Dandim 1407/Bone Berikan Sosialisasi Kepada Peternak Sapi Tentang Manfaat Kawin Suntik Untuk Sapi

Satgas TMMD Ke – 104 Kodim 1407/Bone, selama ini fokus di sasaran fisik, namun hari ini ada hal yang sangat menarik diluar seperti biasanya dan membuat masyarakat Desa Lallatang senang dan termotivasi.

Anggota Koramil 1407-14/Libureng Serda Tamiruddin dan Kopda Abd. Azis memberikan sosialisasi manfaat Kawin Suntik dan membantu warga mengawinkan sapi dengan cara Kawin Suntik/ Inseminasi Buatan (IB) milik masyarakat Desa Lallatang, kemudian kegiatan ini sangat direspon oleh masysarakat.

Terutama yang memiliki sapi betina selama ini kesulitan untuk mendapatkan sapi pejantan yang unggul. kemudian bukan cuma Inseminasi Buatan tapi juga memberikan paksin vitamin Biodin, Bkompleks dan Injekvit – B12 pada ternak yang pasca melahirkan atau sapi yang kurus.

Pasalnya, saat ini Jumlah yang terbatas sapi pejantan unggul di Indonesia khususnya di Desa Lallatang sangat Kurang,  maka ini menjadi persoalan dalam usaha masyarakat setempat untuk meningkatkan jumlah bibit sapi unggul untuk memenuhi penigkatan kesejahteraan perekonomian warga Desa Lallatang.

Oleh karenanya, Dandim 1407/Bone Letkol Inf Mustamin, Sebagai Dansatgas TMMD Ke – 104 Ta. 2019, Wilayah Kodim 1407/Bone, Tepatnya di Desa Lallatang kecamatan Duaboccoe Kabupaten Bone, Mengambil Langka untuk memecahkan persoalan tersebut.

Dandim 1407/Bone mengatakan bahwa, kegiatan ini dilakukan karena, saya melihat di daerah ini banyak warga yang memiliki sapi, kemudian saya mendengar dari masyarakat punya kendala untuk mendapatkan sapi pejantan yang lebih bermutu.

Mutu dan kuantitas produk budidaya ternak sapi sangat dipengaruhi pada mutu  bibit yang digunakan, sehingga Letkol Inf. Mustamin berinisiatif membantu masyarakat Desa Lallatang.

Untuk meningkatkan produktivitas budidaya ternak sapi melalui cara Kawin Suntik Inseminasi (IB) secara geratis. Seperti yang dilakukan anggota saya Serda Tamiruddin dan Kopda Abd. Azis yang selama ini sudah kerjasama dengan Dinas peternakan Kab. Bone dalam hal ini Buhari sebagai insiminator Desa Lallatang, Pungkasnya.

Bennu (65) warga Desa Lallatang salah satu pemilik sapi yang sudah disuntik Kawin Inseminasi Buatan (IB) dan suntik Vitamin merasa sangat senang adanya kegiatan ini

“Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Tentara yang sudah datang membangun Desa kami apalagi ditambah dengan kegiatan Kawin suntik Ternak sapi sekaligus kepada kami masyarakat Desa Lallatang.” katanya (Irwan N Raju)

Bupati dan Masyarakat Wajo Sambut Kuker Menteri Pertanian

Wajo, Berandankrinews.com– Menteri Pertanian RI Dr. Ir. H Andi Sulaiman, MP melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Bupati Wajo Dr. H Amran, SE bersama masyarakat Wajo selaku tuan rumah menyambut baik kedatangan Menteri Pertanian, Rabu (6/3/19).

Dalam Kunjungannya, Menteri Pertanian meninjau kegiatan Optimalisasi lahan rawa lebak di kawasan rumah adat Attakkae Kelurahan Attakkae Kabupaten Wajo.

Selain itu juga memberikan bantuan berupa benih padi, jagung, cabai, bawang, sayuran, pemipil jagung, excafator, traktor roda 2, traktor roda 4, pompa air, benih kelapa, ternak kambing dan ayam lokal kepada para kelompok petani dan kelompok peternak wilayah Kabuaten Wajo.

Dr. Ir. H Andi Sulaiman, MP juga langsung bertatap muka dengan para kelompok tani, warga masyarakat dan santri As’adiyah Sengkang.

Dalam sambutan MenteriPertanian RI Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman mengatakan, masyarakat petani agar lebih meningkatkan hasil produksinya, guna memenuhi swasembada pangan Indonesia lumbung pangan dunia tahun 2045, dan akan menjadikan Kabuaten Wajo sebagai salah satu lumbung pangan dunia tahun 2045 dan memberikan bantuan berupa bibit, ternak dan alat pertanian guna mendukung pertanian di wilayah Kabupaten Wajo.

Turut hadir dalam penyambutan Menteri Pertanian, Kasdam XIV/Hsn Mayjen TNI Budi Sulistijono,
Wakalpolda Sulsel Brigjen Pol Adnas, Dirjen Transmigrasi Kemendes H. M Nurdin, Danrem 141/Tp Kolonel Inf Suwarno, S.A.P, Kepala Badan Litbang Kementan RI Dr. Ir. H. Muhammad Syakir, MS, Para Stekholder Kementan RI, Bupati Wajo DR. H. Amran Mahmud, S.Sos, M.Si, Bupati Bone Dr. Andi Fahsal M, Bupati Sidrap Ir. H. Dolla Mando, Bupati Pinrang Andi Aslam Patonangi, SH, M.Si, Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE, Ketua DPRD Wajo Andi Yunus Panaungi SH, Kapolres Wajo AKBP Asep Marsel Suherman, SIK, Dandim 1406/Wajo Letkol Inf Utsman Abdul Ghofir, S.Sos, Kajari Sengkang Eko Bambang Marsudi, SH, MH, Ketua pengadilan .Harun Yulianto, SH, M.Hum, serta 15.000 orang dari kelompok tani, warga masyarakat dan santri As’adiyah Sengkang, Soppeng, Bone, Sidrap dan Pinrang. (Irwan N Raju)

Kodim 1407 Bersama Dinas Kesehatan Bone Lakukan Penyuluhan Kesehatan Ke Warga Lallatang

Bone, Berandankrinews.com- Rangkaian kegiatan Fisik berupa pembangunan infrastruktur terus berlanjut, begitu pun dengan rangkaian kegiatan non fisik yang terus berjalan dalam program TMMD reguler ke-104 yang dilakukan Kodim 1407/Bone di Desa Lallatang, Kecamatan Dua Boccoe Bone, Sulsel.

Seperti yang berlangsung hari ini, Satgas TMMD Kodim 1407/Bone bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bone menggelar Penyuluhan Kesehatan kepada  masyarakat di Aula Kantor Desa Lallatang, Kecamatan Dua Boccoe, Rabu (06/3).

Adapun yang menjadi pemateri dalam kegiatan Penyuluhan Kesehatan yang dilaksanakan oleh Satgas TMMD ke-104 Kodim 1407/Bone, yaitu Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dr. Eko Nugroho M. Adm. Kes dari Dinkes Bone.

Dalam kegiatan tersebut para pemateri memaparkan sejumlah materi kepada masyarakat berkaitan dengan Penyuluhan Kesehatan meliputi, Posyandu, Kesehatan Anak serta kesehatan lingkungan.

Saat ditemui Berandankrinews.com, Pasi Ter Kodim 1407/Bone Kapten Inf Kamaluddin menyampaikan bahwa, apa yang dilakukan TNI pada program TMMD itu, merupakan bakti terhadap bangsa dan Negara dimana dengan kemanunggalan ini menjadikan satu ikatan kekuatan yang kuat antara TNI dengan rakyat.

Ia juga mengharapkan kepada undangan yang hadir di acara penyuluhan itu untuk dapat mendengarkan dan menyimak dengan sebaik-baiknya apa yang akan disampaikan oleh pemateri. Sehingga apa yang disampaikan oleh petugas penyuluhan kesehatan dapat bermanfaat bagi masyarakat di Desa Lallatang.

Para peserta yang ikut dalam penyuluhan kesehatan tersebut di dominasi kaum ibu-ibu yang sangat antusias untuk mengikuti acara penyuluhan Kesehatan yang diselenggarakan oleh Satgas TMMD.

Di tempat yang sama, ibu nurlela (26) mengatakan, sangat senang mengikuti kegiatan ini, karena dengan pembahasan kesehatan keluarga yang di bawakan dari Dinas kesehatan.

“Terima kasih kepada Kodim 1407/Bone karena dengan penyuluhan kesehatan ini, saya sebagai seorang ibu rumah tangga semakin mengerti bagaimana cara yang benar untuk menjaga kesehatan keluarga khususnya anak kami,” tegas Nurlela. (Irwan N Raju)

Tokoh Pemuda Bone: Kalau Tidak Memberi Perubahan, Inkumben Jangan Dipilih Lagi

Bone, Berandankrinews.com-Menjelang Pemilu 2019, Situasi politik semakin tinggi. Para caleg berburu suara hingga kepelosok-pelosok. Menanggapi hal itu, tokoh pemuda Bone, Andi Singkerru Rukka memberi tips kepada masyarakat dalam menentukan pilihan.

Tips dimaksud, menurut pria yang akrab disapa Andi Singke ini, berlaku untuk semua tingkatan caleg, tanpa terkecuali. “Asas pertama yang harus menjadi ukuran adalah asas karya. Semua caleg, mau kabupaten, provinsi atau pusat, ukurlah lewat karyanya. Ini berlaku utamanya untuk inkumben,” kata mantan Ketum Kepmi Bone ini saat dihubungi Berandankrinews.com melalui sambungan via Whatsapp, Rabu (6/3/19) pagi tadi.

Sebenarnya, sambung Andi Singke, Incumben yang kembali maju tapi selama duduknya tidak memperlihatkan karya dan bakti sama sekali, sama saja mau mengkhianati lagi suara orang-orang yang dulu memilihnya.

“Masyarakat yang dulu memilih tentu punya asa dan harapan pada caleg yang berhasil dia loloskan. Kalau harapan itu tidak sanggup inkumben wujudkan, maka lebih baik jangan dipilih lagi. Apalagi jika inkumben itu datangnya hanya satu kali lima tahun,” kata Andi Singke.

Pria beralis tebal ini juga yakin dan percaya masyarakat Sulsel, di Bone khususnya, sekarang sudah sangat cerdas. “Insya Allah masyarakat tidak akan mau lagi menggadaikan suaranya hanya karena sarung, baju, apalagi hanya dengan campa-campa alekke’ (elus-elus punggung-red),” sambungnya.

Caleg yang harus dipilih adalah yang bisa membawa perubahan untuk daerah lewat kemampuannya menjaring potensi anggaran pusat masuk daerah. Yang terbukti tidak sanggup memberi perubahan, jangan diberi kesempatan lagi.

Cara mengukur caleg yang bukan inkumben juga demikian. “Jejak hidup setiap orang pasti bisa diukur. Lihat saja track recordnya, kalau banyak berbuat untuk masyarakat dan menjamin bisa membawa perubahan untuk kemaslahatan daerah, yang demikian itu yang harus mendapat kesempatan penuh. Lupakan inkumben,” tegasnya.

Dalam perspektif personality, Andi Singke menganjurkan masyarakat memilih sosok yang memiliki karakter sesuai dengan filosopi pangngulu tappi (gagang badik) senjata khas masyarakat bugis

“Yang layak dipilih itu sosok yang punya jiwa kepemimpinan. Tapi juga pandai merendahkan diri atau merunduk,” tandasnya. (Irwan N Roju)

Kasi Intel Kejari Soppeng pamit Usai Sertijab

Soppeng, Berandankrinews.com Rotasi Mutas terjadi di tubuh organisasi Kejaksaan Negeri Soppeng, Kepala Seksi Intelijen yang hampir empat tahun belakangan ini dijabat oleh Andi Hairil Akhmad, SH, MH kini telah digantikan oleh Fri Harmoko, SH. yang sebelumnya merupakan Jaksa Fungsional di Kejari Enrekang.

“Jabatan baru saya selaku Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Bone di Lappariaja, belajar jadi Kajari kecil” canda Andi Hairil saat dikonfirmasi seusai sertijab yang di Pimpin Kajari Soppeng Suwarno SH MH di Aula Kantor Kejari Soppeng, Selasa (5/3).

Sosok yang dikenal cukup komunikatif ke para pewarta dan LSM selama menjabat Kasi Intelijen banyak melakukan inovasi-inovasi, terutama terkait tupoksinya selaku Kasi Intelijen diantaranya Program “JAGA DESA” (Jaksa Galang Desa) untuk mengawal dan mengamankan pelaksanaan Program Dana Desa, Jaksa Sahabat Masyarakat yang diwujudkan dalam “Kajati & Kajari Cup Kejurda Gojukai Se-Sulselbar.”

Jaksa Masuk Sekolah dalam bentuk Lomba Pidato & Lomba Catur Tingkat Pelajar, Launching Kotak Surat Pengaduan Masyarakat di Kantor-kantor Camat serta mobil penyuluhan hukum keliling, serta optimalisasi fungsi TP4D dan Tim Pakem hingga menghantarkan Kejaksaan Negeri Soppeng diganjar penghargaan oleh Kajati Sulsel dua tahun berturut-turut yakni Kejari Kinerja Terbaik I Tahun 2017 dibawah komando Atang Pujiyanto, SH. MH. dan Kejari Kinerja Terbaik III Tahun 2018 dibawah komando Suwarno, SH. MH.

“Kuncinya bekerja dengan ikhlas,cerdas dan tuntas, berikan yang terbaik untuk negara dan institusi,” Jelas Andi Hairil.

Pria berusia 34 tahun penggemar klub sepakbola Manchester United dan PSM Makassar ini selama menjabat Kasi Intelijen, juga banyak mengungkap kasus korupsi melalui operasi intelijen diantaranya Tindak Pidana Korupsi penyimpangan dana gaji pegawai Pemerintahan Kabupaten Soppeng Tahun 2009 s/d 2015, Tindak Pidana Korupsi penyalahgunaan penyaluran dana bergulir dari LPDB–KUMKM pada KSP Mitra Sejati dan KSU Mangkawani Kabupaten Soppeng pada tahun 2013 s/d 2017, Tindak Pidana Korupsi penyimpangan pada Pelaksanaan Pemanfaatan Dana Bansos Pengembangan Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO) TA. 2015 dan TA. 2016 di Kab. Soppeng dan yang terakhir adalah Kasus penyimpangan / penyalahgunaan jabatan dalam pemberian gadai di UPC PT. Pegadaian (Persero) di Batu-Batu Kab. Soppeng TA. 2018.

Ditempatnya yang baru sebagai Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Soppeng, Andi Hairil akan menjalankan tugas dan wewenang Kejaksaan di wilayah hukum Bone Barat yang terdiri dari 6 Kecamatan meliputi Kec. Bengo, Kec. Lappariaja, Kec. Libureng, Kec. Lamuru, Kec. Tellu Limpoe dan Kec. Bontocani.

“Saya mohon pamit Saudaraku, mohon maaf jika selama menjalankan tugas ataupun pribadi terdapat perbuatan atau perkataan saya yang tidak berkenan di hat dan tali silaturahmi jangan sampai terputus, sampai jumpa lagi dengan keadaan yang lebih baik” tutup Andi Hairil.(Herwan)