ini sebagai wujud pengabdian Baznas kepada Masyarakat, tentu dengan adanya kegiatan Khitanan Massal ini dapat membantu Masyarakat. Tidak lupa pula kami Baznas Nunukan mengucapkan Terimakasih kepada para sponsor dari BPD, BPD Syariah, & Bank Syari’ah Indonesia (BSI) yang turut membantu menyukseskan kegiatan ini.

Dokter Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung dr. I Komang Gede Triana Adiputra mengatakan dengan adanya kegiatan khitanan massal ini, kami berharap Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung dapat memberikan kontribusi dan sumbangsih bagi masyarakat perbatasan utamanya dalam bidang kesehatan.

(Penyon621/Mtg/Nam)

Masyarakat Perbatasan Dengan Sukarela Serahkan Senjata Kepada Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung

NUNUKAN – Bertempat Di Pos Kanduangan Desa Sekaduyan Taka, Kecamatan Seimanggaris, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, masyarakat Perbatasan Dengan Sukarela Menyerahkan Senjata Jenis Penabur Kepada Danpos Kanduangan Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung, Minggu (09/10/2022)

Dansatgas Pamtas Darat RI-MLY Yonif 621/MTG, Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, M.Han, mengatakan semua berawal dari kedekatan personel Satagas dengan warga stemapat sebagai warga binaan dari pos satgas pamtas yonif 621/Mtg, dan dengan pembinaan serta pemberian pemahaman tentang wawasan kebangsaan juga ketertiban dan keamanan kepada masyarakat di perbatasan dan juga pemahaman mengenai bahayanya kepemilikan senjata api jenis penabur oleh Danpos Kanduangan Letda Inf Dedik Iswahyudi.

Dengan keberadaan Satgas pamtas Yonif 621/Mtg, yang sudah memasuki masa penugasan lebih kurang 2 bulan berjalan, dengan kurun waktu tersebut seorang masyarakat dengan beretikad baik dan dengan kesadaran pribadi menyerahkan kepemilikan senjata api jenis penaburnya diserahkan kepada Pos Kanduangan, dengan alasan bahwa kepemilikan senjata jenis penabur sangat berbahaya dan sangat beresiko tinggi bagi keluaraga dan masyarakat secara umum.

Warga masyarakat perbatasan yang berinisial AK usia 40 tahun yang beralamatkan di desa Sekaduyan Taka Seimanggaris dengan etikad baik atas kesadaran pribadi dan tanpa paksaan dari manapun untuk menyerahkan senjata api jenis penabur dan satu butir munisi aktif jenis Winchester 12 Ca, dan senjata tersebut merupakan peninggalan dari mendiang orang tuanya.

Saya sangat mengapresiasi akan kesadaran dan kepercayaan masyarakat kepada TNI dalam hal ini Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung,” Ujar Dansatgas.

Semoga dengan ini dapat menumbuhkan rasa kesadaran masyarakat perbatasan lainnya dalam kepemilikan senjata api tanpa izin apapun jenisnya adalah pelanggaran hukum dan berbahaya bagi lingkungan bermasyarakat,” Harap Dansatgas.

(Penyon621/Mtg/Nam)

Gubernur Inspektur Peringatan HUT ke-77 TNI di Halaman Yonif R 613/RA

TARAKAN – Gubernur Kaltara, Drs H. Zainal A Paliwang SH, M.hum, menghadiri sekaligus bertindak sebagai inspektur upacara peringatan HUT ke-77 TNI (Tentara Nasional Indonesia) tahun 2022.

Kegiatan yang dirangkai dengan syukuran ini dipusatkan di halaman upacara Batalyon Infanteri Raider 613/Raja Alam, Tarakan, Rabu (5/10).

Hadir Komandan Lantamal XIII Laksamana Pertama TNI Fauzi, S.E., M.M., M.Han., Komandan Korem 092/Maharajalila Kolonel Arm Ari Estefanus, S.Sos, MSc., Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya, Komandan Lanud Anang Busra Kolonel Toto Ginanto, S.T., M.A.P., M.Han., Komandan Yonif 613/RJA Letnan Kolonel Inf Alisun, Wali Kota Tarakan dr. H. Khairul, M.Kes., unsur Forkopimda Kota Tarakan, dan seluruh prajurit TNI Yonif 613/RJA.

Dalam upacara tersebut, Gubernur membacakan sambutan Panglima TNI, Andika Perkasa, yang mengatakan bahwa berdasarkan hasil dari beberapa lembaga survei, TNI mendapat kepercayaan tertinggi dari masyarakat.

Diantaranya, hasil survei lembaga Indikator Politik Indonesia (IPI) per 24 Juni 2022, mencatat TNI mendapatkan kepercayaan tertinggi dari publik sebesar 93,2 persen. Sedangkan terhadap lembaga hukum versi Lembaga Survei Indonesia (LSI) per 31 Agustus 2022, TNI mendapatkan tingkat kepercayaan masyarakat paling tinggi sebesar 93 persen.

Demikian juga, lanjut Gubernur, hasil lembaga survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS), per 27 September 2022, yang merilis hasil survei dukungan dan kepuasan kinerja TNI terhadap demokrasi, sebesar 93,5 persen.

Panglima TNI menghimbau kepada seluruh prajurit dan PNS TNI untuk selalu menjaga kepercayaan masyarakat, dengan bertindak dan berucap sesuai tugas pokok TNI. “TNI Adalah Kita”.

Sementara dalam sambutannya, Gubernur Zainal Arifin Paliwang mengatakan TNI atau Tentara Nasional Indonesia, lahir dalam kancah perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dari ancaman penjajah. Sehingga keberadaan tentara di suatu negara sangatlah penting, begitu pula TNI bagi Indonesia.

Tak terkecuali Kaltara, keberadaan TNI sangatlah penting. Kaltara yang notabene berbatasan langsung dengan beberapa negara tetangga, perlu mendapat perhatian khusus dalam hal penjagaan dan keamanan sebagai beranda terdepan NKRI.

Gubernur pun mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi atas kerja keras segenap jajaran TNI di Provinsi Kaltara, yang telah turut menjaga keamanan di perbatasan.

“Dengan amannya suatu wilayah, maka segalanya akan lebih mudah, perekonomian akan terus bergerak dan masyarakat akan semakin makmur. Selamat HUT ke-77 TNI, terus menjadi TNI yang profesional, modern dan tangguh untuk mewujudkan Indoensia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian, berlandasakan gorong-royong,” katanya dalam acara ramah tamah peringatan HUT ke-77 TNI tahun 2022.

Ia juga mengajak TNI untuk selalu bersinergi dengan Pemerintah Daerah dan instansi terkait lainnya, dalam rangka percepatan pembangunan daerah.

“Sekali lagi saya mengucapkan selamat HUT ke-77 kepada Tentara Nasional Indonesia, tetaplah bekerja dengan ketulusan, karena TNI selalu dekat dengan rakyat, TNI Adalah Kita,” tutupnya. (dkisp)