Personel Brimob Bone Jalani Rikkes Berkala, Danyon Ichsan: Deteksi Dini Kesehatan Personel






Bone -Berandankrinews.com. Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel menggelar pemeriksaan kesehatan berkala ( Rikkesla ), di aula serbaguna Mako Batalyon C Pelopor jalan M.H. Thamrin no. 70, Kelurahan Ta, Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone, Rabu (04/10/23).

Kegiatan ini digelar sebagai upaya mapping kondisi kesehatan personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel.

Kaur Kesmapta Biddokkes Polda Sulsel dr. Frezzy S Samuel selaku Ketua tim pemeriksa mengatakan bahwa Rikkesla ini sebagai langkah mapping kondisi kesehatan personel Brimob Bone dan upaya deteksi dini penanganan penyakit beresiko bagi anggota.

” Hari ini kami dari Ur Kesmapta Bid Dokkes Polda Sulsel menggelar pemeriksaan berkala bagi personel Brimob Bone dengan kuota 100 orang personel, diharapkan melalui kegiatan ini kami dapat mengontrol kesehatan anggota Brimob Bone dan apabila ditemukan penyakit beresiko pada anggota dapat kami follow up demi menjamin kesehatan personel,” ujar dr Frezzy

Sementara itu Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan, S.Sos.,M.Si. yang ditemui awak media di sela-sela pemeriksaan mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi personel untuk mendukung pelaksanaan tugas.

” Sesuai kouta yang diberikan oleh Biddokkes Polda Sulsel hari ini 100 personel kami menjalani Rikkes berkala, harapannya seluruh anggota dinyatakan sehat sehingga tidak ada kendala dalam pelaksanaan tugas kedepan khususnya tugas pengamanan Pemilu Serentak 2024,” kata Danyon Ichsan.

Lanjut kata Danyon Ichsan, Rikkesla ini merupakan deteksi dini terhadap kesehatan anggota, mana kala ditemukan penyakit pada anggota maka dapat segera diantipasi dengan berobat sehingga dapat segera sembuh dan dapat kembali melaksanakan tugas.

Pada pemeriksaan kesehatan berkala yang rutin digelar setiap tahun ini, personel akan melalui sejumlah tahapan pemeriksaan dimulai dari registrasi.

Setelah melakukan registrasi, selanjutnya personel melakukan observasi tanda vital seperti pemeriksaan tekanan darah, denyut nadi dan kesehatan fisik bagian luar.

Tahap selanjutnya adalah pengambilan sampel darah personel untuk pemeriksaan laboratorium guna memeriksa parameter kesehatan.

Tidak hanya pemeriksaan darah dan observasi tanda vital, dalam Rikkes ini juga dilakukan pemeriksaan (EKG) Elekrokardiogram untuk mendeteksi masalah pada jantung.

Rangkaian pemeriksaan ditutup dengan pemeriksaan foto Thorax atau rontgen untuk memeriksa kondisi paru-paru personel.

Demi menjamin pemeriksaan kesehatan berjalan secara komprehensif dan profesional, Rikkes berkala personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel ditangani langsung oleh tenaga medis Biddokkes Polda Sulsel yang berkolaborasi dengan Laboratorium Klinik Kimia Farma.

Hal ini bertujuan demi memastikan personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel mendapatkan pemeriksaan kesehatan yang berkualitas.(*)

Personel Yon C Purna Bakti Diarak Keliling Bone, Danyon Ichsan: Terima Kasih Dedikasinya






BONE -Berandankrinews.com. Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan, S.Sos., M.Si memimpin Apel Pelepasan Purna Bakti dan Personel Mutasi, Selasa (3/10/2023).

Gelaran ini dilaksanakan di Lapangan Mako Batalyon C Pelopor, Jl. MH. Thamrin, Kelurahan Ta, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone.

Adapun personel yang Purna Bakti dan Mutasi, yakni AKP Purnawirawan Kalvin Mustanu yang memasuki masa pensiun tanggal 1 Oktober 2023 dan Briptu Catur Ardiansyah yang dimutasikan ke Batalyon A Pelopor.

Dalam arahannya, Danyon Ichsan menyampaikan terima kasih kepada AKP Kalvin atas darma bakti dan dedikasi kepada Batalyon C Pelopor.

“Harapan saya semangat dan dedikasi beliau hingga memasuki masa pensiun bisa menjadi contoh untuk seluruh personel Batalyon C Pelopor, hingga pensiun beliau tidak pernah melakukan pelanggaran,” ucap Danyon Ichsan.

“Pesan saya kepada pak Kalvin dan Briptu Catur, tetap jalin komunikasi meskipun sudah purna bakti dan mutasi, khusus pak Kalvin tetap lah menjadi masyarakat yang bisa menjadi kebanggaan Brimob, adapun hal-hal yang tidak baik tinggalkan di Batalyon C Pelopor dan hal-hal yang baik silahkan dikembangkan di masyarakat atau ditemoat tugas yang baru,” sambungnya.

Olehnya itu, sebagai Danyon C Pelopor, Kompol Nur Ichsan menyampaikan terima kasih dan permohonan maaf atas nama pribadi dan Komandan, sekiranya ada kesalahan maupun kekhilafan selama bertugas di Batalyon C Pelopor.

Sementara itu, AKP Kalvin Mustanu dalam pesan dan kesan mengucapkan terima kasih Kepada Danyon C Pelopor dan terima kasih kepada rekan-rekan selama berdinas di Batalyon C Pelopor.

“Tetap jaga solidaritas, kekompakan dan semangat dan kita akan kuat karena kita adalah pasukan elit yang terpimpin dan jangan menjadi penghianat di kesatuan kita yakni Batalyon C Pelopor,” jelas AKP Kalvin.

“Pesan saya kepada personel Batalyon C Pelopor bahwa anggota yang baik adalah anggota yang bisa membuat Komandannya tidur nyenyak tanpa membuat pelanggaran sekecil apapun, patuhi perintah pimpinan selama perintah itu tidak menyimpang,” sambungnya.

Usai apel pelepasan, personel yang Purna Bhakti selanjutnya menerima tradisi pedang pora dan yang mutasi menerima tradisi sangkur pora sebagai wujud penghargaan atas loyalitas dan dedikasinya selama bertugas di Batalyon C Pelopor.

Setelah itu sebagai wujud syukur atas selesainya pengabdian di Batalyon C Pelopor, personel yang purna bhakti dan mutasi melaksanakan tradisi sujud syukur di gerbang Mako Batalyon C Pelopor.

Tradisi terakhir adalah pengalungan bunga dan buket bunga kepada personel yang purna bhakti beserta istri oleh Danyon C Pelopor bersama Ketua Bhayangkari Ranting Batalyon C Pelopor Ny Upiek Ichsan.

Namun ada yang unik dari tradisi pelepasan kali ini, personel yang purna tugas dan mutasi naik ke kendaraan dinas dan selanjutnya kendaraan tersebut ditarik oleh Danyon C Pelopor beserta para pejabat utama Brimob Bone.

Ini melambangkan betapa kuatnya ikatan bathin personel yang purna bhakti dan mutasi dengan Danyon dan seluruh pejabat utama serta seluruh personel Batalyon C Pelopor.

Sebagai acara penutup, personel yang purna bhakti dan mutasi didampingi Danyon beserta pengurus Bhayangkari diarak keliling Kota Watampone sebagai simbol ungkapan selamat jalan dari personel Batalyon C Pelopor kepada personel yang purna bhakti dan mutasi(*)

Gelar Latihan Glady Posko Kesiapan Pam Pemilu 2024, Danyon Ichsan; Wujud Upaya Polri Amankan Pemilu






Bone -Berandankrinews.com. Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel menggelar latihan gladi posko dalam rangka sistem pengamanan Pemilu wilayah rayon III Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, Senin (02/10/23).

Bertempat di aula serba guna Mako Brimob Bone, gladi posko yang dilaksanakan guna mengantisipasi gangguan Kamtibmas tahapan Pemilu 2024 ini diikuti 6 (enam) Polres Wilayah Rayon III yaitu Polres Soppeng, Wajo, Bone, Sinjai, Bulukumba dan Selayar dan dua Polres Wilayah Rayon I yakni Polres Bantaeng dan Jeneponto.

Total ada 70 peserta yang terlibat dalam Latihan gladi posko yang dibuka oleh Kapolres Bone AKBP Arif Doddy Suryawan, S.I.K. dengan pemateri Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan,S.Sos., M.Si.

Gelaran ini melibatkan unsur-unsur pengendali utama masing-masing Polres diantaranya para Kabag Ops, Kasat Intel, Kasat Lantas dan Kasat Sabhara serta operator masing-masing bagian / fungsi.

Saat membuka latihan gladi posko, Kapolres Bone menekankan bahwa kegiatan ini sangat penting dilaksanakan untuk meminimalisir terjadinya kesalahan prosedur saat pengamanan Pemilu serentak tahun 2024.

” Yang hadir dalam latihan ini adalah para komandan lapangan yang akan mengendalikan kekuatan Polri saat pengamanan Pemilu 2024 nanti, jadi penting bagi rekan-rekan sekalian mengikuti kegiatan ini,” tutur Arif Doddy.

Lanjut kata Kapolres, ini adalah kesempatan yang baik bagi kita semua untuk menyamakan persepsi dalam hal rencana pengamanan Pemilu 2024 sehingga semua tahapan pemilu dapat berjalan aman, tertib dan lancar serta tidak terjadi kesalahan prosedur dalam penanganan nantinya.

Sementara itu Danyon C Pelopor yang ditemui awak media di sela-sela kegiatan latihan mengatakan bahwa latihan gladi posko ini adalah bentuk kesiapan Polri dalam menghadapi Pemilu Serentak tahun 2024.

“ Latihan gladi posko ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan manajerial para Kabag dan Kasat fungsi dalam hal perencanaan khususnya pengamanan Pemilu 2024 dan sebagai sarana tukar pikiran dalam hal pengamanan,” ujar Nur Ichsan.

Mantan Kasubbagrenmin Sat Brimob Polda Sulsel ini juga menjelaskan bahwa kegiatan gladi posko ini ,sebagai upaya dari Polri mempersiapkan rencana pengamanan dalam bentuk administrasi dengan harapan nantinya masing-masing fungsi atau bagian sudah mengetahui apa yang harus dilakukan pada saat pengamanan Pemilu serta tindakan yang diambil saat terjadi gangguan Kamtibmas pada tahapan Pemilu.

“Harapannya out come dari latihan ini adalah akan ada referensi , panduan atau SOP yang menjadi dasar dalam pelaksanaan pengamanan Pemilu 2024 sehingga Pemilu berjalan dengan aman, tertib dan lancar,” tandas Danyon Ichsan.

Setubuhi Anak Kandung Sejak 2020, Polsek KKP Tunon Taka Amankan Seorang Pria di Nunukan

NUNUKAN – Kepolisian Resor (Polres) Nunukan melalui Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Tunon Taka berhasil ungkap tindak pidana Perlindungan Anak di jalan Pasar Induk, RT.05 Kelurahan Nunukan Timur, Sabtu (27/09/2023).

Sebelumnya Polsek Kawasan Pelabuhan Tunon Taka mendapatkan laporan bahwa terjadi kasus seorang bapak menyetubuhi anak kandung sendiri yang dilakukan oleh pelaku KA (35 th).

Berdasarkan keterangan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kawasan Pelabuhan Tunon Taka Polres Nunukan mengungkapkan kronologi kejadian.

“Pada hari rabu, 27 September 2023 pukul 13.30 WITA di Jl.Tien Soeharto, seorang ayah inisial KA menyetubuhi anak kandung berinisial A (16 th) berulang kali serta dilakukan sejak tahun 2020 lalu, dan terakhir kali saudara KA melakukannya pada sabtu tanggal 16 September 2023 sekira pukul 11.30 WITA bertempat di ruang dapur dalam rumah kontrakan yang beralamat di Jl. Pasar Induk Nunukan,” ujar Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tunon Taka.

“Selain itu korban juga bercerita bahwa selain menyetubuhi korban, KA (35 th) juga pernah menyetubuhi anak kandungnya yang lain yakni B (14 th) di tempat yang sama,” sambungnya.

Sesuai hasil pemeriksaan dan penangkapan didapatkan beberapa barang bukti (BB) diantaranya 1 (satu) lembar celana panjang berwarna coklat bermotif batik, 1 (satu) lembar celana jeans panjang berwarna biru, 1 (satu) lembar baju lengan panjang berearna putih bertuliskan “Love Paris” dan 1 (satu) lembar celana jeans panjang berwarna biru muda.

Adapun pelaku dipersangkakan pasal Pasal 6 b dan pasal 6 c Jo Pasal 15 Ayat (1) Undang-undang Nomor 12 tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.

(Nam/Nam)

Sebanyak 53 Balita, Antusias Warga Bertambah Akan Kesadaran Cegah Stunting di Krayan

NUNUKAN, Krayan Barat – Kopda Marjani Babinsa Krayan Barat tepatnya di Desa Liang Bua tempak sedang dampingi kegiatan Posyandu bersama para Ibu-ibu dan Balita, Rabu 27 September 2023.

Warga sekitar khususnya Ibu-Ibu mengaku sangat senang dengan kehadiran sosok Babinsa di Posyandunya, selain turut membantu Babinsa juga ikut memberikan sosialisasi sederhana tentang gambaran bahayanya stunting jika tidak dicegah kepada orang tua balita yang hadir.

Sebanyak 53 Balita menerima pelayanan cegah stunting diantaranya penimbangan dan Pengukuran Tinggi Badan, Suntik campak, polio dan BCG serta Pemberian Obat Cacing dan pemberian minum susu Tambahan.

Maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah Babinsa turut membantu kesulitan warga yang membutuhkan, sebagai wujud kedekatan Babinsa dengan masyarakat Binaannya, sehingga tercipta kondisi wilayah yang kuat.

Menjalin silaturahmi dengan warga Binaan, bersama mengurangi timbulnya kondisi Stunting guna mencerdaskan kehidupan bangsa untuk generasi selanjutnya.

Perwira Seksi Teritorial, Kapten Inf Muhajir terus berkoordinasi dengan Danramil jajaran wilayah Kodim untuk tidak henti-hentinya dalam melakukan kegiatan yang Berkaitan dengan cegah stunting.

“Cegah stunting harus terus dilakukan oleh jajaran mengingat apa yang sudah diinstruksikan dari Komando atas dan itu wajib”.

(Pendim 0911/Nnk)