Peringati HPSN Tahun 2020 kapolres Palopo Jalin Sinergitas dengan Dandim 1403/ Sawerigading Laksanakan pembersihan Sampah


Berandankrinews.com – Polres Palopo–Jajaran Polres Palopo dalam memperingati hari peduli sampah nasional (HPSN) tahun 2020 melaksanakan aksi pembersihan sampah di dilapangan Gaspa Kelurahan Boting Kecamatan Wara Kota Palopo.,Minggu (23/02/2020) pukul 07.00 Wita.

Sebelum melaksanakan kegiatan bersih bersih.terlebih dahulu Kapolres Palopo AKBP ALFIAN NURNAS. S.I.K. selaku Ketua Inkanas Palopo bersama Dandim 1403 Sawerigading LETKOL INF.Gunawan serta pengurus Inkanas dan anggota inkanas melaksanakan latihan bersama (Gashuku) Selanjutnya dilaksanakan aksi giat bersih Kota Palopo oleh Anak didikan Inkanas Palopo di sekitaran Lapangan Gaspa dan Sekitaran Pusat Niaga Palopo (PNP).

Tak hanya dari Anak didikan Inkanas Palopo, kegiatan ini juga dilaksanakan bersama dengan personil Polres Palopo, Dandim dan petugas kebersihan, warga setempat serta para penjual yanh menjual di PNP.

Kapolres Palopo mengatakan kegiatan aksi bersih bersih ini yang  dilaksanakan bersama sama atau secara gotong royong  dikawasan Lapangan Gaspa dan PNP Palopo  bertujuan untuk memperingati  HPSN 2020.

“semoga kegiatan  bersih bersih ini  dalam rangka peringati HSPN 2020 di Kota Palopo, bisa bermanfaat untuk masyarakat,dan bisa memberikan contoh untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan,”harap Kapolres Palopo AKBP Alfian Nurnas didampingi Dandim 1403 Sawerihadinh saat melakukan aksi bersih bersih.

Kapolres Palopo juga menambahkan kegiatan bersih bersih ini dilaksanakan gabungan antara Anak didikan Inkanas Palopi, Polres Palopo, Dandim serta warga setempat , tak lain untuk mengajak  bersama sama peduli dengan kondisi lingkungan sekitar dalam peringatan hari peduli sampah nasional, pungkasnya.

Humas polres Palopo Polda Sulsel

Kapolres AKBP Alfian Nurnas SH S.Ik.MH menutup dan melepas 75 Siswa magang SPN Batua Polda Sulsel Yang Latja Dipolres Palopo

Berandankrinews.com
PALOPO-Bertempat di Aula Bhakti Pratidina Polres Palopo, Kapolres Palopo AKBP Alfian Nurnas, SH,SIK,MH menutup dan melepas 75 siswa magang SPN Batua Polda Sulsel yang melakukan latihan kerja di Polres Palopo, pagi hari (22/02/2020)

Pada penutupan dan pelepasan tersebut dihadir oleh Wakapolres Palopo, PJU dan perwira Polres Palopo

Dalam penutupan dan pelepasan tersebut Kapolres Palopo menyampaikan kepada 75 siswa magang, apa yang diterima dalam latihan kerja di Polres Palopo dapat diimplementasikan dikewilayahan kelak setelah selesai pelantikan dan ditempatkan dikewilayahan.

Selain itu Kapolres Palopo menekankan agar para siswa dapat menjaga diri karena masih beberapa hari lagi siswa masih menjalani pendidikan jangan sampai pada saat akhir pendidikan para siswa tidak dilantik karena ada masalah, ujarnya.

Perwakilan dari SPN Batua Polda Sulsel melalu Akbb Erwin, menyampaikan terima kasih kepada Polres Palopo yang telah memberikan ilmu dan bimbingan selama 9 (sembilan) hari terhadap siswa magang SPN Batua Polda Sulsel yang melakukan latihan kerja di Polres Palopo.

Pada kesempatan tersebut saling memberikan cendra mata saat penutupan dan pelepasan.

Humas Polda Sulsel

Sedapnya Aroma Pemilukada Di Sulawesi Selatan

Berandankrinews.com

SEDAPNYA AROMA PEMILUKADA DI SULAWESI SELATAN
Oleh: Ahmad Razak
Dosen Psikologi UNM

Dua belas daerah di Sulawesi Selatan akan menggelar pemilihan kepala daerah serentak pada tahun ini, yakni: Barru, Bulukumba, Gowa, Kepulauan Selayar, Luwu Timur, Luwu Utara, Maros, Pangkajene Kepulauan, Soppeng, Tana Toraja, dan Toraja Utara.
Aroma pemilukada sudah mulai tercium dimana-mana, mesin partai politik semakin menggeliat membangun strategi agar unggul didalam arena pesta demokrasi (pemilukada).

Poster dan baliho bakal calon kian muncul diberbagai sudut-sudut jalan, semakin ramainya forum-forum silaturrahim baik melalui media komunikasi seperti grup-grup whatsapp maupun forum pertemuan silaturrahim konvensional.
Meskipun belum menawarkan konsep dan visi-misi sebagai menu politiknya

namun perlahan-lahan sudah mulai menggoda selera demokrasi masyarakat. Sejauh ini dinamika pergerakan politik relative masih sangat kondusif. Sangat diharapkan kematangan psikologis masyarakat pemilih serta seluruh komponen politik makin terbangun dan semakin menyadari bahwa pemilukada adalah sebuah pesta demokrasi dan bukan “peperangan”.

Logikanya adalah bahwa sebuah pesta sudah barang tentu kita semua dapat menciptakan dan merasakan kemeriahan serta kegembiraan didalamnya.
Kita sangat berharap pemilukada dapat terselenggara seperti LIGA DANGDUT INDONESIA yang disiarkan setiap malam di sebuah stasiun televise, kontestan dapat bernyanyi dengan suara yang indah menghibur dan memukau para penonton, penonton (masyarakat)

memberikan dukungan suara sebanyak-banyaknya kepada kontestan yang mereka senangi dan dewan juripun tidak henti-hentinya memberikan spirit dan kebersamaan sampai akhirnya menentukan kontestan yang terbaik diantara kontestan yang ada.
Jika kita memahami makna psikologis dalam berdemokrasi,sesungguhnya kandidat/calon bukanlah lawan terhadap kandidat lainnya tetapi justru merupakan mitra dalam berdemokrasi.

Olehnya itu knowledge, attitude, skill dan segala Kompetensi yang dimilikinya menjadi kunci utama yang harus diandalkan dalam meraih simpati serta dukungan masyarakat.Arah masa depan daerah Sulawesi-selatan dan bangsa Indonesia (menyongsong industry 5.0) harus eksis menjadi daerah yang maju dan makmur dimana sumber kekayaan Alamnya sangat berlimpah,

sudah barang tentu diharapkan hadir pemimpin yang memiliki karakter kerja (disiplin, ulet, kerja keras, optimis) dan karakter moral (jujur, tanggung jawab, amanah, empati) yang baik.
Diera demokrasi seperti sekarang ini rakyatlah yang menjadi penentu utama dalam menghadirkan pemimpin berkarakter. Presiden AS-16 Abraham Lincoln menyebutkan bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan yang diselenggarakan dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat.

Artinya bahwa keadaulatan sepenuhnya ada ditangan rakyat karena rakyatlah yang memilih pemimpin dan wakil-wakilnya. Sedangkan seluruh kebijakan yang dijalankan oleh pemerintah tujuannya adalah untuk mensejahterakan rakyat.
Kita berharap rakyat semakin dewasa dalam berdemokrasi.Semoga pemilukada di sulawesi selatan dapat terwujud dengan aman, damai, demokratis dan melahirkan pemimpin yang kita harapkan bersama.

Humas Polda Sulsel

Merawat persatuan ditengah perbedaan politik

Berandankrinews.com

Oleh: *DR. H. Abdul Wahid, MA*
(Muballigh dan Akademisi Makassar)

Salah satu amanah Pancasila khususnya sila ketiga ialah “persatuan Indonesia”. Amanah ini harus menjadi konsep seluruh bangsa Indonesia terutama para elit politik dalam menjalankan kerja-kerja politiknya. Artinya “persatuan” merupakan skala prioritas yang harus di kedepankan dibandingkan dengan kepentingan pribadi dan kelompok.

Perbedaan dalam politik tidak harus diterjemahkan dengan permusuhan dan perpecahan, justru sebaliknya perbedaan dalam politik adalah sarana bagi setiap elit politik untuk menunjukkan kemampuan gagasannya dibandingkan lawan politiknya tanpa harus menggunakan cara-cara yang dapat memicu runtuhnya persatuan bangsa. Dari sinilah makna politik harus dipahami dan diletakkan secara objektif dan proporsional, agar stigma yang selama ini yang berkembang di publik bahwa politik itu kotor perlahan hilang.

Secara empirik sepanjang berdirinya republik ini, dinamika dan makna politik dari setiap rezim seakan berbeda-beda, pada masa orde lama misalnya politik yang dipahami dan dikembangkan oleh para pendiri bangsa khususnya Bung Karno dan Hatta adalah politik yang dapat membangkitkan semangat nasionalisme dan persatuan anak bangsa hal ini misalnya terungkap dalam salah satu

pernyataan Bung Karno, sebagai sebuah bangsa, kita tidak bisa membangun kultur kalau tidak ada rasa kebangsaaan yang sehat”. Ungkapan ini seakan berpesan, bahwa bangsa Indonesia tidak akan bisa maju jika tidak hadir rasa persatuan sesama anak bangsa.

Belakangan ini, berbagai perselisihan kerap dibesar-besarkan. Banyak fitnah dan perpecahan terjadi hanya karena mengejar kepentingan pribadi atau golongan sehingga seringkali persatuan dan persaudaraan disisihkan. Dalam kaca mata al-Qur’an disebutkan “berpegang teguhlah kalian dengan tali (agama) Allah, dan janganlah kalian bercerai-berai”. (QS. Ali Imran: 103).

Pesan moral dari ayat ini adalah jagalah persatuan dalam segala hal, sepanjang bukan pada konteks yang bertentangan dengan nilai-nilai agama, demikian pula dalam masalah politik dan demokrasi kita, sebab sebagaimana kita telah ketahui bersama bahwa masalah yang tengah dihadapi oleh bangsa kita saat ini sangat kompleks sehingga membutuhkan kekompakan dan kerjasama dari seluruh anak bangsa dan yang demikian ini akan lebih mudah terwujud apabila kita mampu merawat persatuan dan kesatuan antar sesama.

Persatuan tidak mungkin dibangun di atas keseragaman, karena umat manusia telah ditakdirkan beragam dan berbeda, demikian kata Allah dalam al-Qur’an. Manusia telah diciptakan bersuku-suku, berbangsa-bangsa, dan yang paling mulia di antara kita adalah yang paling bertakwa. (QS. Al-Hujurat: 13)

Untuk itu kita berharap, seluruh anak bangsa lebih khusus lagi para elit politik di negeri ini, memiliki visi dan prioritas yang sama, dalam menjaga persatuan bangsa, terlebih dalam menghadapi pilkada serentak yang akan diselenggarakan pada bulan September mendatang.

Hilangnya persatuan akan mengakibatkan terjadinya gangguan kamtibmas di tengah masyarakat, untuk itu sekali lagi adalah tugas kita semua untuk menjaga persatuan dan kamtibmassehingga sinergitas antara masyarakat dan Polri dalam menjaga kondusifitas republik ini akan dapat mendorong tumbuhnya kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia, yang kemudian mereka tidak ragu-ragu lagi dalam menanamkan modalnya di dalam negeri, walhasil akan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.

Sumber
Humas Polda Sulsel

Fun bike HJS 456 tahun 2020 , bhayangkara bicycle Polres Sinjai ikut berpartisipasi Ini Tujuannya !!!


Berandankrinews.com
Club sepeda Bhayangkara Sinjai Bicycle Polres Sinjai mengikuti kegiatan Fun Bike yang diselenggarakan di Kabupaten Sinjai,Minggu (23/02/2020).

Kegiatan Fun Bike dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Sinjai dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Sinjai ke-456 Tahun 2020 dengan route dalam kota Sinjai.

Fun Bike dalam rangka HJS kali ini dibuka secara simbolis oleh Wakil Bupati Sinjai Andi Kartini Ottong yang bertempat di Persatuan Raya Kelurahan Biringere Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai.

Pembukaan kegiatan Fun Bike turut dihadiri oleh Dandim 1424 Sinjai Letkol Inf Oo.Sahrojat, Kapolres Sinjai yang diwakili oleh Wakapolres Kompol Sarifuddin, Kajari Sinjai Adji Prasetya, para Kepala OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Sinjai dan diikuti oleh ribuan masyarakat Kabupaten Sinjai, baik yang tergabung dalam Club Sepeda maupun yang hanya sekedar Hobby bersepeda bahkan beberapa Club Sepeda dari Kabupaten Bone turut serta dalam kegiatan tersebut.

Bhayangkara Sinjai Bicycle Polres Sinjai dibawah binaan Ipda Sangkala turut serta dalam kegiatan Fun Bike kali ini. Kami sebagai pencinta olahraga bersepeda turut ambil bagian dalam kegiatan ini sebagai bentuk dukungan serta upaya menyemarakkan hari jadi Sinjai ke-456 tahun 2020, Ujar Ipda Sangkala.

Kapolres Sinjai Akbp Iwan Irmawan, SIK, M.Si melalui Ph.Kasubbag Hukum Polres Sinjai Akp Fatahuddin mengatakan bahwa keikutsertaan personil Polres Sinjai dalam event Fub Bike dalam rangka Hari Jadi Sinjai ini merupakan wujud dukungan atas kegiatan Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai, disamping itu diharapkan dapat menjaga kesehatan dan kebugaran personil Polres Sinjai.

Kasubbag Humas polres Sinjai