Ingkong Ala Silaturahmi Bersama Asosiasi Pendeta Kabupaten Nunukan

NUNUKAN – Bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) dari pasangan Zainal A. Paliwang-Ingkong Ala (ZIAP) melakukan silaturahmi dengan Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Kabupaten Nunukan di depot Milo, Nunukan, Kamis (19/09/2024) sore.

Selain bersilaturahmi, Ingkong Ala juga mendengarkan dan menampung aspirasi serta  harapan para pendeta terkhusus soal hibah bantuan rumah ibadah.

Bakal calon Wakil Gubernur dari pasangan “ZIAP” tersebut mengucapkan terima kasih atas kehadiran API serta telah menyampaikan keluhan.

“Soal aspirasi, nanti kita akan koordinasi dengan Gubernur serta Pendeta, karena kita harus mempelajari undang-undangnya, karena ini tanggung jawab kita nantinya,” tutur Ingkong Ala.

Menurutnya, permasalahan bantuan rumah ibadah telah berjalan pada program di ranah provinsi hanya saja terkadang berbenturan dengan hibah dari kabupaten/kota, sehingga harus menggugurkan salah satunya.

Lebih lanjut, Ingkong Ala mengatakan bahwa hal yang sama juga akan dilakukan di Kab. Nunukan hingga di wilayah 3 tanpa terkecuali.

“Komitmen kita, akan perhatikan soal pemerataan ini, termasuk di Kab. Nunukan hingga di pelosok krayan, lumbis dan sebagainya, hanya saja tentu dengan melihat anggarannya dengan diatur sebaik mungkin agar semua dapat,” sebutnya.

Lalu, dirinya menuturkan berharap agar para pendeta mendoakan pasangan “ZIAP” dan tidak memaksa untuk memilih pasangan tersebut.

“Saya datang untuk memperkenalkan diri, saya tidak memaksa untuk memilih saya karena saya paham para pendeta ini hamba Tuhan, tentu jikalau mereka tidak memilih saya ya cukup mereka mendoakan kami dan menetralisir isu-isu negatif hingga terciptanya suasana yang baik,” harap Ingkong Ala.

Bersama dengan itu, Ketua API Kab. Nunukan, Pendeta Timotius Ruslan menjelaskan bahwa pada kepemimpinan sebelumnya harapan-harapan kita belum terealisasikan terutama soal rumah ibadah.

“Kenapa kita masih berada di jalur Zainal A. Paliwan ini, ya itu karena kita mencoba berharap kembali pada pasangan yang baru nantinya yaitu Ingkong Ala, semoga beliau bisa menyampaikan aspirasi kita nantinya disaat mereka terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara,” terang Pendeta Timotius.

Pendeta Timotius menerangkan besar harapan aspirasi API dapat disampaikan dan terealisasi melalui bakal calon Wakil Gubernur dari “ZIAP”, Ingkong Ala.

Adapun terlihat hadir seluruh anggota API Kab. Nunukan, para pendeta gereja se-Kab.Nunukan, serta organisasi pendeta lainnya.

(nam/nam)

Keterbukaan Informasi Desa, Lakpesdam Gelar Pelatihan Jurnalis Desa

SEBATIK – Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) Cabang Nahdlatul Ulama Nunukan, menggelar pelatihan jurnalis desa di Desa Tanjung Aru, Kecamatan Sebatik Timur, Kamis (19/9/2024).

Kegiatan ini diikuti puluhan masyarakat dari Desa Padaidi, Kecamatan Sebatik. Pelatihan berfokus pada pengenalan dasar-dasar jurnalistik dan tatacara menyusun dan menulis naskah berita.

Pengurus Lapkesdam sekaligus tim pendamping P3PD Nunukan, Suriadi menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk membantu perangkat desa dalam mengelola informasi di desa mereka.

“Kami (P3PD) menggandeng PWI Nunukan sebagai narasumber dalam pelatihan ini. Kami berharap, seluruh peserta mendapat ilmu yang akurat tentang kegiatan jurnalisme,” ungkap Suriadi.

Lanjutnya, pelatihan jurnalis desa merupakan wujud nyata dalam mendorong keterbukaan informasi baik pembangunan, program maupun kegiatan-kegiatan lainnya yang berkaitan dengan pengembangan desa.

Selain itu, pasca pelatihan, diharapkan perangkat desa dapat membentuk atau menunjuk wartawan desa yang diberi tugas khusus dalam menyajikan informasi seputar desanya.

“Alhamdulillah, pelatihan ini telah digelar di sejumlah desa. Bahkan sudah ada desa yang memiliki wartawan desa yang difasilitasi dan di tugas khususkan mengelola informasi di desa tersebut,” imbuh Suriadi.

Sementara itu, Camat Sebatik, Wahyuddin S.Sos yang hadir membuka acara menyampaikan, kegiatan pelatihan jurnlias desa sangat bermanfaat untuk menambah wawasan kepada masyarakat desa.

“Perkembangan informasi saat ini sangat pesat. Banyak ibu-ibu di lingkungan desa, yang sudah mulai menjadi konten kreator saat ini. Semoga dengan pelatihan ini, masyarakat desa dapat lebih mengembangkan pengetahuan tentang aktivitas jurnalis,” harap Wahyuddin.

(*)

Muslimah DPD Wahda Islamiyah Adakan Talk Show Muslimah Peduli Kesehatan Reproduksi

NUNUKAN – Dengan mengangkat Teman “Love Yourself, Love Reproduction Health, Love Your Dien Future,” Muslimah DPD Wahda Islamiyah Adakan Talk Show Muslimah Peduli Kesehatan Reproduksi bekerjasama dengan IDI Kab. Nunukan dan IBI Kab. Nunukan,Senin (16/9/24). 

Pada Kegiatan Talk Show yang diadakan di Resto Sayn kali ini dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kab. Nunukan Hj. Miskia mewakili Bupati Nunukan serta dihadiri Ketua DPD Wahda Islamiyah Jackline, Kementerian Agama Kab. Nunukan, Dinas Sosial Kab. Nunukan, IBI Kab. Nunukan, dan diikuti oleh para Muslimah Kab. Nunukan.

Tujuan diselenggarakannya talkshow kesehatan muslimah ini adalah sebagai salah satu bentuk kepedulian para muslimah wahdah terhadap kesehatan reproduksi muslimah Nunukan, karena kesehatan reproduksi sangat penting, karena dari sini cikal bakal generasi penerus akan lahir apalagi diera gempuran kaum LGBT yang semakin meresahkan.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Kab. Nunukan Hj. Miskia menyampaikan sambutan tertulis Bupati Nunukan.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada para panitia pelaksana atas terlaksananya kegiatan talk show kali ini.

“Saya berharap semoga dengan adanya acara ini para ibu dan raja muslimah mampu menambah pengetabuan tentang menjaga kesehatan reprodukdi serta bagainana mencegah kanker serviks bagi kaum perempuan,”ungkapnya.

Selain itu, dalam sambutannya Bupati juga menyampaikan Kesehatan reproduksi tentu berkaitan dengan masalah keluarga, maka dari itu harus diketahui sejak dini baik bagi ibu-ibu dan remaja putri.

“Jadi dijaga kesehatan sehingga perkembangannya baik dan bisa melahirkan keturunan yang baik, sehat dan cerdas. Artinya, mulai sekarang kita fahamkan diri kita tentang kesehatan reprodukai ini,” ujarnya.

Pada Talk Show Muslimah Peduli Kesehatan Reproduksi kali ini menghadirkan narasumber Da’iyah Trainer MWW Kaltara Ustadzah Halijah,dan dr. Kartika Indah Lestari Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi (Obgyn) RSUD Nunukan.

(PROKOMPIM)

Bupati Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H / 2024 M 

NUNUKAN – Mempererat tali silaturahmi antara Pemerintah Daerah, masyarakat, tokoh agama, instansi pemerintah dan instansi lainnya melalui Bagian Kesra Setkab Nunukan, Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan menggelar acara Tabligh Akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H yang dihadiri langsung oleh Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid dan Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah di masjid agung al – Mujahiddin, Senin 16 september 2024.

Sebelum memasuki ceramah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, acara diawali dengan pembacaan Ayat Suci Alqur’an yang disampaikan oleh Ustadz H. Wisman , S.Ag, Imam Masjid Al-Mujahidin dilanjutkan dengan Asyroqol dan sambutan Bupati Nunukan.

Dalam sambutan Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid menyampaikan, peringatan Maulid Nabi yang digelar oleh Pemerintah Daerah setiap Tahunnya ini merupakan bentuk dan ungkapan rasa cinta, rasa kagum, dan rasa bangga kepada Junjungan Nabi Besar Muhammad SAW.

“Saya berharap, melalui peringatan Maulid Nabi ini, kita bisa memetik nilai – nilai kebaikan dan keteladanan dari diri Rosulullah. di zaman seperti saat ini, dimana ambisi dan egoisme pribadi begitu mendominasi, dimana orang – orang begitu mudah mengahalalkan segala cara untuk mencapai tujuan, maka kita butuh satu sosok yang bisa menjadi suri tauladan. dan sosok itu begitu sempurna ada di dalam diri Rosulullah, karena sesungguhnya beliau adalah Uswatun khasanah, contoh terbaik bagi seluruh umat manusia,” ujar Laura.

Selain itu kata Laura, Menjelang Pilkada tahun ini, Laura meminta kepada seluruh lapisan masyarakat dapat terus menjaga hubungan tali silaturahmi dan kekeluargaan dengan mencontoh sifat – sifat Rasulullah.

“Saya berharap agar seluruh masyarakat di kabupaten Nunukan dapat terus menjaga hubungan silaturahmi dan kekeluargaan. Pilihan politik boleh berbeda – beda, tapi jangan sampai perbedaan pilihan politik itu merusak hubungan persaudaraan diantara kita bersama, jangan sampai diantara kita saling membenci, saling mencaci, apalagi saling memfitnah, karena sifat – sifat dan perilaku tersebut sama sekali jauh dari nilai – nilai dan tuntunan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW,” katanya.

Bupati mengajak masyarakat agar menjadikan momentum ini sebagai anak tangga untuk menaikkan derajat keimanan, derajat ketaqwaan, dan derajat kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW,” jelasnya.

Laura juga menambahkan diakhir sambutannya, yakin dan tawakal adalah akhlak Rasulullah SAW yang patut dicontoh setiap umat Islam, terutama dalam menjalankan segala urusan, baik urusan agama maupun urusan dunia.

Sementara itu ceramah peringatan Maulid Nabi SAW diisi oleh DR.KH.Muhammad Kurnain HD Al-Banjari sebagai penceramah. dengan Mengusung Tema Merawat Kebersamaan Melanjutkan Pembangunan dengan tetap meneladani Rasulullah sebagai pemimpin.

Beliau menyampaikan kecintaan ummat akhir zaman pepada kekasih Allah adalah dengan terus menghadirkan kekasih Allah di dalam hatinya.

“Sebaik baik manusia yang di dalam hatinya ada Nabi Muhammad, di dalam kehidupan sehari-hari tetap mencontohi kepribadian Rasulullah. Amal kita untuk kita, amal orang lain untuk orang lain, Allah tidak memandang derajat dan jabatan,” lanjutnya.

Selain Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid Dan Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga turut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat H. Abdul Munir, ST, M.A.P, perwakilan Forkopimda, para Kepala OPD, Tokoh Agama, dan para kabag Setda kab. Nunukan.

(PROKOMPIM)

Penangkapan 543 gram Sabu Sabu di pelabuhan Tunontaka oleh Satgas Catur Bais TNI dan Tim gabungan TNI-Polri, Bea Cukai dan KSKP Nunukan

NUNUKAN – Tim Gabungan TNI-Polri,Bea Cukai dan KSKP Kabupaten Nunukan berhasil menggagalkan penyeludupan narkotika jenis sabu-sabu di Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan, Minggu (15/9/2024).

Sebelum melakukan penangkapan pada pukul 17.00 WITA, Kasatreskoba Polres Nunukan berkoordinasi dengan Satgas Catur Bais TNI dan Tim Gabungan TNI-Polri bahwasanya akan ada barang larangan berupa Narkotika masuk ke wilayah Nunukan.

Pukul 17.00 s.d 24.00 Tim Gabungan TNI-Polri melaksanakan peningkatan, pemantauan dan waskat di seluruh Pelabuhan Tradisional Nunukan dan Pelabuhan Tunon Taka.

Penangkapan pertama pada pukul 21.45 WITA, bertempat di X-ray Bea Cukai Nunukan (Pelabuhan Tunon Taka). Tim gabungan menemukan barang terdeteksi X-Ray diduga berisi Narkotika Gol I jenis sabu yang disimpan dalam tas yang diselipkan di dalam pampers bayi yang dibawa oleh terduga Sdr.IM.

Kemudian,penangkapan kedua pada pukul 22.15 WITA, bertempat di X-ray Bea Cukai Nunukan (Pelabuhan Tunon Taka). Tim gabungan kembali menemukan barang terdeteksi X-Ray diduga berisi Narkotika Gol I jenis sabu yang disimpan di dalam tas yang dibungkus jaket warna merah yang dibawa oleh terduga Sdr. IH.

Adapun barang bukti yang diamankan

1. Narkotika Gol I jenis sabu dengan berat total bruto 244 gram, Satu buah Celana Pendek warna Coklat, 1 buah pampers dan Uang sebesar Rp. 261.000,- 

2. Narkotika Gol I jenis sabu dengan berat total bruto 309 gram, Satu buah tas warna hitam berisi pakaian dan Uang sebesar Rp. 1.150.000,-

Sehingga total bruto Sabu yang diamankan sebanyak 543 gram dan telah dilaksanakan pengetesan positif Narkotika Methamphetamine. 

Berdasarkan pengakuan terduga pelaku kurir sdr.IM, bahwasanya barang tersebut dititipkan oleh seseorang di Nunukan untuk dibawa ke Pare-Pare, Sulawesi. Ybs dijanjikan upah sebesar Rp 5.000.000 apabila barang sampai ditujuan

“Saya berangkat dari Tarakan ke Nunukan rencana akan menyebrang ke Sulawesi menggunakan KM Lambelu tujuan Pelabuhan Nusantara Pare-pare dan akan dijemput seseorang di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Setelah diterima oleh orang tersebut ,uang Rp 5.000.000 akan diberikan”katanya.

Selanjutnya, berdasarkan pengakuan terduga kurir sdr. IH menyampaikan barang tersebut dititipkan oleh seseorang di Sei Nyamuk untuk dibawa ke Bone, Sulawesi Selatan dan diberikan ongkos jalan Rp. 1.500.000,-

“Rencana akan menyebrang ke Sulawesi menggunakan KM Lambelu tujuan Pelabuhan Nusantara Pare-pare (Sulawesi Selatan) dan barang tersebut akan dijemput seseorang di Bone, Sulawesi” .Ungkapnya

Saat ini Tersangka dan Barang Bukti diamankan di Satrekoba Polres Nunukan untuk pendalaman dan pengembangan lebih lanjut.

Adapun penangkapan tersangka pelaku kurir narkoba ini merupakan operasi gabungan hasil kerja sama dari tim TNI-Polri, Bea Cukai dan KSKP Nunukan.

Dari kegiatan operasi gabungan ini dapat disimpulkan bahwa masih marak terjadi pengiriman narkoba ke wilayah Kab. Nunukan yang berasal dari Tawau, Malaysia.

Operasi gabungan tim TNI-Polri, Bea Cukai, dan KSKP kali ini membuktikan kerja sama antar instansi dalam memberantas peredaran narkoba sangat penting dan memberikan hasil yang optimal. Sinergitas TNI-Polri serta stakeholder terkait akan menambah kekuatan dalam mencegah dan memberantas peredaran Narkoba di wilayah perbatasan. 

(**)