HUT Brimob Ke-73, Perbakin dan Brimob Gelar Kejuaraan Menembak

Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)-Dalam Rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Brimob Polri Ke-73, Brimob dan Perbakin Nunukan mengelar Kejuaraan Tembak Reaksi dan Persisi Non IPSC TNI – POLRI dan Umum.

Kegiatan yang berlangsung dilapangan Tembak Tamar Riung, Mako Brimob kompi 3 Batalyon A pelopor satbrimobda, Kabupaten Nunukan kaltara, Sabtu (22/12/18), dihari langsung Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid, Kapolres Nunukan, AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH, Dandim 0911/Nunukan, Letkol Czi Abdillah Arif,SE, Danyon Pamtas Reider 613/Raja Alam, Letkol Inf Fardin Wardhana, Perwakilan Lanal Nunukan, Letda Hartono, Danki Marinir Satgas Ambalat XXIII, Kapten Mar Yusuf, Danki 3 Batalyon A Pelopor, Iptu Budi Utomo, Kepala Imigrasi Nunukan, Kepala Basarnas Nunukan, Kepala Bea Cukai Nunukan, Kepal Lapas Nunukan, Ketua Perbakin Nunukan serta Peserta kejuaraan menembak sebanyak 60 orang baik dari TNI-Polri maupun umum yang sebagian berasal dari luar daerah Nunukan.

Pada Kesempatan itu, Komandan Kompi 3 Batalyon A Brimob, Iptu Budi Utomo dalam sambutannya mengucapkan Selamat datang kepada undangan dan Peserta.

“Selamat datang kepada seluruh undangan dan para peserta yang berasal dari luar Nunukan pada kejuaraan ini,” Kata Budi Utomo.

Tak lupa, Budi juga mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras membantu menyelenggarakan Kejuaraan Tembak Reaksi sehingga berjalan dengan baik dan lancar.

Selain itu, Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Nunukan, Perbakin serta Donatur yang memberi dukungan baik Moril maupun materil sehingga acara tersebut terselenggara dengan baik.

“Saya Pribadi, memberikan Apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja samanya,” Papar Budi.

Dengan kegiatan yang diselenggarakan, kata Budi bertujuan mencari bibit baru, Khususnya dicabang olahraga menembak dan untuk memantapkan sinergitas TNI Polri dan Masyarakat.

Menurut Budi, Olahraga menembak sebagai olahraga yang sangat menjunjung tinggi nilsi-nilai Sportifitas dan saling menghormati satu sama lain.

Lanjutnya, melalui kejuaraan ini akan meningkatkan semangat masyarakat Kaltar khususnya masyarakat Nunukan untuk menekuni olahraga menembak.

Budi berharap kejuaraan tersebut mampu menciptakan sebuah pola pembinaan olahraga menembak yang berkesinambungan dengan keterlibatan seluruh komponen pendukung sehingga melahirkan atlet yang handal dan mampu meraih prestasi ditingkat daerah, Nasional dan Internasional.

Tak hanya itu, Dia juga berharap peserta menjunjung tinggi sportivitas, menjaga nama baik diri dan instansi, meraih prestasi dengan semangat pantang menyerah.

“Hormati segala keputusan Juri, karena hal tersebut menunjukan kedewasaan dalam berkompeten,” Tutur Budi.

Tambah Dia, kepada Para Juri dalam memimpin jalanya kejuaraan agar melakukan tugas yang profesional, bertindak tegas dan jujur.

“Mengambil Keputusan yang benar, jangan ada keraguan yang nantinya dapat merugikan peserta yang bertanding dan kepada seluruh pihak yang terlibat dalam event ini, lakukan tugas mulia ini dengan baik sehingga kegiatan berjalan lancar tanpa ada hambatan. Selamat bertanding dan junjung tinggi Sportifitas, menang penting, sportifitas lebih penting, jiwa ragaku demi kemanusiaan, Salam Brigade” Tutup Budi (***)

DPRD Apresiasi Kinerja TNI Polri

Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)-Pemusnahan barang bukti yang dilakukan TNI Polri, direspon positif oleh berbagai kalangan. Pimpinan DPRD Nunukan misalnya.

Menurut Ketua DPRD Nunukan, Danni Iskandar menuturkan, Sangat mengapresiasi kegiatan pemusnahan yang dilakukan TNI Polri untuk mencari solusi bagaimana narkoba yang terus merajalela dinunukan, kita upayakan bagaimana anak adik kita yang notabenenya masih remaja tidak terlibat dalam hal itu, Jumat (21/12/18).

Menurut Danni Iskandar, Bukan hanya TNI Polri saja tapi semua elemen masyarakat yang harus mendukung penuh, secara pengawasan menjaga, merawat semua. Harus ditimbulkan rasa semangat.

“Rasa semangat inilah yang perlu dari kita semua termasuk TNI Polri dan elemen seluruh masyarakat Nunukan ini,” Paparnya.

Salah satu pendukung pengungkapan yang dilakukan tidak lepas dari warung kamtibmas, disampaikan Danni, warung kamtibmas merupakan salah satu inovasi terbaru yang dilakukan polres Nunukan. “Kenapa? Karena saya pernah sekali melihat disitu dan manfaatnya dari warung ini, banyak sekali kebutuhan masyarakat yang didapat, Inovasi informasi, tempat rumah belajar dan banyak lagi,” Ujarnya.

Dengan adanya Warung Kamtibmas, Kata Danni, apalagi kamtibmas adalah Keamanan dan ketertiban didaerah masing-masing, keamanan itu pasti terjaga dan polisi juga sering pantau jam 12 malam. “Saya sering dilihat, jadikan keamanan satu daerah tuh terjamin, Makanya kita setiap RT, Lurah ada satu warung Kamtibmas itu. Dari pada membuat pos kamling, paling tiga bulan selesai,” kata Dia.

Lanjutnya, Kenapa kita sebagai elemen masyarakat tidak melakukan, cukup partisipasi saja sebenarnya.

Menurut Dia, Dalam partisipasi masyarakat selama ini dalam pembuatan warung kamtibmas sangat bagus, hanya saja belum memahami “Artinya tidak ada pendekatan emosional yang dibangun kepada kita, kalau cuma kita paparkan begini dia tidak memahami. Tapi namanya masyarakat ketika kita melakukan segala hal dia belum mau tetapi jika menurut dia baik dia akan ikut serta, makanya terjadilah komunikasi yang bagus” papar Danni

Setelah terbentuknya warung kamtibmas dibeberapa tempat, Menurut Danni angka kriminal menurun.

“Terus terang Menurunkan kriminal, karena ada penjagaan, Saya selaku ketua Dprd pernah merasakan hal itu,” jelasnya.

Ia berharap setiap RT mau pun Lurah memiliki Warung kamtibmas.

“Saya berharap setiap RT, setiap kelurahan punya itu dan itu sebenarnya warung keamanan, ketertiban masyarakat, Seharusnya itu yang di gaung terus,”Pungkasnya.(**/)

Penemuan Mayat Seorang Paruh Baya, Gegerkan Warga Sei Banjar

Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)-Warga Sei Banjar RT. 07 Kilo Meter 10, Desa Binusan Kecamatan Nunukan Digegerkan dengan penemuan mayat dikebun warga, Jumat (21/12/18).

Mayat tersebut, diketahui seorang warga bernama Pardi (40), Warga Sei Banjar RT. 07 Desa Binusan Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan ketika mencari sapinya yang lepas ke kebun korban.

Diketahui mayat tersebut bernama Jupri (60), Warga Jl. Pasar Baru Kelurahan Nunukan Utara Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan. Mayatnya ditemukan Pardi setelah mencium bau bangkai dari Jalan Lingkar dan kemudian mencari asal bau bangkai tersebut.

Pardi terkejut melihat seorang pria paruh baya dalam keadaan posisi terlentang tidak bernyawa dan dalam kondisi bengkak serta bau, pardi pun melaporkan ke masyarakat setempat dan mengubungi polisi.

Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH melalui Kasubag Humas Polres Nunukan Iptu M. Karyadi membenarkan Penemuan mayat tersebut.

“Seorang paruh baya bernama Jupri (60), Warga Jl. Pasar Baru Kelurahan Nunukan Utara Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan, ditemukan dalam keadaan membengkak dan bau, sepertinya korban telah beberapa hari meninggal,” Jelas Karyadi, Jumat (21/12/18).

Disampaikan Karyadi, Korban telah dibawa kerumah sakit untuk dilakukan autopsi dan menghubungi pihak keluarganya.

“Korban telah dibawa ke RSUD Nunukan dan kita juga telah menghubungi pihak keluarganya, untuk selanjutnya kasus ini ditindak lanjuti Satreskrim,” ujar Karyadi.

Terlihat Jupri ketika ditemukan warga dan petugas mengunakan kaos berwarna biru, celana pendek mengunakan topi berwarna hitam, mengunakan sepatu berwarna putih dan membawa tas punggung.

Kapolres Nunukan Salurkan Bantuan Dengan Program Patroli Peduli

Berandankrinews.com, Nunukan (KALTARA)-Jumat (21/12/18), Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH menyambangi Masyarakat Nunukan, Salah satunya masyarakat yang kurang mampu. Melalui Program unggulan Polres Nunukan Patroli Peduli yang rutin dilaksanakan setiap hari Jumat.

Enam Program Kapolres yang menjadi rutinitas dilakukan yakni, Polisi jaga jiwa Raga ( Pos Jawara ), polisi penjaga Perbatasan (Pos Jabat), Polisi bersama masyarakat dan Tokoh (Pos Matoh), Patroli Daerah malam (PADMA) dan Nunukan Online (No Line) serta Patroli Peduli yang rutinitas dilakukan Teguh bersama Jajaran Polres Nunukan usai melaksanakan Shalat Jumat.

Kapolres Nunukan, AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH didampingi Kapolsek Kota Iptu Ismed Harahap mengatakan, Patroli peduli merupakan salah satu dari enam Program Polres Nunukan, Jumat (21/12/18).

“Jumat berkah menjadi keyakinan kuat dalam berbagi kepada sesama yang membutuhkam dengan di kemas Program Patroli Peduli, yang hari ini salah satu warga yang perlu mendapat perhatian untuk dibantu meringankan beban hidup,” Kata Teguh.

Teguh menuturkan dengan memberi bantuan, sebagai wujud rasa empati kepada warga yang perlu mendapat perhatian.

“Wujud dari aplikasi dilapangan dalam wujud nyata sebagai Anggota Polri bukan hanya menjalankan fungsi sebagai Harkamtibmas, namun bentuk sosial kemasyarakatan Dalam bentuk kepedulian sesama.” Tutur Teguh. (**/Ov)

Polres Nunukan Lakukan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Kayan 2018

Berandankrinews.com, Nunukan (KALTARA)-Dalam rangka Persiapan keamanan dan ketertiban Perayaan Hari Natal dan Tahun Baru, Polres Nunukan melaksanakan Apel Operasi Lilin Kayan 2018 di Halaman Tribrata Polres Nunukan, Jumat (21/12/18).

Apel Operasi Lilin Kayan 2018 yang mengankat tema “Melalui gelar pasukan operasi lilin 2018, tingkatkan sinergitas Polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Natal 2018 dan Tahun baru 2019.”

Apel yang digelar dipimpin langsung kapolres Nunukan, AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH dihadiri Dansatgas Raider Yonif 613/RJA, Kasdim 0911 Nunukan, Wakapolres Nunukan, Kepala BNNK Nunukan, Ketua DPRD Nunukan, Perwakilan Lanal Nunukan, Polisi Militer Nunukan, Kepala Kejaksaan Negeri Nunukan, Kasatpol PP Kab. Nunukan, Kepala Pengadilan Negeri Nunukan, Komamdan Kompi 3 Yon A Pelopor Nunukan.

Usai Apel Operasi Lilin Kayan 2018, Kapolres bersama para pejabat melaksanakan pemusnahan barang bukti berupa Sabu-sabu dan Miras.

Pada kesempatan itu, usai Apel Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH melalui Kasubag Humas Polres Nunukan Iptu M. Karyadi mengatakan Gelar pasukan merupakan operasi kepolisian terpusat yang merupakan amanat Kapolri yang dibacakan Kapolres Nunukan.

“Selaku Inspektur upacara dalam rangka apel gelar pasukan dalam rangka persiapan pengamanan menyambut Natal dan Tahun Baru dan ini adalah agenda tahunan yang rutin dan tetap kita menjadikan pengamanan yang prioritas,” kata Karyadi, Jumat (21/12/18).

Disampaikannya, ada beberapa agenda operasi Natal dan Tahun Baru.

“Pertama sesuai dengan video conference yang dibuka Kapolri diikuti beberapa kementrian terkait pengamanan Natal dan Tahun Baru,” ujar Karyadi.

Karyadi memastikan Natal dan Tahun baru Aman dan lancar, terutama wilayah yang menjadi tempat menjadi kegiatan natal.

“Salah Satunya Terminal atau Pelabuhan, karena arus mudik sehingga harus mendapatkan pelayanan, jangan sampai pelabuhan yang dijadikan sarana untuk mudik masyarakat Nunukan yang Nasrani yang Ingin pulang kampung, dipastikan tidak ada premanisme, Curas, gendam, bius membius terhadap penumpang,” Terangnya.

Karyadi berharap tidak ada penumpang yang dimanfaatin oleh oknum yang memanfaatkan situasi.

Karyadi menambahkan, Agenda kapolri kedua yaitu tempat ibadah/Gereja. Dimana telah dilakukan kordinasi terhadap pihak BAMAG

“Dipastikan Pengamanan semua gereja yang terjadwal di BAMAG, Seperti yang dinformasikan Pengurus Gereja Tanggal 24 Desember sudah ada yang mulai, kemudian Tanggal 25 hingga 29,” Jelas Karyadi.

Seperti yang disampaikan Karyadi, personil Kepolisian akan ditempatkan di dua tempat pengamanan.

“kita akan menempatkan beberapa pengaman ditiap gereja, misalkan satu brimob kita turunkan 1 personil brimob bersama babinsa, polpp dan perhubungan. Kita juga akan melihat eklalasi gereja yang memiliki banyak Jemaat, Seperti Kemah Injil, GPIB Sion dan Gereja Toraja,” Ucap Karyadi.

Selain itu, Karyadi menuturkan kepolisian juga akan menempatkan pos pelayanan yang akan ditempatkan di alun-alun Nunukan depan Pos Lalulintas.

“Ini mobile ya, selama kegiatan natal hingga Tahun Baru, selama operasi 12 hari sejak tanggal 23 Desember 2018-2 Januari 2019, untuk memantau kegiatan masyarakat sehingga ditempatkan disitu pos pelayanan, ini bertujuan untuk mengatasi masalah yang urgent sehingga petugas dapat langsung turun ke lapangan, misalkan Lakalantas, kebakaran dan lain sebagainya,” kata Karyadi

Pos pelayanan nantinya akan diisi beberapa instansi baik dari Pelni, PLN, Sahbandar, TNI.

“Pos pelayanan terpadu bersinergitas dengan beberapa instansi dari Pelni, PLN, Sahbandar, TNI. Kemudian dipelabuhan juga akan ada pos pengamanan,” ungkap Karyadi.

Tak Kalah pentingnya, Kata Karyadi kepada Berandankrinews.com, tentang Satgas Pangan, Tim Satgas pangan dari Polres Nunukan yaitu Satreskrim, Dinas Perdagangan, Dinas Pertanian.

“Tim ini akan melakukan monitoring terhadap stok barang kebutuhan pangan yang ada dinunukan untuk mengantisipasi keamanan stok pangan, sehingga Natal dan Tahun Baru berjalan dengan baik, tidak ada kekurangan signifikan khususnya kebutuhan Sembako,”Jelas Karyadi.

Ia menuturkan, untuk demi keamanan gereja sebelum ibadah dimulai, pihak keamanan akan mensterilkan gereja.

“Sebelum dimulai ibadah, 1 atau 2 jam sebelumnya akan dilakukan penyisiran oleh Personil Brimob untuk mensterilkan keamanan Gereja, kemudian gereja akan dikunci dan dijaga hingga ibadah selesai,” terang Karyadi.

Selain Gereja, Ungkap Karyadi Lalulintas juga akan ditertibkan oleh Satlantas Polres Nunukan.

“Sebenarnya ini bersinergi, pengamanan natal ini, Pengamanan yang lebih Humanis, Jadi satlantas nanti tidak akan melakukan kegiatan Razia yang sifatnya mengganggu masyarakat, tidak seperti operasi zebra dan yang lainya, namun jika ada beberapa kendaraan yang fatalitas, lawan arus mengunakan Knalpot bogar serta membawa kendaraan kecepatan tinggi, itu bisa ditindak dengan tilang, tapi yang ringan-ringan akan diingatkan, Karena suasana keagamaan, Kemanusiaan tetap mengedepankan sapa salam untuk terwujudnya Keamanan, ketertiban di jalan raya,”Ungkap Karyadi.(**/Ov)