Rapat kordinasi siaga covid-19 Sambil kopi Morning.

SEBATIK – posko siaga covid 19 di kecamatan sebatik timur desa sungai nyamuk kaltara.hadir kopi morning toko masyarakat h nuwardi serta tni polri serta dari instansi kesehatan.dalam rapat koordinasi camat sebatik timur wahyuddin berkata bahwa kita harus berikan yang terbaik kepada masyarakat kecamatan sebatik timur dalam masa pandemi ini ujar wahyuddin

hadir dalam rapat kopi morning bersama hj nursan SH anggota dprd kabupaten nunukan para tamu yang hadir diwakili masing masing anggota dari instansi yang mewakili,dengan adanya posko siaga covid masyarakat dengan mudah berkordinasi dengan petugas gugus covid 19 jika ada masyarakat yang butuh penanganan medis dengan cepat perlu bekerjasama semua pihak bagaimana caranya wabah ini kita atasi bersama agar bisa memutus matai rantai penyebaran covid 19.

Danramil sebatik moh bakri berkata saya sampaikan agar kebutuhan bahan pokok yang ada diperbatasan pulau sebatik bahwa sumber bahan pokok makanan masih kita bergantung kepada negara tetangga malaysia kerana dari harganya bisa terjangkau oleh masyarakat jadi diharapkan kepada petugas agar tidak mempersulit kepada pedagang kita dipulau sebatik,terkecuali jika mereka membawa barang haram seperti narkoba itu tetap kita sikat tanpa ada yang terkecuali.

turur hadir kepala desa se kecamatan sebatik timur,kades bukit aru indah bahwa tentang aturan perdes dan apbds tahun 2020 kades berkata bahwa harus ada perubahan tentang perdes dan apbds yang di ajukan kepada anggota dprd nunukan perwakilan dapil sebatik.perlu diketahui bahwa didesa itu banyak aturan yang perlu kami ikut mulai dari tentang aturan mentri keungan bahwa pengasawan dana desa itu banyak yang mengawasi tentang penggunaan dana desa,kepala desa menyampaikan bahwa gaji aparat desa mulai dari th 2020 selama 4 bulan.belum terbayarkan.

SAHABUDDIN Ka Biro Kaltara

Pihak pengelola Pansimas dan desa Akhirnya Ada kesepakatan

Nunukan sebatik – Dengan adanya beredar info tentang Pansimas dimedia sosial Terkait kelambatan pemasangan pipa Air minum di tiga rt 05 dan rt 06 serta rt 07 desa liang bunyu kecamatan sebatik barat kabupaten nunukan kaltara Senin 08 pebruari 2021.media ini mendapat informasi dari LSM tentang hal pansimas penyediaan air minum sanitasi berbasis masyarakat yang disorot warga desa liang bunyu terkait belum rampungnya pemasangan pararel atau penyambungan pipa kerumah warga di tiga rt ujar kepala desa pa mansur yang di temui media ini dikantor desa

Akhirnya pihak desa memanggil pihak pengelola pansimas Agar meluruskan tentang apa kendala dilapangan sehingga keterlambatan atau molor waktunya belumnya rampung pemasangan pipa air ke rumah warga di tiga RT tersebut.

karim tajang selaku pengelola pansimas dan Selaku KKM juga dalam program penyediaan air minum berbasis masyarakat.yang mendapat pekerjaan itu dengan berjanji akan menyelesaikan penyambungan pipa air tersebut walaupun sudah masuk th 2021 dia tetap bertanggung jawab selaku pengelola pansimas bulan maret ini akan saya selesaikan ujar karim tajang

Anggaran bersumber APBN sekitar Rp 245 000 000 th 2020 turut hadir dalam pertemuan babinsa liang bunyu beserta masyarakat desa dengan pihak pengelola pansimas dan juga perwakilan pansimas kabupaten nunukan

haparan pa mansur selaku kepala desa liang bunyu agar masalah ini bisa selesai dengan baik kerana ini adalah kebaikan kita semua dan juga kepentingan masyarakat liang bunyu itu sendiri debit air didesa tersebut sangat baik sekali dan itu bisa dinikmati masyarakat desa kerana selama ini kita sangat harapkan bagaimana warga desa bisa semuanya mendapat penyediaan air minum dengan adanya program pansimas pusat kami sangat senang. yang juga selaku terpercaya tentang cara pengelolaan pansimas didesa liang bunyu ujarnya

mansur selaku kepala desa liang bunyu meminta kepada pengelola pansimas agar ada penyambungan air dari rt 9 dan disatukan di tempat penyaringan air atau profil pansimas di rt 08 supaya tekanan air itu bisa merata kepada masyarakat desa liang bunyu serta bisa juga penyaluran kepada petani sawah padi yang ada di desa ini ujar mansur.

SAHABUDDIN

*Babinsa Kodim 1407/Bone, Hadiri kegiatan Gerakan Pengendalian Hama Terpadu Tikus*

Bone-Berandankrinews.com
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1407-19/Kahu Koptu Sulhajji turut menghadiri kegiatan Gerakan Pengendalian Hama Terpadu (PHT) Tikus yang dipimpin oleh Koordinator CDK Kec. Kahu (A.murtininsi, Sp.mp), di
dusun Gulicca Desa Palakka Kec. Kahu Kab. Bone, tepatnya dilokasi kolompok tani Tudang. Selasa 23 Juni 2020

Babinsa Desa Palakka mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mencegah dan mengurangi serangan sejumlah hama di sawah khususnya hama tikus, dikarenakan serangan hama tikus sering kali terjadi setiap musim tanam padi dan sangat meresahkan warga petani khususnya.

Ditempat terpisah, Danramil 1407-19/Kahu Kapten Inf Muldin, bahwa kegiatan ini adalah salah satu upaya yang dilakukan oleh penyuluh untuk membantu masyarakat petani mengurangi dan mencegah serangan hama di sawah khususnya tikus. Karena hama tikus ini kerap kali muncul setiap musim tanam padi, apalagi mendekati panen padi tiba,” ujarnya.

Terkait hal itu, Kehadiran Babinsa, dalam kegiatan tersebut, merupakan pendampingan kepada warga petani, sebagai bentuk kepedulian Babinsa terhadap warga binaannya khususnya warga petani untuk meningkatkan hasil produksi pertanian warga agar kesejahteraan mereka dapat lebih meningkat,”Ujar Danramil.

Pertemuan kadis PU PR bersama kepala perijinan kabupaten Asmat,Baca selengkapnya


Berandankrinews.com | ASMAT — Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melaksanakan pertemuan dengan Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Asmat.

Dalam pertemuan ini, Kadis PUPR Melianus Jitmau,SH, di dampingi oleh Kabid Tata Ruang, Rikover Rumkorem, saat melaporkan masalah pengurusan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) agar masyarakat dipermudah dalam pengurusan ijin bangunan rumah dan gedung di kota Agats.

Pertemuan dilaksanakan di ruang kerja Kadis Perijinan, Rudolf D. Noviarto, S.Hut, M.Si, di jalan Emari, Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Papua. Senin (27/4/20).

Keluhan masyarakat mengenai pengurusan IMB terlalu rumit dan pengurusan PBB-P2 harus melunasi Biaya Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) terlalu berat bagi masyarakat.

“Ini sangat memberatkan masyarakat, karna harus membayar sekaligus,” kata Kadis PUPR Melianus Jitmau saat pertemuan.

Untuk itu diharapkan ada kelonggaran sedikit dalam pengurusan ijin IMB maupun ijin lainnya.

Tambahnya, Kadis Perijinan Rudolf menyampaikan, bahwa BPHTB di bayarkan saat pengurusan fiskal.

“Seingat saya saat pengurusan fiskal itu baru ada pembayaran BPHTB,” tutur Rudolf saat pertemuan dengan Kadis PUPR.

Ia juga mengatakan, harusnya ada pembahasan dengan Kepala BPKAD Kab. Asmat, Hallason F Sinurat, mengenai masalah ini.

Setelah ada kata sepakat barulah kita bisa terapkan aturan ini, agar masyarakat tidak merasa kesulitan.

Selanjutnya, Kadis PUPR menyampaikan, mengingat di kota Agats ini, banyak masyarakat yang kontrak tanah seperti pedagang-pedagang, mereka kontrak tanah untuk dirikan bangunan, jadi harus kita cek kepastian kepemilikan hak tanah.

“Jangan di bebankan kepada si pedagang yang kontrak tanah, mereka pasti merasa kesulitan untuk pengurusan ijin,” tegasnya.

Untuk itu harus ada pembahasan dengan masalah ini, agar ke depannya masyarakat yang urus ijin tidak merasa terbebani dan kesulitan dalam pengurusan ijin,” tutur Melianus Jitmau diakhir pertemuannya.

Laporan :
Arjuna Wiwaha
Kabiro Papua

Pasca Kebakaran Rumah Serka Sukardi Gandeng Dinsos Nunukan Berikan Ini

NUNUKAN – Pasca kebakaran rumah disalah satu rumah milik warga Jl. Tawakal pada minggu siang kemarin Serka Sukardi bersama unsur kelurahan dan dari Dinas Sosial menyambangi lokasi kejadian. (15/12)

Korban kebakaran Bapak Bombong dan Ibu Marwiyah pada minggu sorenya pukul 17.00 wita telah menerima Bantuan Korban Kebakaran langsung oleh Dinas Sosial Kab. Nunukan.

Bantuan diberikan langsung oleh Kepala Dinas Sosial Baoak. Ir. Jabbar beserta anggotanya didampingi unsur kelurahan dan Babinsa.

Babinsa berharap bantuan tersebut bisa digunakan sebagaiaman mestinya dan sebaik-baiknya. Kedepannya ini menjadi pelajaran bagi kita smeua bahwa keamanan rumah kita sendiri berada ditangan kita sendiri.

“Mudah-mudahan tidak ada lagi kejadian kebakaran yang melanda di wilayah Nunukan barat. Dan ini harus dijadikan sebagai pelajaran kita semuanya.”, ujar Sukardi (Pendim 0911/Nunukan/Admin)