Putri Maulidha Nur Fadhilah Juarai Lomba Karya Tulis Garapan PWI Nunukan

NUNUKAN – Lomba karya tulis dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) 2024 yang digagas oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Nunukan bersama Bankaltimtara Cabang Nunukan akhirnya sukses dilaksanakan.

Tiga karya tulis berjenis opini dengan tema ‘Digitalisasi dan Ekonomi Kreatif di Wilayah Perbatasan’ berhasil keluar sebagai terbaik dari yang terbaik pada ajang perdana PWI Nunukan tersebut.

Koordinator Dewan Juri, Adharsyah menyampaikan ada beberapa catatan yang menjadi poin dalam penilaiannya tersebut, di mana kesesuaian tulisan opini dengan tema yang diangkat dan pemenuhan kaidah-kaidah dasar dalam penulisan opini.

“Total ada 25 karya tulis yang masuk dalam meja penilaian kami dan dari beberapa tulisan itu ada yang masih belum memahami penempatan tanda baca seperti koma dan titik dalam tulisan. Bahkan, ada tulisan yang justru tidak ada paragrafnya sama sekali,” ujar Adharsyah, Jumat (9/2/2024).

Kendati begitu, Adharsyah mengaku cukup terkejut dengan antusias para pelajar tingkat SMA/sederajat dalam mengikuti lomba tersebut. Hal ini bahkan dibuktikan dengan berpartisipasinya pelajar dari Dataran Tinggi Krayan yang mengirimkan karya tulisnya kepada panitia lomba.

“Semua tulisan yang masuk ke meja penjurian jujur saja harus kami apresiasi semua. Karena hingga hari terakhir saja masih banyak yang ingin mengirimkan karya tulisnya hanya saja memang waktunya sudah kita sepakati ditutup. Tapi diluar keterbatasan kita juga, kami begitu bangga karena antusias generasi muda kita saat ini,” ungkap Wakil Ketua Bidang Pendidikan di PWI Nunukan tersebut.

Sementara itu, berdasarkan hasil penjurian oleh tiga dewan juri yang keputusannya tidak dapat diganggu gugat tersebut, menempatkan Putri Maulidha Nur Fadhilah sebagai juara pertama dengan perolehan nilai sebanyak 265, disusul Reva Nazla Hoseky dengan nilai 258 dan juara tiga diberikan kepada peserta asal Dataran Tinggi Krayan Sandra Lala Daring dengan nilai 245.

Menurut Adharsyah, keluarnya nama Putri Maulidha Nur Fadhilah sebagai juara pertama mengingat tulisan yang dikirimkan cukup tertata dengan baik, kemudian yang bersangkutan dapat memberikan solusi dari opini yang ada.

“Menurut kami tulisan ini sangat bagus sekali, bagaimana dia mengulik sebuah persoalan namun dia juga memberikan solusi dari opininya tersebut, jadi wajar ketika kami memberikan nilai tertinggi untuk tulisan dari ananda Putri,” bebernya.

Terpisah, Ketua PWI Nunukan Taslee menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah dari PWI Nunukan untuk menarik minat menulis generasi Z saat ini dan tidak menutup kemungkinan kedepan PWI Nunukan akan menggelar lomba karya tulis untuk kategori umum.

“Pelaksanaan ini tentu akan jadi bahan evaluasi kami juga, ketika memang memungkinkan untuk kita buat untuk kategori umum pasti akan kami laksanakan,” ucap Taslee.

Ditambahkan, dirinya juga ingin mengapresiasi segenap pengurus dan panitia pelaksana serta pihak Bankaltimtara selaku sponsorship yang telah ikut mensukeskan acara ini dalam upaya mewarnai HPN 2024 di wilayah perbatasan.

“Hubungan baik antara PWI dan Bankaltimtara semoga terus terjalin, sehingga kolaborasi baik kedepan bisa terus kita laksanakan,” pungkasnya.

(pwinnk)

HUT Gerindra ke-16, DPC Nunukan Gelar Syukuran Beserta Pelatihan Saksi

NUNUKAN – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Politik (Parpol) Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Nunukan menggelar kegiatan pelatihan saksi parpol beserta dengan syukuran pemotongan tumpeng dalam rangka HUT ke-16 dengan tema “Tuntaskan Perjuangan Untuk Indonesia Maju” bertempat di gedung Akbar, Kamis (08/02/2024).

Peringatan HUT tersebut dihadiri oleh Wakil Komandan Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran sekaligus calon legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dapil Kalimantan Utara (Kaltara) Partai Gerindra, Immanuel Ebenezer Gerungan, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltara, Andi Hamzah, caleg Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Kaltara, Hj. Sri Sulartiningsih, Ketua DPC Gerindra Nunukan, Hj. Nursan beserta jajaran, juga seluruh caleg DPRD Kab.Nunukan dan Kaltara Partai Gerindra, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nunukan, Mardi Gunawan, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nunukan, Moch. Yusran, hingga tamu undangan dan para saksi partai Gerindra yang akan bertugas di seluruh TPS Kab.Nunukan.

Kegiatan diawali dengan pelatihan saksi partai Gerindra yang disampaikan oleh narasumber diantaranya Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Nunukan, Mardi Gunawan serta Ketua Bawaslu Nunukan, Moch. Yusran.

Setelah pelatihan saksi, agenda dilanjutkan dengan orasi politik dari Immanuel Ebenezer dan Andi Hamzah hingga syukuran pemotongan tumpeng bersama seluruh kader dan caleg DPRD Kab.Nunukan, Prov.Kaltara dan RI.

Selaku Wakil Komandan Relawan TKN Prabowo-Gibran, Immanuel menyampaikan bahwa yakin pasangan calon (Paslon) 02 dapat memenangkan Pilpres dalam 1 putaran dengan persentase hasil suara yang tinggi.

“Tentu saya optimis Prabowo-Gibran dapat memenangkan pilpres dengan 1 putaran dan untuk kaltara sendiri yakin bahwa suara bisa mencapai 70 persen,” ujar Immanuel.

Lebih lanjut, pria yang kerap disapa Bang Noel tersebut mengungkapkan bahwa di HUT Gerindra ke-16, kado terbaik adalah kemenangan Prabowo-Gibran.

“Harapannya di ultah ke-16 Gerindra yakni kemenangan Prabowo-Gibran, dimana juga itu adalah kado terbaik untuk Gerindra,” ucap Bang Noel.

Bersama dengan itu, Wakil Ketua DPRD Kaltara dari fraksi Gerindra, Andi Hamzah berharap di peringatan harlah Gerindra diantaranya paslon 02 menang dengan 1 putaran, Gerindra unggul di 5 kabupaten dan kota di Kaltara.

“Kita bisa lihat dari saksi yang hadir dimana dari seluruh parpol, Gerindra yang memiliki saksi paling lengkap artinya kita siap untuk memenangkan Prabowo-Gibran dan bisa mendapatkan suara tertinggi di 5 kabupaten dan kota di seluruh Kaltara, jadi semua itu realistis,” tutur Andi Hamzah yang juga merupakan caleg DPR RI Dapil Kaltara pada Pemilu 2024.

Sementara, Ketua DPC Gerindra Nunukan, Hj. Nursan mengatakan selain fokus pada pemenangan Prabowo-Gibran dan kemenangan di Kaltara, Gerindra Nunukan juga menargetkan 6 hingga 7 kursi di DPRD Kab.Nunukan.

“Fokus kita pasti memenangkan pak Prabowo dengan 1 putaran karena memang kalau bisa kita berupaya sekuat tenaga untuk di 1 putaran kenapa tidak ?, dan tentu Gerindra unggul di Kaltara,” terang Hj. Nursan.

“Tetapi selain itu kita juga fokus di Kab.Nunukan dengan menargetkan 6-7 kursi untuk DPRD Nunukan,” sambung Ketua DPC Gerindra Nunukan.

Terlihat ratusan saksi partai Gerindra memenuhi gedung Akbar untuk mengikuti pelatihan guna menjalankan tugas dengan baik di TPS masing-masing nantinya.

Adapun Pemilu 2024 akan berlangsung pada 14 Februari dengan 5 kertas suara yakni pemilihan Presiden-Wakil Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Sebelumnya di Kaltara terkhususnya Kab.Nunukan, KPU telah menetapkan jumlah kursi pada DPRD Kab.Nunukan, Kaltara dan DPR RI, dimana kabupaten dengan 30 kursi, provinsi sebanyak 10 kursi dan Dapil Kaltara yakni 3 jumlah kursi yang akan diperebutkan untuk DPR RI.

(Nam/Nam)

Hari Pers Nasional : Menteri Pendidikan akan Buka Sekolah Jurnalisme Indonesia

BANDUNG – Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) versi baru yang diselenggarakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat secara resmi akan dibuka oleh Manteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nadiem Makarim, Selasa (6/2/2024) di Bandung, Jawa Barat.

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch. Bangun, Sekretaris Janderal PWI
Sayid Iskandar dan PJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin bersama sejumlah perwakilan perguruan tinggi ternama di Bandung akan turut hadir dalam pembukaan SJI perdana.

Penyelenggaraan SJI akan berlangsung di Aula PWI Provinsi Jawa Barat, di Jalan Wartawan II, Bandung.

SJI didesain sebagai sekolah keliling (mobile school), untuk mendekatkan sekolah dengan para wartawan yang membutuhkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan baru di bidang jurnalisme.

“SJI memperkuat kemampuan kerja wartawan era 4.0. Untuk itu SJI menyiapkan paket silabus baru dengan materi kekinian,” kata Ketua Bidang Pendidikan PWI Pusat Mohammad Nasir, menjelang rapat persiapan pembukaan SJI di Gedung PWI Jabar, Senin (5/2) sore.

Ikut hadir dalam rapat persiapan tersebut antara lain Ketua Komisi Pendidikan dan Pelatihan PWI Pusat Marah Sakti Siregar, Direktur SJI Ahmed Kurnia Soeriawidjaja dan wakilnya, Iman Handiman, pengajar SJI Dr Zarmansyah, dan Ketua PWI Provinsi Jawa Barat H. Hilman Hidayat beserta jajaran pengurus.

Sementara itu, para siswa SJI dari berbagai kota/kabupaten di Jawa Barat Senin sore mulai berdatangan. Mereka adalah para wartawan hasil seleksi panitia penerimaan siswa SJI.

“Mereka yang mendapat kesempatan belajar di SJI diharapkan bisa menularkan pengetahuan dan keterampilan jurnalisme terkini pada wartawan lain. Ini penting,” kata Hilman Hidayat dalam rapat persiapan sebelumnya bersama pengurus PWI, antara lain Tantan Sulthon B, Dedy Suhaeri, Roberto Arieza Martin Purba, Ati Suprihatin, Ari, Wawan Ruswana, dan Satriya Graha.

SJI akan digelar selama lima hari di
Bandung dan diikuti 30 siswa wartawan jenjang Muda.
Dan, pelatihan SJI berikutnya akan digelar setidaknya sebulan sekali di pelbagai kantor PWI Provinsi di seluruh Indonesia. Setelah di Bandung, pelatihan SJI berikutnya di kantor PWI Lampung.

SJI versi baru diluncurkan dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 9 Februari 2024. “Proses belajar-mengajar di SJI akan menekankan prinsip learning by doing,” kata Mohammad Nasir.

Para pengajar yang memberikan materi dalam SJI, tambah Nasir, juga para wartawan senior yang berpengalaman dan memiliki kemampuan mengajar yang mumpuni. Tak hanya itu, para pengajar SJI juga diperkuat oleh akademisi dari berbagai perguruan tinggi.

SJI yang didirikan oleh PWI Pusat, sempat terhenti dalam enam tahun terakhir. Tetapi karena pentingnya pendidikan tambahan untuk wartawan di era serba internet, Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun mengaktifkan kembali SJI dengan materi pelajaran yang disesuaikan perkembangan teknologi terkini.

Sementara itu Direktur SJI, Ahmed Kurnia, menambahkan bahwa dalam penyelenggaraan pendidikan nantinya peserta didik dibekali dengan materi critical thinking, integritas, liputan multi tasking yang berkait dengan penggunaan teknologi terkini, dan wawasan kebangsaan yang menjadi ciri khas wartawan anggota PWI.

(*)

Dukung Pemilu 2024 Inklusif, Kemkominfo Fasilitasi Sulih Bahasa Isyarat Debat Capres dan Cawapres

Jakarta, Kominfo Newsroom –Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) memfasilitasi kegiatan sulih bahasa isyarat pada debat calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Langkah ini sebagai salah satu upaya mewujudkan Pemilu yang makin inklusif.

“Yang terpenting dari upaya ini adalah informasi terkait visi dan misi paslon pemimpin bangsa bisa dijangkau semua kalangan, lebih inklusif. Sehingga teman-teman disabilitas juga mendapatkan pemahaman yang utuh sekaligus pendidikan politik dari debat sebelum menentukan pilihannya saat pencoblosan nanti,” ujar Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Usman Kansong, Sabtu (3/2/2024).

Pemerintah memastikan setiap warga negara memiliki kesempatan yang setara untuk berpartisipasi dalam pemilihan politik Pemilu 2024. Itu mencakup pengakuan dan perlindungan hak-hak politik semua warga negara, tanpa memandang jenis kelamin, usia, disabilitas, etnis, agama, atau latar belakang sosial ekonomi mereka, sepanjang memenuhi persyaratan.

“Sehingga Pemilu 2024 terselenggara secara inklusif dan ramah dengan teman-teman disabilitas,” kata Usman.

Kegiatan sulih bahasa debat capres dan cawapres yang digelar di Kementerian Kominfo tersebut bekerja sama dengan Pengurus Pusat Gerakan untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin). Secara khusus aksi ini adalah dalam rangka pemenuhan hak penyandang disabilitas tuli untuk mendapatkan fasilitas dan akses informasi acara debat capres dan cawapres.

Kementerian Kominfo dalam hal ini Ditjen IKP melalui GPR TV menyediakan ruangan, peralatan live streaming, serta beberapa fasilitas pendukung lainnya. Kegiatan sulih bahasa bersama ini pun sudah dilakukan saat debat capres dan cawapres keempat pada 21 Januari 2024. Menurut rencana saat debat kelima yang digelar Minggu, 4 Februari 2024 nanti, kegiatan serupa kembali digelar.

Ketua Pusat Bahasa Isyarat Indonesia (Pusbisindo) Laura Lesmana Wijaya pun mengapresiasi Kementerian Kominfo yang telah memfasilitasi kegiatan mereka. Hal itu dikatakannya salah satu langkah nyata pemerintah mendorong keterlibatan semua kalangan dalam berpartisipasi membangun bangsa.

”Harapan saya kerja sama ini tidak hanya sesaat saja melainkan bisa dijadikan tugas negara yang permanen. Ini bisa menjadi model akses informasi bagi daerah-daerah lainnya untuk selalu menggandeng dan melibatkan komunitas kami,” ujarnya saat dihubungi, Sabtu (3/2/2024).

Kegiatan sulih bahasa debat capres dan cawapres dikatakan Laura diselenggarakan Kementerian Kominfo dan Gerkatin yang menjadi mitra dari Pusbisindo.

”Mitra kami sangat kuat karena memiliki tujuan yang sama yakni ingin memberikan akses yang penuh, adil, dan inklusif untuk teman-teman tuli. Maka kami merasa perlu menggandeng Kominfo untuk akses dan fasilitas komunikasi dan informasi dengan kualitas yang tinggi,” ujar Laura.

(Dkisp)

Satgas Pamtas RI-Mly Yon Arhanud 8/MBC Gagalkan Penyelundupan 72 Botol Miras Asal Malaysia

NUNUKAN – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonif Pertahanan Udara (Yon Arhanud) 8/Marawaca Bhuana Cakti (MBC) bersama Satgas Bais Catur berhasil gagalkan penyelundupan minuman keras asal Malaysia di Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik Barat, Minggu (28/01/2024).

Diketahui jumlah miras yang diamankan tersebut berjumlah 72 botol merk Black Jack asal Malaysia.

Sesuai keterangan, Satgas Pamtas RI-Mly Yon Arhanud 8/MBC menjelaskan kronologis kejadian kasus penyelundupan miras di kawasan Desa Bambangan.

“Pada tanggal 28 Januari 2024 pukul 00.30 Wita, personel yang melaksanakan sweeping menghentikan 1 kendaraan pick up yang dikendarai oleh saudara Acok, pada saat ditanya pengemudi tersebut memberikan keterangan bahwa kendaraannya membawa muatan yang berisi 30 jerigen kosong yang akan diantar ke Dermaga Bambangan,” ujar Satgas Pamtas.

Kemudian, Satgas Pamtas menyampaikan bahwa saat diperiksa, ditemukan 6 kardus yang berisikan minuman keras tersebut.

“Setelah diperiksa, dibawah tumpukan jerigen kosong tersebut ditemukan 6 kardus yang dibungkus karung, setelah dibuka ternyata berisi minuman keras merk Black Jack asal Malaysia sebanyak 72 botol,” sambungnya.

Lebih lanjut, Satgas Pamtas mengatakan bahwa setelah diinterogasi, sang pengemudi pick up tersebut hanya sebagai jasa pengantar.

“Setelah didalami pengemudi mengaku bahwa hanya sebagai jasa pengiriman barang yang akan diantar ke Dermaga Bambangan kemudian di Dermaga Bambangan akan ada buruh yang mengambil barang tersebut,” ucapnya.

Adapun barang bukti miras telah diamankan di Markas Komando Taktis (Makotis) Satgas dan selanjutya akan di serahkan ke Bea Cukai untuk proses lebih lanjut.

(*Nam)