Pejabat Baru, Kepala Kejaksaan Negeri Nunukan Disambut dengan Tradisi Tepung Tawar

NUNUKAN – Setelah 1 Tahun 8 Bulan lamanya Teguh Ananto menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Nunukan. Kini, jabatan tersebut digantikan oleh pejabat yang baru.

Bertempat di Pelabuhan PLBL Liem Hie Jung Nunukan, Asisten Ekonomi dan Pembangunan H. Asmar Mewakili Bupati Nunukan bersama dengan Ketua DPRD Kab. Nunukan Hj. Leppa, Unsur Forkopimda Kab. Nunukan, serta para Kepala OPD di lingkungan Kab. Nunukan menyambut kedatangan Kepala Kejaksaan Negeri Nunukan yang baru Fatoni Hatam, S.H., M.H., dan didampingi Istri tercinta Nining Fatoni Hatam di Pelabuhan PLBL Liem Hie Jung. Rabu (26/6).

Kedatangan Kajari Baru ini disambut dengan tradisi tepung tawar yang merupakan tradisi suku Tidung sebagai tanda rasa hormat untuk menyambut kedatangan para tamu ataupun para pejabat baru yang datang di Kab. Nunukan.

Sembari memakaikan rompi dan syal khas Kab. Nunukan, Asisten Ekonomi dan Pembangunan H. Asmar mewakili Bupati Nunukan tak lupa mengucapkan selamat datang kepada Kajari yang baru Fatoni Hatam beserta keluarga di Kabupaten Nunukan.

“Selamat datang dan selamat bertugas di kabupaten Nunukan,” ucapnya.

(PROKOMPIM)

Rangkaian HUT Kabupaten Nunukan ke 25, Bupati Nunukan Buka Turnamen Sepak Bola Bupati Cup Nunukan 2024

NUNUKAN – Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid membuka resmi Turnamen Sepak Bola Bupati Cup Nunukan 2024 yang digelar dalam rangka HUT Kabupaten Nunukan ke – 25. Turnamen tersebut dilaksanakan di Stadiun Sei Bilal Nunukan, Jumat (21/06).

Turut hadir Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara sekaligus Ketua KORMI Kabupaten Nunukan, Ketua DPRD Kabupaten Nunukan, unsur Forkopimda Kabupaten Nunukan, Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan, Ketua KONI Kabupaten Nunukan serta para Kepala OPD dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Nunukan.

Turnamen sepak bola Bupati Cup dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun Kabupaten Nunukan yang ke – 25 tahun 2024 kembali digelar. Turnamen yang direncanakan akan berlangsung selama kurang lebih 1 bulan ini adalah hadiah istimewa bagi para penggemar sepak bola di hari jadi Kabupaten Nunukan.

Sepak bola sampai saat ini masih menjadi olah raga paling favorit di masyarakat. Hal itu terlihat dari animo dan antusias masyarakat yang begitu tinggi dalam menyaksikan setiap pertandingan. Maka dari itu Bupati Nunukan atas nama Pemda menghadirkan kembali turnamen sepak bola.

Pada sambutannya, Bupati Laura berharap agar turnamen Bupati Cup ini bisa menjadi tontonan yang menarik, menghibur, sekaligus bisa menjadi ajang untuk menjaring bibit – bibit unggul, talentan – talenta terbaik dalam dunia sepak bola.

Di samping itu, Laura berpesan agar turnamen sepak bola kali ini tidak menjadi ajang perkelahian, ajang permusuhan, atau bahkan menjadi arena judi, yang dapat menodai semangat fair play dan sportivitas dalam olahraga.

“Kepada seluruh tim yang akan berlaga, saya berpesan untuk sungguh – sungguh menjunjung tinggi sportivitas. Jangan jadi tim yang mudah mejok, apalagi secara sepihak kemudian mundur dari turnamen”, ungkap Laura.

Sementara kepada para suporter, Laura berharap untuk menjadi penonton yang aktif, atraktif, tetapi tetap sportif.

Selanjutnya, jumlah tim yang mengikuti open turnamen sepak bola Bupati Cup 2024 terdiri dari kategori umum prestasi sejumlah 17 tim dan kategori old star legend sejumlah 9 tim. Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terbagi dari 4 pool kategori umum prestasi dan 2 pool kategori old star legend.

(PROKOMPIM)

Ini Alasan H. Hanafiah Mantapkan Diri Berpasangan Dengan Drs. H. Basri di Pilbup Nunukan 2024

NUNUKAN – Salah satu bakal calon Bupati Nunukan periode 2024-2029, Drs. H. Basri, M.Si telah memilih pasangan wakil pada pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kabupaten Nunukan.

Sejumlah nama terus bermunculan hingga akhirnya terpilih 1 figur, dimana yang saat ini juga menjabat aktif sebagai Wakil Bupati Nunukan yakni H. Hanafiah, S.E.,M.Si.

Selaku bakal calon wakil Bupati Nunukan bersama Basri, Hanafiah mengatakan bahwa memilih Basri merupakan sebuah keputusan politik dirinya di Pilkada 2024.

“Ini adalah suatu bentuk keputusan politik saya, kita di keluarga juga sudah memantapkan diri bahwa akan berpasangan bersama eks bupati Nunukan periode 2011-2016, Drs. H. Basri di Pilkada 2024, saya kira ini merupakan sebuah alternatif pilihan untuk masyarakat, tentu kita berharap pilihan masyarakat untuk kita,” ujar H. Hanafiah, S.E., M.Si saat ditemui pada kegiatan rapat paripurna terkait penyampaian nota usulan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) usulan Pemda kab.Nunukan tahun 2025-2045 di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kab.Nunukan, Senin (24/06/2024).

Lalu, Hanafiah juga menjelaskan bahwa tidak ada bentrok dengan yang lainnya disaat dipinang oleh Basri menjadi bakal calon wakil Bupati Nunukan di Pilkada mendatang.

“Terkait pilihan saya, dalam hal ini tidak ada bentrok dengan pilihan-pilihan lain, karena saya lebih ke berpikir bahwasanya Pilkada itu adalah memilih Pemimpin kepada masyarakat jadi biarkan masyarakat yang memilih, jikalau soal strategi, semua calon pasti memiliki strategi,” tutur Hanafiah.

Diketahui pada pemerintahan saat ini, H. Hanafiah, S.E., M.Si aktif menjabat sebagai Wakil Bupati Nunukan bersama dengan Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid, S.E., M.M., Ph.D.

Berdasarkan hal tersebut, Hanafiah menyampaikan bahwa tidak pernah ada perseteruan dengan Asmin Laura Hafid.

“Ya saya tidak pernah ada perseteruan dengan Ibu Laura maupun keluarga dan juga timnya, kita baik-baik saja, artinya kita menghargai pilihan politik masing-masing, intinya tidak ada masalah,” terang Wakil Bupati Nunukan.

Kemudian, Ia juga menyebutkan alasan memilih bertarung di Pilkada kab.Nunukan 2024 bersama dengan pinangan Basri.

“Kan saya berpasangan dengan Ibu Hj. Asmin Laura untuk periode terakhirnya beliau, sehingga saya juga bisa memilih pasangan saya yang lain untuk Pilkada ini tapi tentu dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu, soal pertimbangannya apa saja, ya tidak usah diketahuilah,” ungkapnya.

Adapun bakal calon Bupati Nunukan, Drs. H. Basri, M.Si telah diberikan rekomendasi oleh beberapa partai politik (Parpol) pengusung yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN).

(nam/nam)

Pemda Kabupaten Nunukan Sampaikan Nota Pengantar RPJPD Usulan Tahun 2025-2045

NUNUKAN – Pemerintah Daerah (Pemda) kabupaten Nunukan menyampaikan nota usulan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2025-2045 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kab.Nunukan di ruang rapat paripurna kantor DPRD kab.Nunukan, Senin (24/06/2024) siang.

Terlihat hadir Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid, wakil Bupati Nunukan, Hanafiah, Ketua DPRD Nunukan, Hj. Leppa, unsur Forkopimda Nunukan, organisasi perangkat daerah (OPD) kab.Nunukan, BUMN dan BUMD kab.Nunukan, instansi vertikal kab.Nunukan dan juga anggota DPRD kab.Nunukan.

Nota pengantar RPJPD disampaikan langsung oleh Bupati Laura yang mengatakan bahwa terdapat visi dan misi yang dijabarkan dalam beberapa tahap.

“Perumusan visi RPJPD kabupaten Nunukan tahun 2025-2045 didasarkan pada kondisi saat ini, hasil evaluasi pelaksanaan kinerja rpjpd 2005-2025, serta tantangan yang diperkirakan akan dihadapi dalam 20 tahun ke depan dengan mempertimbangkan faktor internal dan eksternal, dimana faktor internal menggambarkan kondisi kabupaten nunukan dua puluh tahun ke depan dengan berbagai permasalahan yang tersarikan dalam isu strategis daerah terkait sumber daya manusia, perekonomian, lingkungan hidup, infrastruktur, serta tata kelola pemerintahan daerah,” ujarnya.

Visi RPJPD kab.Nunukan tahun 2025-2045 adalah “Kabupaten Nunukan Beranda Depan Nkri
Yang Berdaya Saing, Maju Dan Berkelanjutan”, untuk mewujudkannya terbagi dalam 5 sasaran.

Lebih lanjut, Bupati Nunukan mengungkapkan terwujudnya visi RPJPD tahun 2025-2045 terbagi dalam beberapa sasaran.

“Pertama, peningkatan daya saing sumber manusia dengan indikator kinerja yakni indeks modal manusia dan diproyeksikan pada baseline 2025 sebesar 0,54 dan target 2045 sebesar 0,74, kedua, peningkatan pengaruh di kawasan regional Kalimantan Utara (Kaltara) dengan indikator kinerja yaitu indeks daya saing, dimana baseline pada 2025 diproyeksikan sebesar 3.00 dengan kategori berkembang dan pada 2045 adalah 4-4,5 dengan indikator kinerja share PDRB kab.Nunukan di Kaltara, dimana baseline tahun 2025 diproyeksikan sebesar 29,50 persen dan tahun 2045 sebesar 32.00 persen,” tuturnya.

“Ketiga, peningkatan pendapatan per kapita PDRB dengan indikator kinerja yaitu PDRB Perkapita, dengan baseline tahun 2025 sebesar 224,6 juta Rupiah dan target 2045 sebesar 1.369,8-1.612,75 juta Rupiah serta dengan indikator indeks ekonomi biru Indonesia diproyeksikan pada tahun 2025 sebesar 30,66 serta target tahun 2045 sebesar 278,02, kemudian keempat yakni pengentasan kemiskinan dan mengurangi ketimpangan dengan indikator kinerja yakni tingkat kemiskinan baseline 2025 sebesar 5,45 persen dan target 2045 sebesar 1-1,5 persen, sedangkan dengan Gini Rasio baseline 2025 sebesar 0,258 dan 2045 sebesar 0,171-0,225, terakhir yakni intensitas emisi gas rumah kaca menurun menuju net zero emission dengan indikator penurunan intensitas emisi GRK yang diproyeksikan pada tahun 2025 sebesar 55,77 persen serta target 2045 sebesar 100 persen,” sambung Bupati Laura.

Kemudian Bupati Nunukan menjelaskan terkait misi RPJPD 2025-2045 terdapat 5 misi.

“Penjabaran visi RPJPD dibagi dalam penjabaran 5 misi diantaranya, meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul, berbudaya, dan berkarakter, kedua, meningkatkan perekonomian yang tangguh dan berbasis sumber daya lokal, ketiga, meningkatkan infrastruktur dan konektivitas wilayah yang merata dan berkelanjutan, keempat, meningkatkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik, serta terakhir meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang berkelanjutan dan responsif terhadap bencana,” terang Bupati Nunukan.

Selanjutnya, Bupati Laura menjelaskab bahwa dalam rangka mewujudkan misi pembangunan jangka panjang dibagi kedalam 4 tahapan.

“Tahap I, (tahun 2025-2029) penguatan fondasi transformasi kab.Nunukan, kemudian tahap II (tahun 2030-2034) akselerasi transformasi
kabupaten nunukan, lalu tahap III (tahun 2035-2039) perwujudan daya saing kab.Nunukan, dan tahap IV (tahun 2040-2045) memantapkan daya saing untuk mendukung perwujudan indonesia emas,” jelasnya.

Adapun melalui penyampaian Bupati Laura, Pemda mengajak kepada seluruh stakeholder dan lapisan masyarakat untuk saling berkomunikasi dan bekerjasama dalam meweujudkan visi dan misi tersebut.

(nam/nam)

KONI CUP 2024 Resmi Dibuka, 5 Cabor Utama Dipertandingkan

NUNUKAN- Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid, SE, MM, PhD membuka secara resmi KONI CUP 2024 dalam rangkaian kegiatan turut meramaikan hari ulang tahun Kabupaten Nunukan yang ke-25 sekaligus ditandai dengan penyerahan Bola Volly dari Bupati Nunukan kepada Ketua KONI Nunukan, di Gedung Olahraga Sei Sembilan Nunukan Selatan pada Jum’at (21/06)

Dengan mempertandingkan 5 Cabor utama, KONI Nunukan terus berupaya me­ningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) baik untuk atlet maupun perang­kat pertandingan baik di le­vel KONI maupun cabang olahraga.

Even KONI Cup ini akan dilakukan buat 5 cabang olahraga yakni, Badminton, Sepak Takraw, Voli, Basket dan Futsal, pertandingan berlangsung sejak tanggal 21 Juni sd 28 Agustus , yang diawali dengan pertandingan Volly tingkat pelajar.

Kelima cabor ini dinilai memiliki banyak potensi atlet berprestasi yang muara­nya nanti adalah penjaringan atlet buat Kabupaten Nunukan menghadapi even – even besar, baik tingkat Provinsi maupun Nasional.

Apresiasi yang setinggi-tingginya diberikan oleh Bupati Laura atas nama Pemerintah Kabupaten Nunukan

“Saya menyambut baik dan apresiasi setinggi-tingginya kepada KONI Kabupaten Nunukan beserta jajaran pengurus dan panitia atas terselenggaranya kegiatan ini. kegiatan ini sangat positif dan bernilai strategis sebagai salah satu implementasi sekaligus wujud kepedulian dan tanggung jawab moril Pemerintah dalam meningkatkan prestasi olahraga di wilayah Nunukan dan Kaltara pada umumnya,” jelas Laura.

Laura berharap kedepannya generasi muda bisa memiliki SDM yang berkualitas, berakhlak mulia, fisik yang sehat, tangguh, tumbuh, berdaya dan berhasil guna dalam rangka melanjutkan pembangunan di Kabupaten Nunukan.

“Kesemua itu tentunya akan mampu kita olah, salah satunya melalui dunia olah raga. olah raga mampu mengajarkan kita banyak hal, tidak saja mengajarkan kita agar memiliki kekuatan fisik, akan tetapi juga mengajarkan kita akan pentingnya skill, pemikiran, taktik, strategi, kesabaran, keuletan, kerja keras dan kerja sama tim,”ujarnya.

Laura juga mengajak kepada seluruh Masyarakat untuk membudayakan hidup sehat

“Melalui kegiatan ini, mari bersama kita kembangkan budaya hidup sehat dan khususnya penanaman minat gemar olah-raga kepada anak-anak dan remaja sedini mungkin, dengan tujuan agar mereka semua terhindar dari pengaruh buruk Narkoba.”ajak Laura.

Tak lepas juga Laura berpesan kepada seluruh peserta dan para wasit pertandingan untuk dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan menjunjung tinggi sportivitas.

“khusus kepada seluruh peserta, kami ingatkan, untuk senantiasa menumbuhkan rasa kebersamaan, sportivitas, menjunjung tinggi fair play, dan taati seluruh ketentuan serta peraturan pertandingan. dalam kompetisi, pasti ada menang ada kalah. silahkan bertempur dan bertanding habis-habisan. tapi apapun hasilnya, harus diterima. persaingan hanya di dalam lapangan, di luar lapangan kita tetap bersaudara. Kepada para wasit kami ingatkan juga, bertugaslah secara jujur, tegas dan objektif. dan kepada panitia penyelenggara persiapkanlah pertandingan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab,”Tutup Laura.

Acara di tutup dengan senam Zumba dan pertandingan Expedisi antara perwakilan Forkopimda melawan Tim Lumbis.

(PROKOMPIM)