Zuristyo Firmadata: BUMN Sebagai Lokomotif Pemulihan Ekonomi Nasional

PANGKALPINANG,BerandaNKRInews.com–Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki peran untuk mengatur, mengurus, mengelola, dan mengawasi cabang-cabang produksi untuk mensejahterakan rakyat.

BUMN didorong lebih profesional berdasarkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG). Hal ini dilakukan untuk mewujudkan tujuan daripada pendirian BUMN itu sendiri demi sebesar besar untuk kemakmuran rakyat.

Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus melakukan efisiensi dan restrukturisasi BUMN melalui pembentukan holding, merger atau akuisisi dan likuidasi untuk efisiensi dan tata kelola perusahaan yang baik. Dengan langkah penyederhanaan itu, jumlah BUMN semakin berkurang dimana sebelumnya tercatat sebanyak 142 BUMN di Indonesia pada tahun 2020, jumlah BUMN kembali menyusut ke angka 108 BUMN. Rinciannya, 16 BUMN go public, 78 BUMN non go public, dan 14 BUMN Perum.

Di sisi lain, saat ini lingkungan bisnis (environment business) dunia sedang berubah. Perubahan itu didorong perkembangan teknologi informasi seperti industri 4.0, artificial intelegence yang menjadi penggerak industri. BUMN mau tidak mau harus siap menghadapi situasi yang berubah dengan kondisi ketidakpastian. Cara terbaik menghadapinya adalah dengan melakukan transformasi. Transformasi membawa implikasi pada tata kelola dan bisnis BUMN akan jauh lebih baik.

Kehadiran Pandemic Covid-19 sejak awal tahun 2020 lalu, menjadi variable paling menentukan bagi pergeseran gerak tatanan sosial ekonomi global. Yang jadi sorotan public adalah tingkat gini ratio (ketimpangan) akibat pandemic ini.

Jika melihat kondisi ekonomi global dan optimisme yang diperlihatkan oleh Pemerintah, beberapa Lembaga internasional memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2021 memperlihatkan angka yang positif. Seperti IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2021 itu di angka 6,1% , World bank di angka 4,8%, ADB di angka 5,3% dan OECD di angka 4%.

Ramalan ramalan beberapa Lembaga internasional ini bisa terwujud jika vaksinasi dan Upaya Pengendalian Covid-19 berjalan maksimal (Tercapainya Herd Imunity) serta Jumlah Dana PEN serta Alokasinya musti tepat. Dalam rilis BPS, Indonesia ditahun 2020 pada Q1: Tumbuh negatif diangka 2,97%, pada Q2 terkontraksi hingga -5,32 % , Q3 pada posisi -3,49% dan Q4 itu tumbuh diposisi – 2,19%. Pada tahun 2021 di Q1 mengalami peningkatan ke posisi -0,74% dan pada Q2 tumbuh positif ke angka 7,07% (yoy) dan Q3 di angka 3,51% (yoy). Dari semua dampak akibat pandemic covid-19, pertumbuhan ekonomi cenderung memperlihatkan angka yang negative, Indikatornya adalah:

1. Pengangguran meningkat

2. PDB menunjukkan angka negative 3. Ketidakseimbangan antara Produksi dan Konsumsi

4. Neraca dagang yang menunjukkan trend negative, dan lainnya.

Gambaran inilah kenapa BUMN hadir untuk menjawab permasalahan tersebut sebagai ornament negara untuk mewujudkan kesejahetaraan masyarakat sebagai LOKOMOTIF PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL.

Kondisi nyata akibat Pandemi saat ini makin mendorong dan memacu kesadaran untuk membangun landasan ekonomi yang kuat dengan ditopang oleh usaha kecil, menengah, dan koperasi yang kuat. Hubungan kemitraan dalam bentuk keterkaitan usaha besar dengan usaha kecil dan menengah dan antara koperasi, swasta, dan BUMN saat ini harus terjalin.

Kenapa kita musti mengkolaborasikan semua jenis usaha karena kita punya pengalaman krisis 98 silam. Struktur ekonomi nasional saat itu hanya ditopang oleh usaha kecil, menengah, dan koperasi, sedangkan perusahaan besar lumpuh akibat terkenan dampak krisis. Sebagai perpanjangan tangan pemerintah, peran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sangat strategis dan memiliki kemampuan sebagai lokomotif untuk menjalankan berbagai program yang sudah sangat dinanti rakyat apalagi kondisi seperti saat ini.

BUMN merupakan motor penggerak yang luar biasa dahsyat dengan setidaknya memiliki kekuatan sepertiga ekonomi nasional.

Selain itu, infrastruktur BUMN paripurna dan tak tertandingi, diberbagai bidang dan menjangkau jaringan mancanegara hingga pelosok pelosok daerah dan pulau pulau terluar. Jadi, meski tugas menjalankan program program untuk mengatasi krisis akibat pandemi saat ini super berat, tetapi bagi perusahaan negara juga bukan sesuatu yang mustahil dalam mengatasi kebuntuan.

BUMN memainkan peran sangat strategis dan mempengaruhi perekonomian Indonesia secara makro. Kapasitas usaha BUMN sangat besar dan ini menjadi modal pemasukan dan pendapatan bagi negara.

Pandemi Covid-19 telah memukul ekonomi masyarakat dan menggerus sektor usaha. Jika sebelumnya BUMN terlibat dalam upaya pencegahan dan penularan virus, maka setelah pandemi ini BUMN harus menjadi pilar kebangkitan ekonomi. BUMN harus kita dorong untuk ikut serta memakmurkan masyarakat melalui peran sertanya dalam pilar kemajuan ekonomi masyarakat berbasis potensi daerah. Pandemi Covid-19 harus menjadi ajang untuk bisa mengevaluasi, memperbaiki, mereformasi serta mentransformasi apa yang dilakukan ke depan dan tentu BUMN untuk Indonesia sebagai LOKOMOTIF pemulihan ekonomi nasional.

Diakhir paparan Zuristyo Firmadata berharap pandemi segera reda supaya ekonomi Babel bangkit.

Wartawan: YP
Editor: MLT

Ketua PSI Babel Berharap Kunjungan Mensos Risma Tidak Sekedar Pencitraan

MUNTOK, BerandaNKRInews.com, Menteri Sosial (Mensos) Risma rencananya akan berkunjung ke Bangka dalam rangka Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN).

Berdasarkan informasi yang didapat awak media, Menteri Sosial Risma akan menyambangi beberapa kegiatan di Bangka termasuk mengunjungi Bukit Menumbing, Bangka Barat pada 18 Desember 2021.

Menanggapi kunjungan Mensos itu, Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berharap kunjungan Menteri Sosial tidak sekedar pencitraan.

“Saya kira ingatan kolektif masyarakat tentang kementerian sosial akibat ulah Mensos sebelumnya, Juliari Batubara, masih membekas di hati masyarakat,” ungkap dr Mika, Sp.OG.

“Sembuhkan luka batin masyarakat. Hendaknya kehadiran Bu Menteri tidak sekedar seremoni tanpa tindaklanjut,” pinta dr Mika melalui sambungan telpon.

dr Mika juga berharap kepada panitia HKSN supaya memfasilitasi sebuah dialog antara menteri sosial dengan masyarakat dengan tujuan supaya menteri sosial dengar sendiri keluhan masyarakat di masa pandemi Covid 19 yang belum diketahui kapan akan berakhir.

“Mohon kepada panitia supaya memberikan ruang kepada masyarakat untuk berdialog langsung dengan Bu Menteri. Supaya Bu Menteri tahu kondisi riil di lapangan,” pinta dr Mika.

dr Mika juga berharap setelah kunjungan ke Bangka dalam rangka HKSN, Mensos Risma dapat mempormulasikan dalam bentuk kebijakan.

“Atas nama PSI Babel, saya berharap kunjungan ini benar-benar dimanfaatkan kepala daerah untuk menyampaikan aspirasi kepada Bu Menteri” pinta dr Mika.

Selain pembagian Paket Sembako, Menteri Sosial Risma juga akan mengunjungi lokasi banjir di Batu Belubang, Kab. Bangka Tengah. (*)

Wartawan: YP

Menteri Sosial RI Tiba di Kepulauan Bangka Belitung

BerandaNKRInews.com, PANGKALPINANG – Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini beserta rombongan telah tiba di Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada Jumat (17/12/2021).

Kedatangan disambut oleh Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Abdul Fatah; Sekretaris Daerah Babel, Naziarto; dan Ketua DPRD Babel, Herman Suhadi di Ruang VIP Bandara Depati Amir Pangkalpinang.

Kunjungan ini dalam rangka memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) yang acara puncaknya akan dilaksanakan pada hari Senin (20/12/2021) di Halaman Kantor Gubernur Babel.

Read more

Rapimnas APKLI: Polisi Sahabat PKL, Wujudkan Negeri Adil Makmur

LOMBOK, BerandaNKRInews.com-Dicanangkan oleh dr. Ali Mahsun ATMO, M.Biomed. Ketua Umum APKLI pada Pembukaan Rapimnas APKLI 2021, Sabtu, 11 Desember 2021 di Senggigi Lombok Barat NTB.

Marilah kita selalu bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT., hanya atas kehendak dan ridho-Nya lah pada hari ini, Sabtu, 11 Desember 2021 di Bumi Selaparang Gunung Rinjani Lombok Barat NTB, keluarga besar APKLI, PKL, Pemerintah, TNI, POLRI, Pemuda dan Kekuatan Elemen Bangsa diberi kesempatan untuk bersilaturahmim. Tujuannya hanya satu, kita hanya ingin usaha dan ekonomi PKL maju, berkembang dan unggul di era digital. Kita hanya ingin rakyat dan bangsa ini ekonominya mampu untuk menghidupi keluarga dan mensekolahkan generasi bangsa.

Hari ini ingin saya tegaskan, negeri aman, negeri damai bukan hanya PKL namun seluruh rakyat dan bangsa ini akan hidup sejahtera secara berkeadilan. Seluruh rakyat dan komponen di negeri ini sangat merindukan adanya sebuah keamanan, kedamaian dan kesejahteraan. Apalagi hari ini hampir dua tahun negeri ini dilanda krisis kesehatan covid-19, yang terawal dan terburuk terdampak secara ekonomi adalah PKL dan pelaku ekonomi rakyat UMKM yang lain diseluruh tanah air. Hasil research ADP agustus 2020 sekitar 48.6% atau 32 juta UMKM yang didalamnya ada PKL mengalami sebuah kebangkrutan atau ambruk.

APKLI hari ini menyelenggarakan RAPIMNAS karena terpanggil Ibu Pertiwi. Kami tidak ingin ekonomi rakyat terus menerus terpuruk. Kita harus percepat dan permasif turun gunung melakukan operasi gerilya untuk kebangkitan PKL, ekonomi rakyat dan bangsa ini pasca pandemi covid-19. Untuk itulah hari ini diselenggarakan agenda konstitusional organisasi RAPIMNAS yang memiliki kewenangan tertinggi dibawah MUNAS dengan grandtema: “Negara Aman dan Damai, PKL Bahagia”.

“Di NTB ini Gubernur-nya kyai, Bang Zulkieflimansyah, Kapolda-nya santri, Bang Irjen Pol M. Iqbal, dan Sekjen APKLI Asli Lombok NTB hampir kyai, HK Lalu Winengan. Tema ini, Negara Aman dan Damai, PKL Bahagia, sebenarnya kita teringat kembali dengan PIAGAM MADINAH Rasulullah Muhammad SAW. Negeri yang aman dan damai hanya bisa terwujud di atas sebuah kebersamaan, persatuan dan kesatuan antar warga bangsa yang beraneka ragam varian perbedaannya (Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa). Ini adalah penjelmaan dari sebuah misi besar umat manusia, negara aman dan damai atau ‘wahadzal baladil amiin’. Oleh karena itu, kita harus menyatukan langkah, membangun kebersamaan antara APKLI, Pemerintah, TNI, Polri, Pemuda, serta Kekuatan Elemen Bangsa yang lain bersama, bersatu dan unggul menghantarkan PKL untuk maju, berkembang, dan hidupnya sejahtera secara berekeadilan.

Pada kesempatan ini pula, mohon kiranya Bang Zulkieflimansyah selaku Gubernur NTB berkenan menerima dengan ikhlas menjadi Bapak PKL di NTB. Kalau sudah menjadi Bapak tentunya tatkala PKL menjerit dan menangis seorang bapak hukumnya wajib tidak bisa tidur. Mengupayakan supaya air mata anaknya bisa terusap dan akhirnya hidupnya bahagia kembali. Dan untuk kesekian kalinya, saya minta, saya tidak ingin ada penggusuran PKL dengan dalih apapun diseluruh tanah air, khususnya di Provinsi NTB. PKL punya hak yang sama dijamin oleh konstitusi untuk mendapatkan hak berekonomi, mendaptakan pekerjaan dan penghidupan yang layak, dan telah di atur dalam Perpres RI 125/2012 tentang Penataan dan Pemberdayaan PKL. Lebih dari itu, saat ini ditengah pandemi covid-19 PKL banyak yang terpuruk, mohon diberi kesempatan berusaha. Kalau ada lahan pemprov, pemkab atau pemko diseluruh NTB dan diseluruh tanah air, mohon para kepala daerah Gubernur, Bupati, Walikota terpanggil hatinya memberikan kesempatan untuk PKL berekonomi.

“Tanpa sebuah kepemimpinan, tanpa hati nurani pemimpin, jangan pernah bermimpi cita-cita besar UUD 195 adil dan makmur bisa tergapai di negeri ini. Adalah sebuah keberhasilan tersendiri, Gubernur dan Kapolda NTB menghantarkan negeri ini terkenal bukan hanya di asia pasifik bahkan di dunia dengan menyelenggarakan World Super Bike Mandalika dengan aman, serta pembebasan lahan mandalika tanpa darah”.

Pada kesempatan yang mulia ini, di Rapimnas APKLI Tahun 2021, saya mohon do’a, restu, ijin, ijazah dan dukungan kepada seluruh pemangku republik, dilandasi sebuah niat tulus dan ikhlas ingin mewujudkan tata kehidupan yang lebih baik, lebih sejahtera secara berkeadilan, ingin menghantarkan usaha dan ekonomi PKL maju berkembang dan unggul, serta ingin mewujudkan tata kehidupan yang aman, damai dan sentosa, di Bumi Selaparang Lombok NTB, hari ini, Sabtu 11 Desember 2021 selaku Ketua Umum Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI), dengan mengucap Bismillaahirrahmaanirrahiim, Saya Canangkan: “POLISI SAHABAT PEDAGANG KAKI LIMA – PKL”.

Ini sangat penting, Polisi harus menjadi sahabat PKL, dan ini tahun 2017 sudah saya sampaikan kepada Komjen. Pol. Boy Rafli Amar (saat ini Kepala BNPT RI) yang mewakili Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (Saat ini Mendagri RI) pada pembukaan Munas V APKLI di Depok Jawa Barat. Tatkala PKL sudah bersama Polisi, TNI, Pemerintah, Pemuda, dan Kekuatan Elemen Bangsa yang lain, insya-Allah Indonesia akan menjadi negara adil, makmur dan adidaya. Untuk itu, kami mohon berkenan Kapolda NTB, Bang Irjen Pol M. Iqbal untuk menyampaikan PIAGAM PENCANANGAN POLISI SAHABAT PKL kepada KAPOLRI, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.

Kami juga menyampaikan piagam ini ke Bang Irjen M. Iqal, Kapolda NTB yang telah memberikan suri tauladan atas kebersamaan di antara masyarakat dan kekuatan diseluruh NTB sehingga PKL bisa nyaman berjualan dan berdagang diseluruh NTB. Piagam ini juga kami sampaikan secara khusus kepada Gubernur NTB sebagai “PENGINGAT KEPADA SELURUH PARA KEPALA DAERAH DI INDONESIA”. Mohon maaf Bang Zulkifliemansyah, saya ini dokter ahli kekebalan tubuh, jadi kalau pejabat kalau tidak terus menerus diingatkan sama dengan vaksinasi cocid 19, kalau tidak dua kali, kalau tidak booster vaksin akan lupa. Oleh karena itu, mohon piagam ini menjadi pengingat para Kepala Daerah Seluruh Indonesia (Gubernur, Bupati, Walikota) sebagai pelayan rakyat memberikan yang terbaik kepada PKL diseluruh tanah air.

Piagam Pencanangan Polisi Sahabat PKL melalui KAPOLDA NTB akan disampaikan kepada KAPOLRI, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo. Rapimnas APKLI Tahun 2021 dibuka secara resmi oleh Gubernur NTB, Zulkieflimansyah dan Kata Sambutan Kapolda NTB, Irjen Pol M. Iqbal. Pada kesempatan yang sama Gubernur NTB di nobatkan sebagai BAPAK PKL NUSA TENGGARA BARAT dan Kapolda NTB di anugerahi APKLI Award 2021. Juga ada penyerahan santunan anak yatim piatu oleh Gubernur NTB, Kapolda NTB dan Kasrem 162/Wira Bakti Kolonel Inf Sudarwo Aris Nurcahyo, S.Sos.

Disamping dihadiri DPP APKLI, serta Ketua dan Sekretaris DPW APKLI Provinsi se-Indonesia, juga dihadiri Bank Indonesia, Bank NTB Syariah, Kemendag RI, OKP Cipayung Plus, KNPI, serta DPD APKLI Kab/Kota Se-NTB dan diluar NTB, dan tamu undangan lainnya.dan tamu undangan lainnya.(*)

Sumber: DPP APKLI

Keputusan Rapimnas APKLI 2021: Polisi Sahabat PKL

  1. PANGKALPINANG, BerandaNKRInews.com
    Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) yang digelar pada hari Jumat-Minggu (10-12/Des/2021) di Hotel Aruna, Senggigi, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah menghasilkan keputusan-keputusan final dan mengikat, salahsatunya penetapan Polisi Sahabat PKL.

    Acara Rapimnas APKLI dihadiri Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kapolda NTB Irjen Pol M. Iqbal, Danrem, Tokoh Agama dan jajaran APKLI se-Indonesia.

    Ketua Umum APKLI dr Ali Mahsun Atmo, M.Biomed, dalam kata sambutannya mengatakan bahwa peran Polri dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakata (Kamtibmas) wajib didukung seluruh elemen masyarakat tak terkecuali APKLI.

    Usai memberikan kata sambutan dr Ali Mahsun Atmo, M.Biomed, menyerahkan plakat penghargaan kepada Kapolda NTB Irjen Pol M. Iqbal sebagai perwakilan Polri.

    Menindaklanjuti keputusan Rapimnas tersebut APKLI Babel akan beraudiensi dengan Kapolda Babel.

    “Keputusan Rapimnas APKLI 2021 adalah perintah. Saya selaku Ketua DPW APKLI Babel wajib melaksanakan keputusan Rapimnas salahsatunya menyampaikan kepada Bapak Kapolda Babel Irjen Pol Yan Sultra, bahwa APKLI siap bersinergi dengan Polri,” ungkap Mangimpal Lumbantoruan alias Impal Medan.

    Menurut Mangimpal Lumbantoruan, salahsatu peran yang akan dilakukan APKLI Babel adalah mensosialisasikan kepada seluruh jajaran APKLI Babel bahwa Polisi Adalah Sahabat PKL.

    “Langkah awal kita yakni sosialisasi. Baik kepada pihak Kepolisian maupun anggota. PKL perlu memahami keputusan ini sebagai bentuk apresiasi APKLI kepada Polri supaya kedepan terjalin komunikasi yang baik,” tutup Mangimpal Lumbantoruan.

    Wartawan: Agus Muslim, SH

    #APKLI
    #PolisiSahabatPKL