PGPI Nunukan dan Tim Misi Mahanaim Selenggarakan KKR Paskah Tahun 2024

NUNUKAN- Mewakili Bupati Nunukan, Kepala Dinas Kependudukan dan catatan Sipil (Disdukcapil) kabupaten nunukan Agustinus Palentek, SS menghadiri acara KKR (Kebaktian Kebangunan Rohani) dalam rangka memperingati Paskah tahun 2024 yang diadakan oleh Persekutuan Gereja – Gereja Pantekosta Indonesia (PGPI) kabupaten Nunukan. Jum’at (03/05)

Acara yang berlangsung di Gor Dwikora Nunukan diikuti jemaat Gereja Gereja di Nunukan dan pemuda dan remaja gereja gereja.

Tampak turut hadir ketua BAMAG Kab.Nunukan, ketua PGPI kabupaten Nunukan dan pengkhotbah Pdt. DR.Joshua Kristian dari Jakarta serta beberapa tamu undangan lainnya. Dalam kegiatan ini, PGPI Kabupaten Nunukan menyelenggarakan KKR ini bersama dengan Tim Misi Mahanaim dari Jakarta.

Bupati Nunukan dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala Dinas Disdukcapil Agustinus palentek, menyampaikan ucapan selamat merayakan paskah, semoga perayaan paskah tahun ini membawa berkat dan penebusan bagi bapak – ibu dan saudara semua.

Paskah adalah momentum untuk mengenang dan merenungi kembali segala pengorbanan dari yesus kristus yang sanggup menanggung dosa dan penderitaan dari umat manusia. melalui perayaan paskah kita bisa mengambil pelajaran berharga bahwa semua penderitaan, kerja keras yang kita lakukan suatu saat akan memberikan berkat yang luar biasa dalam hidup kita. sebagai manusia, kita tidak boleh berputus asa dan menyerah dalam menyikapi semua kesulitan hidup yang kita alami masing- masing. kita harus sepenuhnya percaya, bahwa Tuhan Yang Maha Esa tidak akan pernah membiarkan kita berjalan sendirian.

“Demikian pula dalam kehidupan sosial dan kemasyarakatan, tidak jarang diantara kita muncul perselisihan, perdebatan, dan perbedaan pandangan yang membuat kita merasa tidak nyaman. namun demi kepentingan yang lebih besar lagi, kita harus mampu menyingkirkan ego dan rasa gengsi kita. itulah makna pengorbanan yang harus kita petik dari perayaan paskah kali ini.”ucap Agustinus.

Lebih lanjut Bupati menyampaikan bahwa semua daya dan upaya sudah dilakukan demi tercapainya kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. namun dalam perjalanannya, tidak semua yang kita rencanakan bisa berjalan dengan baik, oleh karena itu dibutuhkan kesabaran dan ketabahan dalam mewujudkan cita – cita kita semua.

(PROKOMPIM)

Sah! Ini Daftar 30 Anggota DPRD Kabupaten Nunukan Terpilih Periode 2024-2029

NUNUKAN – Bertempat di Cafe Sayn, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nunukan menggelar kegiatan rapat pleno terbuka penetapan kursi partai politik dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Nunukan terpilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Kamis (02/05/2024).

Seperti diketahui Pemilu 2024 telah berlangsung pada tanggal 14 Februari 2024, dimana untuk memilih anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan Kota/Kabupaten, salah satunya Kab.Nunukan dengan 30 jumlah kursi anggota DPRD dari 4 daerah pemilihan (Dapil).

Selaku Ketua KPU Nunukan, Rico Ardiansyah mengatakan penetapan 30 anggota DPRD terpilih melalui surat nomor 1066 tahun 2024.

“Adapun kami tetapkan 30 calon anggota DPRD Nunukan terpilih sesuai dengan surat keputusan nomor 1066 tahun 2024 tentang penetapan calon terpilih DPRD Kab.Nunukan,” ungkap Rico Ardiansyah.

Adapun daftar anggota DPRD Kab.Nunukan terpilih periode 2024-2029 berdasarkan masing-masing Dapil antara lain :

1. Dapil I (Kecamatan Nunukan) dengan 10 kursi ;
– Hj. Siti Musdalifah, 1.732 suara (Partai Gerindra),
– Saddam Husein, 1.405 suara (PDIP),
– Syafaruddin, 732 suara (Partai Golkar),
– Muhammad Mansur, 774 suara (Partai NasDem),
– Arpiah, 1.185 suara (PKS),
– Adama, 1.681 suara (PKS),
– Ahmad Triady, 1.244 suara (Partai Hanura),
– Ustania, 1.745 suara (Partai Hanura),
– Samuel Parrangan, 949 suara (PAN),
– Hj. Andi Maryati, 1.556 suara (Partai Demokrat).

2. Dapil II (Kecamatan Nunukan Selatan) dengan 3 kursi ;
– Andi Fajrul Syam, 1.156 suara (Partai NasDem),
– Hasbi, 1075 suara (PKS),
– Hj. Rahma Leppa, 1440 suara (Partai Hanura).

3. Dapil III (Kecamatan Sebatik, Sebatik Barat, Sebatik Utara, Sebatik Timur, Sebatik Tengah) dengan 7 kursi ;
– Andi Mulyono, 2199 suara (Partai Gerindra),
– Firman Haji Latif, 776 suara (Partai NasDem),
– Andi Yakub, 2039 suara (PKS),
– Hamsing, 1995 suara (Partai Hanura),
– Andre Pratama, 1958 suara (PBB),
– Hj. Nadia, 2684 suara (Partai Demokrat),
– Ramsah, 2198 suara (Partai Demokrat).

4. Dapil IV (Kecamatan Sebuku, Tulin Onsoi, Sembakung, Sembakung Atulai, Lumbis, Lumbis Pansiangan, Lumbis Ogong, Lumbis Hulu, Kecamatan Krayan, Krayan Timur, Krayan Selatan, Krayan Tengah, Krayan Barat) dengan 10 kursi ;
– Donal, 1085 suara (PKB),
– Yawong Salaju, 832 suara (Partai Gerindra),
– Karunia, 1.311 suara (PDIP),
– Gimson, 2.231 suara (PDIP),
– Ryan Antoni, 1481 suara (Partai Golkar),
– Hendrawan, 1290 suara (Partai Nasdem),
– Said Hasan, 1219 suara (PKS),
– Tri Wahyuni, 1919 suara (Partai Hanura),
– Maradona, 1405 suara (Partai Hanura),
– Gat, S.pd, 714 suara (Partai Demokrat).

(*nam)

Polda Kaltara Bersama Polres Nunukan Berhasil Bekuk 19 Tersangka TPPO Mulai Januari Hingga April 2024

NUNUKAN– Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kaltara dan Kepolisian Rssor (Polres) Nunukan berhasil menggagalkan 13 tindak pidana perdagangan orang (TPPO) melalui jalur internasional Indonesia-Malaysia di Kabupaten Nunukan.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Ditreskrimum Polda Kaltara, Kombes Pol Taufik Herdiansyah Zeinardi saat siaran pers di aula sebatik markas komando (Mako) Polres Nunukan, Kamis (02/05/2024).

Ia mengatakan dari sejumlah perkara TPPO yang diungkap diantaranya 7 Polda Kaltara dan 6 Polres Nunukan, dimana berhasil mengamankan total 19 orang tersangka dan menempatkan 12 Daftar Pencarian Orang (DPO).

Selanjutnya Direktur Ditkreskrimum tersebut menyampaikan sebanyak 102 orang CPMI yang menjadi korban berhasil diselamatkan.

“Korban yang berhasil kita selamatkan sebanyak 102 orang dari 13 kasus yang berhasil diungkap,” tuturnya.

Lalu, Taufik menuturkan untuk kasus pada tanggal 22 April 2024, kejadian bermula saat Tim Subdit IV Ditreskrimum tengah melakukan penyelidikan terhadap 16 orang yang diduga merupakan CPMI asal Sulawesi yang baru tiba di Nunukan.

“Saat diperiksa mereka mengaku sedang menunggu untuk dijemput calo atau pengurus CPMI ilegal dan mengaku akan berangkat ke Malaysia tanpa dokumen dan melewati jalur tidak resmi dengan biaya yang dibebankan masing-masing orang RM 1.200,” ucap Taufik.

“Berdasarkan itu kemudian personil berhasil mengamankan tersangka AA, dimana AA merupakan suruhan dari HE yang berada di Malaysia, CPMI ini juga direkrut di daerah asal oleh anak buah HE yang berinisial BA,” sambungnya.

Sementara itu, Taufik menambahkan pada kasus terbaru pada tanggal 26 April 2024, kejadian bermula saat personil melakukan penyelidikan di sekitaran lokasi yang diduga merupakan Jalur penyeberangan CPMI ilegal menuju Sebatik.

“Belasan korban mengaku akan diberangkatkan oleh tersangka berinisial LA menuju Malaysia melalui jalur ilegal dan tidak dilengkapi dokumen resmi,” ujarnya.

Kemudian, Direktur Ditkreskrimum menjelaskan saat personil berhasil menemukan dan mengamankan LA, pria tersebut mengakui akan membawa CPMI tersebut ke Malaysia atas suruhan YU.

“Saat diamankan LA mengakui jika ia menjemput CPMI tersebut di Pelabuhan untuk difasilitasi keberangkatannya ke Malaysia atas suruhan YU yang diketahui merupakan WNI yang berada di Malaysia,” jelas Taufik.

Para tersangka merupakan warga Kab.Nunukan yang akan memfasilitasi CPMI untuk bekerja di perkebunan sawit Malaysia dengan jalur unprosedural.

Bersama dengan itu, Taufik mengungkapkan bahwa TPPO yang berhasil diungkap sangat terorganisir, dimana dengan memanfaatkan minimnya informasi sang CPMI.

“Kejahatan TPPO ini terorganisir, sebab para korban ini direkrut langsung di daerah asalnya, sebagian daripada korban ini mereka ada yang mengetahui kalau akan berangkat melalui jalur tidak resmi,” sebutnya.

Adapun para tersangka merupakan warga Kab.Nunukan yang akan memfasilitasi CPMI untuk bekerja di perkebunan sawit Malaysia dengan jalur unprosedural atau tidak resmi.

(*nam)

Peringati Hari Buruh Sedunia, Polres Nunukan Gelar Jalan Santai Bersama TKBM Pelabuhan Tunontaka

NUNUKAN- Hari Buruh diperingati tanggal 1 Mei setiap tahunnya. Dalam rangka memperingatinya, di tahun 2024 ini Polres Nunukan bersama stakeholder mengadakan kegiatan jalan santai dalam rangka memperingati hari Buruh Internasional (May Day) 1 Mei.

Mewakili Bupati, Asisten Pemerintahan dan Kesra Abdul.Munir menghadiri kegiatan tersebut. Adapun tema peringatan May Day Tahun 2024 yaitu “Orasi Damai No Anarki ” kegiatan peringatan ini dilaksanakan di halaman pelabuhan Tunon Taka Nunukan, pagi Rabu Pkl. 6.30 (01/05).

Rute kegiatan jalan santai ini dimulai dari Pelabuhan Tunon Taka, Porsas, Jln. Tien Soeharto, lanjut kembali berakhir di pelabuhan Tunon Taka. Dalam kegiatan jalan santai ini dimeriahkan dengan hiburan musik karaokean, Door prize, Pemotongan tumpeng, serta Penyerahan kartu BPJS kepada Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Nunukan secara simbolis di hari Buruh Internasional May Day’ 2024.

Tampak turut hadir dalam kegiatan jalan santai memperingati Hari Buruh ini Kepala BP2MI Nunukan, Kapolres Nunukan, Danlanal Nunukan, Wakapolres Nunukan, Kepala Bea cukai Nunukan, Dansatgas, Kepala Pelindo, Kepala KSOP Nunukan, Kepala Imigrasi Nunukan, Ketua Pengadilan Negeri Nunukan, Danpom, Kepala BNN Nunukan, Kepala Bazarnas Nunukan, Kepala Pelni Nunukan, BUMN, BUMD, serta unsur pimpinan Perbankan.

Kapolres Nunukan Taufik Numandia., S.I.K., M.H dalam sambutannya, mengatakan “Saya mengapresiasi kinerja para bapak-bapak Tenaga Kerja Bongkar Muat TKBM Nunukan yang ada di pelabuhan Tunon Taka ini, kondusifitas di pelabuhan ini berjalan dengan lancar dan aman sampai saat ini, saya mewakili segenap rekan-rekan semua yang hadir pada hari ini baik dari TNI, Polri, Pemerintah Daerah, dan unsur vertikal mengucapkan selamat hari Buruh Internasional, Insya Allah ke depan para buruh semuanya semakin makmur dan juga semakin sejahtera. Saya yakin pemerintah memperhatikan para pekerja semua,”Ucapnya.

Perwakilan dari Buruh TKBM Nunukan Jaisyul Usrah membacakan sambutannya.

” Pada hari ini, dalam cahaya yang memancar dari sejarah yang gemilang kita berkumpul untuk merayakan hari buruh sedunia”, katanya.

Menurutnya Hari Buruh Sedunia merupakan momen yang tidak hanya mengingatkan pada perjuangan yang luar biasa dari para buruh di seluruh dunia, tetapi juga membangkitkan semangat solidaritas yang telah membentuk landasan bagi kemajuan sosial dan ekonomi yang dinikmati saat ini.

” Ketika kita mengingat kembali ke masa lalu kita sungguhi oleh memori yang mengesankan tentang pengorbanan dan keteguhan hati para buruh telah berjuang melawan penindasan dan eksploitasi, telah memperjuangkan hak-hak yang adil dan layak bagi semua buruh ,”Ucapnya.

Lanjut dikatakan Hari buruh sedunia adalah penghormatan bagi perjuangan para buruh, dan juga sebuah panggilan untuk terus melanjutkan perjuangan buruh.

” Namun, dalam refleksi atas perjalanan panjang perjuangan buruh, kita tidak bisa melupakan hubungan yang erat antara buruh pelabuhan dan kepolisian”, ungkapnya.

Di tengah kesibukan pelabuhan yang padat, menurutnya kepolisian adalah mitra yang tak terpisahkan dalam menjaga ketertiban dan keamanan. Kepolisian adalah penjaga yang memantau roda perekonomian terus berputar, agar gangguan dari segala tindakan kriminal atau ancaman lainnya nihil.

” Sinergi antara kita, buruh pelabuhan dan kepolisian adalah cerminan dari semangat kerjasama yang telah membentuk dasar dari masyarakat yang inklusif dan berkeadilan. dengan saling menghormati peran masing-masing, kita bersinergi untuk menciptakan lingkungan yang aman dan produktif bagi semua”, tambahnya.

(PROKOMPIM)

Rekomendasi DPRD terhadap LKPJ Bupati Nunukan Tahun Anggaran 2023.

NUNUKAN-Ketua DPRD Nunukan Hj.Leppa membuka rapat paripurna ke-2 masa persidangan III Tahun 2023-2024. Rapat digelar terkait penyampaian keputusan DPRD tentang rekomendasi terhadap LKPJ Bupati Nunukan tahun anggaran 2023. Selasa(30/4)

Juru bicara DPRD Kab Nunukan Gat, S.Pd menyampaikan lampiran rekomendasi sesuai keputusan DPRD. LKPJ merupakan laporan yang berisi informasi penyelenggaraan pemerintah selama satu tahun sebagai kinerja dan wujud atas implementasi dari penyelenggaraan pemerintah daerah.

Gat menjelaskan bahwa kewajiban Untuk menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban merupakan amanat UU No 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, yang memuat hasil penyelenggaraan urusan pemerintahaan yang menyangkut pertanggung jawaban kinerja selama satu tahun.

“Rekomendasi terhadap LKPJ Bupati Kabupaten Nunukan Tahun 2023 sebagai wadah evaluasi terhadap kinerja, pelaksanaan dan kegiatan pemerintah daerah, yang akhirnya bertujuan untuk mengharmonisasi hubungan kerja antara kepala daerah dengan DPRD sesuai fungsi masing-masing menuju Kab. Nunukan yang lebih baik kedepan”. Jelasnya.

Lebih lanjut juru bicara DPRD mengatakan bahwa mencermati LKPJ Bupati Nunukan, DPRD menyampaikan rekomendasi sebagai berikut.
Bidang pendidikan, penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Nunukan masih membutuhkan perhatian lebih dari pemerintah. Melalui OPD terkait diharapkan adanya inventarisasi dan pengadaan terhadap fasilitas pendukung di beberapa sekolah yang ada di Kab.Nunukan. Seperti salah satu sarana yang ada di Nunukan Selatan, Kelurahan Selisun tepatnya SDN 006 secara fisik pembangun kelas baru dan kegiatan belajar mengajar sudah berjalan. Namun akses jalan dan halaman belum memadai sebagai lokasi pendidikan yang di harapkan. Sementara SDN 05 Daerah kecamatan sebatik barat, masih kekurangan 1 ruang kelas belajar.

Bidang kesehatan, konsistensi pemerintah Kab.Nunukan dalam penanganan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Dengan mengupayakan sarana dan prasarana serta tenaga medis yang memadai.
“Sesuai monitoring yang dilakukan di Rumah sakit Pratama sebuku, ditemukan tidak adanya pembungkus sarana tempat tidur bagi pasien dan kurangnya kebersihan di rumah sakit tersebut”. Tuturnya

Bidang Pekerjaan Umum, DPRD mengapresiasi peningkatan sarana dan prasarana umum yang telah dibangun di beberapa tempat. Hanya saja beberapa kualitas kurang baik dan tidak fungsional. Sehingga diharapkan kedepannya pemerintah daerah melalui OPD terkait dalam setiap perencanaan pembangunan harus komprehensif, proporsional, berkelanjutan dan terukur serta pengawasan dan pemeliharaan sarana dan prasarana dapat berfungsi secara maksimal untuk kepentingan masyarakat.

Peningkatan jalan padaelo pada pulau Sebatik yang di anggarkan senilai kurang lebih Rp.900.000.000 pada APBD dengan panjang jalan 3,8 KM.

Mengatasi masalah abrasi pantai di Kecamatan Sebatik Utara diharapkan perlu penambahan bronjong tepi pantai sebanyak 3 susun dengan ketinggian 250 cm agar dapat berfungsi secara maksimal.

Tindak lanjut pekerjaan peningkatan jalan pada kecamatan Sebuku di desa Sujau menuju jalan Transkalimantan. Serta perlu adanya pembangunan jembatan penghubung Kukujau ke sungai Bakung dengan konstruksi yang kokoh dan dapat di anggarkan pada APBD tahun 2025.

“Upaya perbaikan dan peningkatan kerja pemerintah daerah atas rekomendasi DPRD Kab.Nunukan akan terus di perhatikan dan dijadikan dasar dalam anggaran tahun-tahun berikutnya”.Tutupnya

Meri/Meri