*Dalam Kunjungan Kerja ke Sulsel, Panglima TNI dan Kapolri Gelar Rapat Terbatas Dengan Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid 19 Propinsi Sulsel*





Makassar-berandankrinews.com
Usai melepas pasukan bermotor Peduli Covid 19 yang mengantarkan ribuan paket sembako bantuan TNI dan Polri,Panglima TNI Marsekal TI Hadi Tjahyanto dan Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis langsung menggelar Rapat koordinasi terbatasdengan Tim gugus tugas covid 19 Prov. Sulsel berlangsung di Kota Makassar. Jumat,(10/7)

Rapat koordinasi terbatas dalam rangka Penyiapan operasi pendisiplinan protokol kesehatan untuk masyarakat produktif yang aman covid 19 di gelar di Posko gugus tugas covid 19 Prov. Sulsel Balai M Yusuf Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.
Dalam pertemuan tersebut dihadiri diantaranya, Prof. Dr. H. M.Nurdin Abdullah M.Agr Gubernur Provinsi Sulsel selaku Ketua gugus tugas Provinsi Sulsel,

Letjen TNI Ganip Warsito, S.E., M.M. Pangkogabwilhan III) Mayjen TNI Andi Sumangerukka, S.E. Pangdam XIV/Hasanuddin Ketua harian gugus tugas Prov. Sulsel, Irjen Pol Drs Mas Guntur Laupe Kapolda Sulsel, Mayjen TNI Arios Tiopan Aritonang Asops Panglima TNI, Irjen Pol Drs. Herry Rudolf N Asops Kapolri,

Marsda TNI Kukuh Sudibyanto Aslog Panglima TNI, Marsda TNI Donny Ermawan Taufanto, MDS (Pangkoopsau II), Laksamana Pertama TNI Hanarko Djodi Pamungkas (Danlantamal VI), Brigjen Pol Suwando (Karo Binkar SDM Pol), Brigjen Pol Ferdy (Dirtidum Bareskrim),

Brigjen TNI Andi Muhammad (Kasdam XIV/Hsn), Brigjen TNI Purbo Prastowo, S.I.P., M.M. (Irdam XIV/Hsn) dan 15 tamu undangan.
Dalam Sambutannya Panglima TNI, menyampaikan terima kasih atas laporan yang telah disampaikan, dan berharap selurh pihak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, dalam membawa masyarakat tetap produktif dan aman dari Covid-19.

“kita Harus memiliki strategi dalam memerangi pandemi covid 19 yaitu strategi intervensi berbasis lokal dan inovasi,apabila terjangkit covid 19 sehingga masyarakat akan sadar akan disiplin terkait protokol kesehatan penanganan covid 19,”ungkap Panglima TNI

Selain itu, Panglima TNI Optimis dengan program penegakan disiplin protokol kesehatan dan didukung warga selalu bahu membahu dalam mendukung program pemerintah.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolri menyampaikan.Perlunya ada kedisiplinan yang masif di masyarakat,Kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan harus bisa dijalankan oleh semua elemen masyarakat.(Humaspolda Sulsel)

MIH

*Panglima TNI dan Kapolri lepas Pasukan bermotor Peduli Covid-19, Bawa Ribuan Paket Sembako untuk warga terdampak*





Makassar-Berandankrinews.com
Tiba Di Makassar, Panglima TNI dan Kapolri Lepas Pasukan Bermotor Peduli Covid 19 Pembawa Ribuan Paket Sembako Untuk Masyarakat Terdampak Covid 19

Dalam Kunjngan Kerja di Sulsel. Jumat (10/07) Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto dan Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis setibanya di Makassar langsung menuju Monumen Mandala menemui dan menyapa pasukan bermotor Peduli Covid 19 yang sudah siap mengantarkan ribuan paket sembako bantuan TNI dan Polri kepada fakir miskin, pekerja buruh dan masyarakat yang terdampak covid-19,

Panglima TNI menyerahkan secara simbolis bantuan paket sembako,kepada perwakilan secara simbolis yang isinya sembilan bahan pokok.dan melepas rombongan Personel Polri dan TNI pembawa paket sembako. Pelepasan Peduli Covid 19 ditandai dengan mengangkat bendera oleh Panglima TNI, Kapolri dan Gubernur Sulsel.

Hadir mendampingi Panglima TNI dan Kapolri dalam kegiatan tersebut Gubernur Sulsel,Pangdam XIV Hasanuddin,Kapolda Sulsel, Pangkoops AU II, Waka Polda Sulsel,Forkopimda Provinsi Sulsel, Forkopimda Kota Makassar,Pejabat Utama Polda Sulsel dan Pejabat Utama Kodam XIV Hasanuddin.

Setelah penyerahan sambako secara simbolis dan pelepasan peduli Covid 19 Panglima TNI dan Kapolri menggelar pertemuan khusus dengan ketua Gugus percepatan Penanganan Covid 19 Propinsi Sulsel di Monumen Mandala yang merukan Kantor Gugus Tingkat Provinsi
(Humaspolda Sulsel)

MIH

*Terapkan Protokol Kesehatan, Polres Pelabuhan Makassar Cek Pelaksanaan sholat Jum’at*






Makassar-berandankrinews.com
Polres Pelabuhan Makassar melakukan pemantauan di sejumlah tempat ibadah yang melaksanakan sholat jumat berjamaah, Jum’at (13/06/2020).

Paur humas Polres Pelabuhan Makassar IPDA Burhanuddin Karim ” Pemantauan ini dilakukan dalam rangka pendisiplinan warga terkait protokol kesehatan covid 19, untuk mencegah penyebaran dan penularan virus Corona yang saat ini sedang mewabah” Ungkapnya

Ia menambahkan” Pembatasan jemaah dilakukan melalui penyekatan shaf masing-masing sekitar satu meter per jemaah. Selain itu, jmaah yang datang wajib mencuci tangan serta diperiksa suhu tubuhnya,menjelang masuk ke dalam masjid” terangnya

Dalam pelaksanan sholat jumat itu, jamaah semua jamaah diwajibkan memakai masker, menjaga jarak dalam melaksanakan ibadah. Cuci tangan sebelum masuk masjid, dan Cek suhu badan menggunakan alat pengukur suhu” jelas Paur humas Polres Pelabuhan Makassar IPDA Burhanuddin Karim. (@$_23)

MIH

*Mantap Polda Sulsel bergerak cepat Amankan penista Agama ,Harap Masyarakat Tak terpancing Tegas Kapolda Sulsel*





Makassar-berandankrinews.com
Kapolda Sulsel Irjen Pol. Mas Guntur Laupe S.H., M.H. menggelar konferensi pers kasus terduga penistaan Agama di aula polres Pelabuhan Makassar, Jum’at 10/07.

Kejadian ini berawal dari seorang wanita yang membuang dan hendak merobek kitab suci Al-Qur’an viral beredar di media sosial.

Tidak menunggu waktu lama, Kapolda Sulsel memerintahkan jajarannya dalam hal ini Polres Pelabuhan untuk mengamankan tersangka pelaku penista Agama yang meresahkan warga Kota Makassar beberapa saat lalu.

Kejadian ini sempat membuat geram para netizen khususnya umat Muslim dan warga kota Makassar.

Namun, dalam hitungan beberapa jam pihak kepolisian bergerak cepat mengamankan pelaku.
“Terduga pelaku saat ini sementara kami periksa dan kasusnya sementara dalam tahap penyidikan” Ucap Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Kadarislam.

“Ini bukan masalah umat, ini masalah personal dan ini akan diproses secara hukum oleh polisi” ucap ketua MUI Kota Makassar KH Baharuddin AS di sela konferensi pers.
“Saya sangat menyesal, dan ini saya lakukan karena emosi ka selalu dituduh lapor-lapor Polisi” ucap tersangka

“Saya emosi, saya emosi, saya lepas kontrol” sambungnya dengan terisak-isak.
“Saya siap pertanggungjawabkan perbuatanku secara pribadi” lanjutnya.

Kejadian ini terjadi dipicu akibat sakit hati tersangka yang dituduh sebagai pelapor beberapa warga seputaran tempat tinggalnya di jalan jalan tentara pelajar kota Makassar gemar bermain judi, kamis (09/07).

“Saya berharap masyarakat tidak terpancing, ini masalah pribadi dan kasus ini tetap akan kita proses secara hukum” ucap Kapolda.

“Percayakan kepada kami, dalam waktu dekat kami akan serahkan ke jaksa penuntut umum dan terangka akan di ancam hukuman lima tahun penjara” tutupnya.
(Humaspolda Sulsel)

MIH

Pantau Lokasi Banjir: Babinsa Koramil 1407-01/Ajangale, Himbau Warga Tetap Waspada

Bone-Berandankrinews.com
Babinsa Koramil 1407-01/Ajangale Sertu Anwar turun ke wilayah binaan tepatnya di Kel. Pompanua Riattang dan kelurahan Pompanua Kec. Ajangale Kab. Bone, untuk memantau perkembangan situasi banjir yang sedang melanda diwilayah tersebut saat ini.

Dimana saat ini di wilayah Koramil 1407-01/ Ajangale tepatnya di Kel. Pompanua Riattang dan kelurahan Pompanua Kec. Ajangale telah terjadi hujan deras disertai dengan angin kencang  mengakibatkan banjir dan air menggenagi pemukiman warga diperkirakan setinggi 1 meter di lingkungan Wiringpalanae Kel. Pompanua Riattang kab. Bone.

Selain pemukiman warga, juga lokasi pasar Pompanua, ikut digenangi air setinggi 30 cm akibat hujan deras selama sehari semalam, namun Kondisi sekarang hujan sudah mulai reda.

Walaupun saat ini kondisi air sudah mulai turun namun, Sertu Anwar tetap terus berada di wilayah untuk memantau perkembangan situasi banjir sambil membantu warga mengamankan barang yang kira kira bisa kebawa arus air,”Kata Babinsa.

Selain itu, Babinsa terus berkoordinasi dengan aparat pemerintah kelurahan dan menghimbau warga tetap waspada dan mengantisipasi meluapnya air kiriman dari sungai Walennae Kel. Pompanua, sungai Cabbenge dari Kab. Soppeng, Kab. Sidrap dan air danau Tempe Kab. Wajo. yang berpotensi memperpara banjir. Menurut Babinsa bahwa atas kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan Kerugian warga.