Libatkan Guru dan Orang Tua dalam Pendidikan Karakter Anak

NUNUKAN – Pendidikan tidak hanya berfokus pada transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga pada pembentukan nilai-nilai dan karakter yang kuat sebagai pondasi penting bagi generasi penerus.

Hal ini disampaikan oleh Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., dalam acara Kuliah Umum dan Diskusi Panel tentang Penguatan Pendidikan Karakter untuk Pendidik, Tenaga Kependidikan, dan Peserta Didik SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Nunukan, yang diadakan di SMA Negeri 1 Nunukan Selatan, Minggu (15/9).

Dalam sambutannya, Gubernurmenekankan pentingnya kolaborasi antara guru, orang tua, dan masyarakat dalam membentuk karakter anak.

“Tantangan ke depan semakin berat, namun jika kita bersama-sama berkolaborasi, tidak ada hal yang berat. Semua akan terasa mudah jika kita bekerja bersama,” kata Gunerbur Zainal A. Paliwang.

Di era globalisasi yang bergerak cepat ini, Gubernur Zainal menilai pendidikan karakter semakin penting. Menurutnya, selain kecerdasan intelektual, anak-anak juga harus dibekali integritas, disiplin, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap sesama.

“Pendidikan karakter adalah proses jangka panjang yang membutuhkan sinergi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat. Keberhasilan pendidikan karakter sangat bergantung pada kolaborasi dari ketiga pilar ini,” ujarnya.

Gubernur Zainal juga mengungkapkan peran pemerintah dalam merancang dan mengimplementasikan program-program yang mendukung penguatan karakter di sekolah-sekolah. Ia menegaskan bahwa Pemprov Kaltara berkomitmen menjadikan pendidikan karakter sebagai prioritas utama dalam pembangunan pendidikan di daerahnya.

“Kami optimis kerja sama antara pemerintah, sekolah, keluarga, dan masyarakat akan mampu menaklukkan tantangan ini. Selain itu, kami melihat peluang besar untuk memanfaatkan kearifan lokal dan nilai-nilai budaya yang masih kuat di Kalimantan Utara dalam pengembangan pendidikan karakter,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur melakukan penandatanganan prasasti gedung SMK N 1 Lumbis Ogong, juga menyerahkan berbagai bantuan, termasuk hibah uang tunai kepada Masjid Al-Hafidz dan Gereja Kristen Pemancar Injil (GKPI). Selain itu, penghargaan diberikan kepada pengusaha yang berpartisipasi dalam Job Fair, serta penyerahan simbolis 1.000 botol cairan infus untuk RSUD Nunukan dan alat pertanian kepada Kelompok Tani Kabupaten Nunukan.

Adapun acara tersebut dihadiri oleh jajaran kepala OPD di lingkungan Pemprov Kaltara, Forkopimda, serta guru dan siswa SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Nunukan.

(dkisp)

Sapa Warga Perbatasan, Rahmawati Tinjau 2 Desa di Sei Menggaris

NUNUKAN – Ketua Tim Penggerak PKK Kalimantan Utara (Kaltara), Hj Rahmawati, S.H., menjalankan sejumlah agenda penting di Kecamatan Sei Menggaris, Kabupaten Nunukan. Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari, dimulai sejak Sabtu (14/9/24).

Rahmawati bersama rombongan berangkat dari Tanjung Selor menggunakan speedboat pada pagi hari dan tiba di Desa Srinanti menjelang tengah hari. Setibanya di desa tersebut, ia langsung meninjau berbagai fasilitas publik yang ada.

“Kami ingin memastikan fasilitas yang ada di sini benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, terutama akses air bersih dan infrastruktur dasar seperti jalan menuju TPU yang kini sudah mendapat perbaikan,” ujar Rahmawati saat meninjau semenisasi jalan menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Srinanti.

Selain meninjau jalan, Rahmawati juga memeriksa kondisi sumber mata air dan penampungan yang digunakan untuk kebutuhan air bersih warga. Setelah berkeliling, ia menyempatkan diri bermain voli di lapangan desa yang baru saja selesai dibangun.

Tak hanya itu, Rahmawati turut menghadiri panen perdana terong bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) binaan desa tersebut, sebelum menyerahkan paket bantuan kepada seorang warga lanjut usia.

Pada sore hari, Rahmawati bergabung dalam senam massal bersama warga di halaman Kantor Desa Srinanti. Kegiatan hari pertama diakhiri dengan kunjungan ke Desa Tabur Lestari, di mana Rahmawati turut hadir dalam hajatan pernikahan salah satu warga desa.

Keesokan harinya, Rahmawati melanjutkan agendanya di Puskesmas Sei Menggaris. Di sana, diadakan pemeriksaan kesehatan gratis dengan bantuan dua dokter spesialis dari RSUD Nunukan.

“Kami juga ingin memastikan kesehatan warga, terutama ibu dan anak, tetap terjaga. Karena itu, kami menyerahkan paket makanan tambahan guna mencegah stunting,” jelasnya.

Rangkaian kegiatan ditutup dengan lomba diversifikasi pangan berbahan lokal serta pelatihan fardu kifayah di Masjid Baiturahman. Rahmawati berharap kegiatan ini bisa membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan.

“Semoga apa yang kami lakukan bisa bermanfaat dan memberikan dampak positif bagi warga di sini,” pungkasnya.

(dkisp)

Dorong Ponpes Al-Khairaat Setabu Mantikas Jadi Pusat Pendidikan Islam di Sebatik

NUNUKAN – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., secara resmi meletakkan batu pertama pembangunan Mushola Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khairaat Setabu, cabang Mantikas, di Desa Setabu, Kecamatan Sebatik, Kabupaten Nunukan, Minggu (15/9) pagi.

Dalam sambutannya, Gubernur mengungkapkan rasa bangga dan syukurnya atas progres pembangunan yang tengah berjalan.

“Saya sangat bersyukur bisa hadir dan menyaksikan langsung pembangunan mushola ini. Pondok pesantren adalah benteng utama dalam mendidik generasi muda kita, tidak hanya dalam ilmu agama, tapi juga nilai-nilai moral untuk membentuk karakter insan yang berakhlak mulia,” ujar Gubernur Zainal.

Gubernur Zainal juga mengingat kembali momen ketika ia sebelumnya turut meletakkan batu pertama pembangunan Ponpes Al-Khairaat ini. Kini, pembangunan mushola pesantren menjadi langkah lanjutan yang diharapkan dapat memperkuat peran ponpes di wilayah tersebut.

“Di masa mendatang, saya yakin Pondok Pesantren Al-Khairaat di Desa Setabu, Mantikas, akan menjadi pusat pendidikan Islam yang unggul di Sebatik. Pemprov Kaltara akan terus mendukung penuh pembangunan ini sesuai dengan kewenangan yang kami miliki,” tambahnya.

Gubernur Zainal juga menekankan pentingnya peran pendidikan Islam dalam melahirkan generasi yang cerdas, berakhlak mulia, dan siap berkontribusi bagi bangsa dan negara.

“Melalui proses pendidikan Islam ini, kita berharap akan lahir generasi yang siap menghadapi tantangan zaman dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” lanjutnya.

Di akhir sambutannya, Gubernur Zainal mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus melanjutkan pembangunan Ponpes Al-Khairaat dengan penuh semangat dan optimisme.

“Mari kita bersama-sama melanjutkan upaya ini dengan optimis. Semoga Allah Subhanahu wa ta’ala memberikan rahmat kepada kita semua dan memudahkan penyelesaian pembangunan pondok pesantren ini,” tutupnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara, Ir. Helmi, Ketua Utama Al-Khairaat H.S. Alwi Saggaf Al Jufri, Lc., M.A., serta Pimpinan Ponpes Al-Khairaat Tanjung Selor, Drs. Mutahar Bin Sholeh Al Jufri, M.A.

(dkisp)

MTQ KORPRI Ke I Tahun 2024 Tingkat Kabupaten Nunukan Resmi Ditutup

NUNUKAN – Rangkaian Penyelenggaraan kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) KORPRI ke I Tingkat Kabupaten Nunukan berjalan dengan sukses dan secara resmi ditutup oleh Asisten Pemerintah dan Kesra Setda Kab. Nunukan H. Abdul Munir yang mewakili Bupati Nunukan. Kegiatan ini diselenggarakan di gedung Aula pertemuan lantai V Kantor Bupati Nunukan, Sabtu (14/09).

Kegiatan yang telah berlangsung seharian ini diikuti oleh 32 peserta ASN Kab. Nunukan dari delapan cabang lomba membuahkan hasil pemenang penilaian keputusan dari Dewan Hakim Musabaqoh Tilawatil Qur’an KORPRI Tingkat Kab. Nunukan Nomor I Tahun 2024 tentang penetapan peserta terbaik 1, 2 dan 3 pada MTQ KORPRI Tingkat Kabupaten tahun 2024.

Mewakili Bupati Nunukan, Asisten Pemerintah dan Kesra Abdul Munir yang hadir dalam acara ini mengucapkan selamat kepada para pemenang. Semoga kesuksesan itu terus berlanjut di ajang MTQ KORPRI tingkat Provinsi Kalimantan Utara, dan terus melaju hingga tingkat Nasional.

“Saya juga mengapresiasi kepada para dewan hakim, serta seluruh panitia penyelenggara dan semua pihak yang sudah berhasil menyukseskan seluruh kegiatan dalam MTQ kali ini dengan baik. Kita semua percaya, sekecil apapun sumbangan yang kita berikan terhadap Al-Qur’an, insyaallah akan mendapatkan balasan dan ganjaran yang berlipat ganda dari allah swt,” ujarnya.

“Seperti yang pernah disampaikan pada saat pembukaan, Bupati berharap agar MTQ KORPRI seperti ini bisa diagendakan secara rutin, sehingga muncul gairah atau semangat dari para ASN dalam mempelajari dan memahami al-quran.

“Meskipun dilaksanakan secara sederhana, namun saya percaya semua itu tidak pernah mengurangi semangat dari panitia dan peserta MTQ untuk memberikan yang terbaik,”Tutupnya

Adapun para pemenang hasil penilaian Dewan Hakim MTQ ke-I KORPRI Tingkat Kabupaten Nunukan di antaranya yakni ;

-Cabang Daqwah Al-Quran (Muballigh) juara 1 dengan jumlah nilai 93 dengan peserta Muhammad Yusri, S.Ag dari instansi Kemenag Kab. Nunukan. Juara 2 jumlah nilai 89 dengan peserta Eman S.Pd.I dari instansi SMP Negeri 1 Nunukan.

(Muballighoh) juara 1 jumlah nilai 92 dengan peserta Lailatul Mufarahah S.Sy dari instansi Kemenag Kab. Nunukan, juara 2 jumlah nilai 89 dengan peserta Sittiara Rasak S.Pd. I., dari instansi SDN 004 sebatik Tengah.

-Cabang (Hifz) Al-Qur’an Golongan Hafalan 7 Surah Pilihan juara 1 jumlah nilai 68 dengan peserta M. Sukron Maulana, S.H.I dari Instansi Kemenag Kab. Nunukan.

-Cabang (Hifzh) Hafalan Al-Qur’an Golongan Hafalan Juz 30 (Juz Amma) hafidz juara 1 jumlah nilai 88 dengan peserta Muhammad Ali dari instansi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, juara 2 jumlah nilai 87 dengan peserta Iskandar Hamsing S.Pd dari instansi dinas pendidikan Kab. Nunukan, juara 3 jumlah nilai 73.5 dengan peserta Sarijo, SH dari instansi imigrasi Nunukan. Hafidzah juara 1 jumlah nilai 87 dengan peserta Nurhayati S.Pd dari instansi SDN 011 Nunukan, juara 2 jumlah nilai 73 dengan peserta Siti Zakiah, S.T.H.I dari instansi Kemenag Kab. Nunukan.

Cabang Kaligrafi Dekorasi (pria) juara 1 jumlah nilai 80 dengan peserta Muhammad Tri Rahman Ramahdan S.Pd dari instansi SMP negeri 1 Nunukan, juara 2 jumlah nilai 79 dengan peserta Muhammad Anas S.Th.H dari instansi Kemenag Kab. Nunukan, juara 3 jumlah nilai 75 dengan peserta Muhammad Aminuddin dari instansi dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan. (Wanita) juara 1 jumlah nilai 74 dengan peserta Hasmiati S.Pd dari instansi SDN 003 Nunukan, juara 2 jumlah nilai 73 dengan peserta Hamdana S.Pd dari instansi SDN 1 Nunukan.

Cabang Lomba Adzan juara 1 dengan nilai 93 dengan peserta Abd. Kadir S.Pd.I dari instansi SDN 001 sebatik, Juara 2 dengan nilai 92 dengan peserta Ahmad P, S.Ag dari instansi Kemenag Kab. Nunukan, juara 3 dengan nilai 91 dengan peserta Uirson dari instansi dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan.

Cabang Makalah Ilmiah Al-Qur’an (MTQ) juara 1 dengan nilai 82 dengan peserta Muhammad Jawahir S.H.I., dari instansi Kemenag Kab. Nunukan, juara 2 jumlah nilai 81 dengan peserta Sri Widodo dari instansi Bagian Prokompim Setda Kab. Nunukan.

-Cabang (Tartil) Al-Qur’an juara 1 dimulai nilai 87 dengan peserta mu. Hasrullah B. S.Hi dari instansi Kemenag Kab. Nunukan, juara 2 jumlah nilai 73 dengan peserta Muhammad jumardin Bahruddin dari instansi kantor Imigrasi Nunukan, juara 3 jumlah nilai 70 dengan peserta Muhammad Asad S.Pd dari instansi SMP negeri 3 Nunukan Selatan.

(Muratillah) juara 1 jumlah nilai 62 dengan peserta Dra. Nurhidaya dari instansi Kemenag Kab. Nunukan, juara 2 jumlah nilai 58 dengan peserta Andi Lisnawati S.Pd.I dari instansi SDN 011 Nunukan, juara 3 jumlah nilai 55.5 dengan peserta Masdana Masykur S.Pd.I dari instansi SDN 007 Nunukan.

Cabang Tilawah Al-Qur’an. (Qori) juara 1 jumlah nilai 89 dengan peserta Harto M. Tonata S.Pd dari instansi SDN 004 Nunukan, Juara 2 jumlah nilai 86.5 dengan peserta H.M. Asmayadi S.H.I dari Instansi Kemenag Nunukan.

(Qoriah) juara 1 jumlah nilai 70 dengan peserta Kateneang S.Pdi dari instansi SDN 002 sebatik juara 2 jumlah nilai 53 dengan peserta Johana S.Pdi dari instansi SDN 002 Nunukan.

(PROKOMPIM)

Peringati Hari Literasi Internasional dan Hari Kunjung Perpustakaan, DPK Kabupaten Nunukan Gelar Lomba Baca Puisi dan Lomba Menggambar

NUNUKAN – Mewakili Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Nunukan Erlina membuka lomba puisi tingkat SMP dan lomba menggambar tingkat SD kelas 1 dan kelas 2 dalam rangka memperingati Hari Literasi Internasional dan Hari Kunjung Perpustakaan tahun 2024 di Kabupaten Nunukan. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Nunukan, Sabtu (14/09).

Hari literasi internasional memiliki tujuan utama untuk meningkatkan kesadaran global tentang pentingnya literasi sebagai hal asasi manusia, alat pemberdayaan individu, serta dasar untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi.

Bupati Nunukan dalam sambutannya yang dibacakan oleh Plt. Kadis DPK Erlina berharap dengan terselenggaranya kegiatan itu bisa turut mendorong minat baca dan budaya literasi di tengah-tengah masyarakat.

Bupati Nunukan mengapresiasi atas daya dan upaya dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Nunukan menyelenggarakan berbagai macam event guna meningkatkan minat baca masyarakat, yang merupakan salah satu dari sekian upaya pemerintah untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk gemar membaca dan gemar berliterasi.

Selaras dengan hari literasi internasional, Hari Kunjung Perpustakaan ini juga memiliki tujuan mendorong kebiasaan berkunjung ke perpustakaan dan meningkatkan minat baca. Tujuan utama dari hari kunjung perpustakaan itu sendiri adalah guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

“Saya berharap, apa yang dilakukan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten nunukan ini tidak hanya berhenti sampai disini saja, namun kiranya dapat semakin memperluas jangkauan kegiatannya sehingga benar benar dapat dirasakan dan menyemtuh seluruh lapisan masyarakat. Saya percaya apabila hal ini konsisten dapat terus dilakukan, maka hal ini akan dapat turut mendorong peningkatan kualitas sumberdaya manusia di Kabupaten Nunukan”, ungkap Erlina.

(PROKOMPIM)