Kategori: NASIONAL

Berandankrinews.com
Barabai Kalsel. Sinergitas Babinsa dan Bhabinkamtibmas di Hulu Sungai Tengah sudah terjalin dengan baik dan solid dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga masyarakat dalam melaksanakan aktifitas keagamaan ataupun dalam menjaga kamtibmas.

Hal tersebut tampak dalam kegiatan pengamanan ibadah umat nasrani yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 1002-01/Birayang Serda Wahyu Arip Sasmito dan Koptu Supianoor bersama anggota Bhabinkamtibmas Polsek Birayang.Minggu (02/02/2020).

Pengamanan ibadah Umat Kristen Protestan bertempat di(GKE) Gereja Kalimantan Evangelis EPHATA Desa Labuhan RT. 02 RW. 01 Kec. Batang Alai Selatan Kab. Hulu Sungai Tengah.

Misa Minggu umat Kristen Protestan kali ini dipimpin oleh Ketua Majelis Resort GKE Hulu Sungai Tengah Pendeta Puji Haryadi, M.Div.

Tampak hadir dalam misa minggu umat kristen protestan Ketua Seksi Pelayanan Perempuan GKE EPHATA Labuhan Syahriah, S.Pd, Ketua Seksi Pemuda dan Pemudi GKE EPHATA Labuhan Boby Subagyo, Guru Sekolah Hari Minggu Jemaat GKE EPHATA Labuhan Tabita,S.Ag,Jemaat GKE EPHATA Labuhan dan jemaat sekitar 101 orang.

Sementara itu Danramil 1002-01/Birayang Kapten Inf Subhan menyampaikan bahwa pelaksanaan pengamanan yang rutin dilaksanakan oleh anggota TNI-Polri di wilayah Batang Alai Selatan ini merupakan pemberian jaminan keamanan dan kenyamanan bagi umat Kristiani dalam menjalankan kegiatan ibadah,”ujarnya.

Dan kegiatan pengamanan yang dilakukan oleh anggota kami Serda Wahyu Arip Sasmito dan Koptu Supiannor bersama anggota Bhabinkaamtibmas Polsek Birayang ini adalah bentuk sinergitas TNI-Polri di wilayah dalam rangka menciptakan situasi wilayah yang aman, kondusif terbebas dari gangguan keamanan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,”tegasnya.

(pendim1002).

Berandankrinews.vom
Barabai Kalsel. Plh.Pasiter dan Pasi Pers Kodim 1002/Barabai Kapten Inf Moh.Alip Suroso dan Kapten Inf Rudi Hartono mengikuti Gobar (Gowes Bareng bersama Komunitas Mountain Bike (MTB) se Kabupaten Hulu Sungai Tengah,Minggu (02/02/2020).

Gowes Bareng ini diikuti oleh seratus lebih pesarta dengan Start di obyek wisata Manggasang kecamatan Hantakan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Para goweser menempuh jarak kurang lebih 30 km dengan rute start obyek wisata Manggasang menuju Hantakan – Kampung Baru – Layuh – Alat – Timan – Batu Hayam – Damar Basar – Bulayak – kembali ke Manggasang.

Melalui Plh.Pasiter Kodim 1002/Barabai Kapten Inf Moh.Alip Suroso, Dandim 1002/Barabai menyampailan bahwa acara gowes bareng ini digelar dalam rangka menjalin silaturahmi seluruh Komunitas Mountain Bike (MTB) dan pengembangan prestasi olahraga di kabupaten Hulu Sungai Tengah khususnya cabang bersepeda,”tuturnya.

Turut serta dalam gowes bareng MTB antara lain ; Kodim 1002/Barabai diwakili Kapten Inf M. Alif Suroso dan Kapten Inf Rudi Hartono, Kepala dinas Pemuda,olahraga dan Pariwisata Kabupaten HST Drs. Wahyudi Rahmad, Danyonif 621/Manuntung Mayor Inf Yoga Yastinanda, S.I.P,

Ketua Pengurus Cabang ISSI( Ikatan Sport Sepeda Indonesia) Kabupaten HST M. Husni, SKM, Kapolsek Hantakan Iptu Mursidi dan Komunitas MTB dari Kabupaten HST dan luar Kabupaten HST.

(pendim1002).

Sumenep – Aksi Dugaan intimidasi dan ancaman pembunuhan,serta pemukulan dialami Akhmadi Wartawan Media Sindikat Post dan anggota Organisasi Pers Sindikat Wartawan Indonesia (SWI) wilayah Sumenep pada hari Jumat (31/1/2020) sekira jam 08.00 Wib di Pelabuhan Gayam OPP Klas III Sapudi, Sumenep,Jawa Timur.

Akhmadi menceritakan kronologi dirinya diintimidasi, diancam dan dipukul dibagian kepala sebelah kanan.

“Pagi itu saya datang ke pelabuhan Gayam dengan tujuan untuk turunkan pesanan pembelian paving stone untuk pembangunan Asta keramat Raden Angganiti. Tiba – tiba dipelabuhan Gayam ada petugas pelabuhan yang berlagak preman bernama Sainur Rahman biasa dipanggil Sinol. Tanpa basa basi atau bertanya dengan baik, tiba – tiba mengeluarkan bahasa ancaman,” tutur Akhmadi

“Ada apa wartawan ada disini,wartawan tukang lapor. Ayo diceburkan kelaut biar tidak pulang kerumahnya,kata Sinol ke saya. Dengan spontan saya jawab santun, emangnya ada apa,saya kesini untuk turunkan paving pesanan saya dari perahu,” lanjut Akhmadi.

“Dan dari jawaban saya itu,Sinol marah sama saya, karena menganggap jawaban saya menantang dirinya,maklum di pelabuhan itu daerah kekuasaannya Sinol ini. Setelah saya jawab itu, Sinol langsung memukul saya dibagian kepala sebelah kanan,tepat diatas telinga. Setelah memukul dia pergi dan saya melaporkan kejadian itu ke Polsek Sapudi,” ungkap Akhmadi.

“Tiba di Polsek,diterima langsung oleh Kapolsek AKP. M.Sakrani, SH., MH.,
karena waktu itu anggota ada acara didesa Tarebung, dan Kanitnya ada dipolres Sumenep.Laporan harus menunggu sampai sore hari,dan baru resmi diterima,” lanjut Akhmadi.

Akhmadi juga mengatakan, “Malamnya dengan Kapolsek dan anggotanya, saya diantar ke Puskesmas Kec. Gayam untuk divisum. Kasus ini sudah ditangani Polsek setempat, dan proses masih menunggu kanit yangg masih ada acara kedinasan di Polres Sumenep,” tambahnya.

“Atas kejadian yang saya alami, demi kehormatan Jurnalis, media saya, dan SWI, saya tidak terima atas kejadian ini. Oknum petugas Pelabuhan Gayam itu harus  dihukum seberat -beratnya. Atas sikapnya yang ala preman pelabuhan,” pungkasnya.

Kapolsek Sapudi, AKP. M.Sakrani, SH., MH., saat dikonfirmasi terkait laporan pemukulan terhadap wartawan, Ia menjawab, “Proses lidik pak. Kanit dan Banit Reskrim masih ikut upacara pemberian Reward atas penangkapan kasus pembunuhan di Sumenep,” jawab AKP. M. Sakrani. Minggu (2/2/2020).

Dikesempatan berbeda, Dedik Pimpinan Redaksi media Sindikat Post dan Ketua Umum SWI mengatakan akan mengawal kasus pemukulan terhadap wartawannya tersebut.

“Harus usut tuntas, akan kita kawal dan lakukan upaya-upaya hukum, supaya Sinol pemukul dan pengancam nyawa wartawan ini bisa kena sanksi pidana,” ungkap Dedik geram.

Heintce g Mandagie
Ketua umum Dewan Pers independen

JAKARTA-BERANDANKRINEWS.COM

Itulah hidup sarat akan dinamika di atas keterbatasan dibawah hukum alam semesta. Secanggih apapun kemajuan teknologi tunduk dan patuh kepada hukum alam. Tatkala server drop data bisa terganggu bahkan sirna. Tatkala listrik padam segenap transaksi yang gunakan listrik berhenti seketika e-money sekalipun.Tatkala terjadi banjir bandang, puting beliung, tsunami semuanya tak berdaya.

Dalam segala keterbatan dan luberan batu terjal gulungan ombak harus selalu optimis, tidak boleh mundur sejengkalpun, harus tetap dan tetap tatap ke depan gapai harapan dan cita cita

Apapun adanya dan resikonya, tidak boleh ada rasa takut pada apapun dan siapapun, takutlah hanya kepada Tuhan, selalu mendekatlah dan bersama Tuhan YANG SELALU BERMUARA PADA KEBAHAGIAAN DIATAS KEMANFAATAN

Salam
GUMREGAH NUSANTARA

KM 57 Tol Jakarta – Cikampek Minggu Dini Hari 2 Feb 2020

MEDIA CENTER APKLI GUMREGAH NUSANTARA

Lagi, Polisi Ringkus Rojak Nelayan Tanjung Balai Rangkap Jualan Sabu
Berandankrinews.com
Tanjung Balai — Rojak, seorang nelayan di Tanjung Balai nekad rangkap profesi dengan melakukan bisnis haram menjual Sabu.

Tetapi saat sedang menunggu pelanggan di belakang rumahnya Jln.Yos Sudarso Link.V Kel. Beting Kuala Kapias Kec. Teluk Nibung Kota Tanjung Balai,Indra alias Nandra alias Rojak (40) diringkus personil Unit I Sat Res Narkoba Polres Batu Bara.

Kapolres Tanjung Balai AKBP Putu Yudha Prawira, S.I.K. M.H melalui Kasubbag Humas Iptu Dahlan Panjaitan, Sabtu (01/02/2020) membenarkan Sat Res Narkoba telah meringkus tersangka kasus Narkoba Indra alias Nandra alias Rojak yang saat itu tengah menunggu pelanggannya.

Tersangka diringkus personil Unit I Opsnal Sat Res Narkoba Jumat (31/01/2020) sekitar pukul 17.45 wib.

Ketika dilakukan penggeledahan, dari tersangka yang sempat hendak membuang barang bukti ditemukan 4 bungkus plastik klip transparan diduga berisi narkotika jenis shabu dengan berat kotor 0,89 gram.

Selanjutnya barang bukti dan TSK di bawa ke kantor Sat Res Narkoba Polres Tanjung Balai guna pemeriksaan lebih lanjut.

Rahmat Hidayat