Wakil Bupati Wajo beri kuliah di KKLP STIE dan STIH Lamaddukelleng

WAJO – Wakil Bupati Wajo, H. Amran, SE. hadiri Pembekalan KKLP dan memberikan materi Pemerintahan yang Bersih kepada para peserta KKLP STIE dan STIH Lamaddukelleng 2019, di Kampus Lamaddukelleng, Minggu (28/72019).

Mengawali pidatonya, H. Amran SE memperkenalkan diri dan menyampaikan terimakasih kepada Kampus Lamaddukelleng yang telah mengundangnya untuk membawakan kuliah umum dengan tema “Tata Kelola Pemerintahan yang Baik Menyongsong Pemerintahan yang Amanah Menuju Wajo Maju dan Sejahtera”.

Dalam materi yang disampaikan, H. Amran SE menekankan akan melakukan perubahan di Kabupaten Wajo, dimulai dengan memperbaiki reformasi birokrasi.

“Ini yang harus diperbaiki dulu, pemerintahan tidak akan berjalan bagus kalau yang dibawah sudah bermasalah. Saya tekankan tidak akan ada jual beli jabatan bayar membayar bagi seluruh ASN untuk menduduki suatu jabatan baik itu eselon rendah maupun level eselon tinggi,” tegasnya.

“Saya tidak akan membebankan sepeser pun untuk semua ASN yang akan menduduki suatu jabatan mulai dari eselon rendah seperti kepala sekolah sampai eselon tinggi setingkat kepala dinas, kami tidak akan membebankan. Yang kami minta adalah kinerja bagaimana cara kita bekerja dengan baik melayani masyarakat, itulah yang kami butuhkan,” tambah H. Amran SE.

H. Amran SE juga menjelaskan, perubahan pada era globalisasi telah merambah ke berbagai sendi kehidupan manusia terutama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk itu para mahasiswa sebagai generasi penerus harus memiliki pengetahuan, keterampilan, sikap dan mental yang profesional agar menjadi modal dasar untuk menghadapi dan memenangkan persaingan di era globalisasi.

Lebih jauh, H. Amran SE, menyampaikan untuk menyongsong tata kelola pemerintahan yang baik tentunya harus dibarengi dengan niat yang baik dan amanah, amanah dalam artian terpercaya untuk melaksanakan kehendak rakyat dan melayani rakyat.

“Pemerintah Kabupaten Wajo yang kami kelola secara bersama mulai dari 2019-2024 insya Allah akan kami kelola dengan amanah, pemerintahan yang dalam penyelenggaraan tata kelola pemerintahannya menjunjung tinggi falsafah masyarakat Wajo yang demokratis dan taat hukum berdasarkan nilai-nilai Maradeka To Wajoe Taro Pasoro’ Gau’na Naisseng Alena Ade’na Napopuang yang berdasarkan nilai religius yang ditandai dengan Pemerintahan yang bersih dengan prinsip akuntabilitas, transparansi, dan partisipatif,” jelasnya.

Mengakhiri pidatonya, H. Amran SE, mengajak semua unsur baik pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat untuk mengawal pemerintahan agar tujuan pemerintah dapat terwujud yaitu berkinerja tinggi, efektif, efisien, pelayanan publik yang baik dan berkualitas demi terciptanya Wajo yang Maju dan Sejahtera.

Sekedar diketahui, di akhir acara juga dirangkaikan dengan tanya jawab seputar pemerintahan oleh para peserta KKLP STIE & STIH Lamaddukelleng kepada Wakil Bupati Wajo, H. Amran SE selaku narasumber dan pembawa materi kuliah umum.
( Humas Pemkab Wajo)

Korem 141 Toddopuli Rutin Laksanakan Upacara Bendera

Bone (Sulsel) – Personel Korem 141/Tp dan Balak Rem melaksanakan Upacara bendera merah putih di lapangan Makorem 141 Toddopuli, Jalan jendral Sudirman No. 09 Kelurahan Manurungge, Kecamatan Tanete Riattang, Watampone.

Upacara dipimpin Kasilog Korem 141 Toddopuli, Letkol Inf Antero Ruas, Senin (29/07).

Dalam amanatnya, Letkol Inf Antero Ruas menyampaikan, Upacara bendera mingguan ini Jangan hanya dijadikan sekedar rutinitas yang biasa, namun harus benar-benar dimaknai sebagai sebuah implementasi jiwa Nasionalisme kita, melalui penghormatan terhadap simbol negara yang diperjuangkan melalui pengorbanan jiwa dan harta benda para pahlawan kusuma bangsa.

Upacara pengibaran bendera dilaksanakan dalam rangka memupuk jiwa kejuangan, patriotisme, nasionalisme dan solidaritas prajurit serta mengenang jasa para Pahlawan dan untuk menumbuhkan jiwa patriotisme guna menghormati Sang Saka Merah Putih serta menumbuhkan jiwa kedisiplinan bagi prajurit dalam mengamalkan Sapta Marga, Delapan Wajib TNI, Sumpah Prajurit serta memiliki makna penting, sebagai upaya untuk mengingatkan Prajurit dan ASN TNI Korem 141 Toddopuli sebagai sarana Komando guna menjalin komunikasi antara Pimpinan, Staf dan Anggota agar setiap kebijakan, instruksi, petunjuk dan informasi dapat mengalir dan dipahami secara seksama, untuk dijadikan pedoman dalam setiap pelaksanaan tugas, Ungkap Kapenrem Mayor Inf Tawi. (Irwan N Raju)

Satgas TMMD Kodim 1424 Sinjai Lakukan Pengecatan Mesjid Nurul Ardi Dusun Bulo

Sinjai (Sulsel) – Sebagai bentuk kepedulian dengan sarana rumah ibadah, satuan tugas (Satgas) TMMD ke 105 Tahun 2019 Kodim 1424/Sinjai melakukan pembersihan dan juga pengecatan di sebuah tempat ibadah di lokasi kegiatan TMMD, yakni di Masjid Nurul Ardi Dusun Bulo desa Tompobulu Kec. Bulupoddo Kab. Sanjai.

Potret yang ditunjukan jajaran Satgas TMMD Kodim Sinjai sangat diapresiasi, dimana disela sela melaksanakan kegiatan Fisik TMMD, namun menyempatkan waktu untuk melakukan kegiatan Fisik tambahan salah satunya pengecatan Masjid Nurul Ardi.

Dandim 1424/Sinjai selaku Dansatgas TMMD Ke 105 TA 2019 Letkol Oo Sahrojat, S.Ag., M.Tr (Han) mengatakan bahwa, kegiatan pengecatan Masjid Nurul Ardi ini merupakan masih serangkaian kegiatan Fisik TMMD ke 105 Kodim 1424/Sinjai. dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat khususnya di desa ini dalam bidang Rohani.

“ Pembersihan dan pengecatan Masjid Nurul Ardi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di bidang rohani ’’Ujarnya Sabtu (27/07/2019).

Sementara itu, Pengurus Mesjid Nurul Ardi. Puang Muhammad mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh Satgas TMMD ke 105 Kodim 1424/Sinjai yang telah membersihkan dan mengecat Masjid Nurul Ardi, Pengecatan ini sangat bermanfaat bagi warga dan jamaah, apalagi sudah mendekati Hari Raya Idul Adha yang tentunya di manfaatkan masyarakat untuk melaksanakan ibadah lebaran Idul Adha nantinya.

“tentunya kami pengurus masjid dan seluruh warga di desa ini sangat berteri makasih kepada Bapak TNI dalam hal ini Satgas TMMD, yang berkenan mengecat masjid kami ini “ Kata Pengurus Mesjid

Irwan N Raju
BIRO Kab Bone

5 Tokoh ini di Prediksi Berkompetisi Merebut Kursi Dirut Perusda Bone

Bone (Sulsel)- Perusahaan daerah Bone hingga hari ini, masih terkatung-katung setelah ditinggal direktur dan Plt nya

Bahlan Aset dari Perusda Bone ini tak jelas kemana, dari sorotan kamera media, kantor ini sangat tidak terawat terlihay dari Plang papan namanya sudah tidak beraturan.

Menginggat Direktur perusda tersebut yang kosong, beberapa calon digadang-gadang akan berkompetisi merebut kursi direktur perusda Bone tersebut.

Inilah 5 wajah yang di Gadang-Gadang berkompetisi merebut kursi Dirut Perusda Bone

Yusriani, Lsm Kabupaten Bone sangat mengapresiasi banyaknya calon Punggawa yang siap untuk membangkitkan kembali perusda Bone

Sementara itu, Bahtiar Parenrengi menuturkan, Perusda seakan Mati suri dua tahun terakhir ini, munculnya banyak calon untuk memimpin Perusda menandakan Bahwa banyak tokoh Bone yang siap mewakafkan dirinya untuk Perusda menjadi lebih baik. ” dari sekarang adalah sebuah tantangan tersendiri, namun itu adalah satu langkah terbaik buat Perusda kedepan,” tutur Bahtiar Parenrengi Tokoh Aktivis media dan tokoh pemuda Bone saat dihubungi.

Menurutnya, kelima calon yang muncul saat ini punya kapasitas masing-masing, zainal Bakri salah satu tokoh Lsm yang masih aktif, Rico mastam pemilik media Online www.Bonesatu.com, syamnur Tokoh mudah yang juga disebut-sebut bisa memimpin Perusda, Drs Muh Naim yang juga pernah mengelola koperasi dan Erwin Hatta yang punya pengalaman di perbankan yang saat ini masih tercatat sebagai Direktur Bank Muamalat Bone setelah sebelumnya di Bank BRI cabang Bone.

“Semoga ini adalah yang terbaik untuk Perusda Bone khususnya dan Kabupaten Bone umumnya, intinya kelima calon yang mencuat namanya akan berkompetisi memimpin Perusda Bone kedepan,” ungkap Bahtiar. (Irwan N Raju).

Kejari Bone Berikan Bimtek Kepada Aparatur Desa

Bone (Sulsel) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bone mengelar Bimbingan Teknis kepada seluruh aparatur Desa di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Selain memberikan Bimtek, Kejaksaan Negera Kabupaten Bone juga akan melaunching aplikasi Jaga Desa yang dikhususkan untuk seluruh desa Se- Sulawesi Selatan, pada Senin 29 Juli 2019 di Makassar.

Hal tersebut Salah satu terobosan baru dari kejaksaan Republik Indonesia khusus untuk Aparatur Desa diwilayah provinsi Sulawesi Selatan dalam menjaga dan dengan mudah mengakses secara langsung kegiatan dan anggaran Dana Desa.

“Kegiatan ini sebenarnya sudah pernah kami sosialisasikan di kabuaten Bone beberapa waktu yang lalu, tujuannya agar operator atau perangkat desa bisa memasukkan rencana kegiatan bersama Anggarannya,” ujar Kepala Kejaksaan Negeri Bone, Hj Nurni Farahyanti, SH, MH, Minggu (28/7/19).

Dikatakannya, dalam kegiatan launching Aplikasi Jaga Desa yang besok digelar, kami juga akan mengundang empat Kepala Daerah dan 1 walikota beserta Kajari di masing-masing wilayah se Sulsel, agar juga bisa diterapkan di wilayahnya.

Pada kegiatan tersebut akan hadir Gubernur propinsi Sulawesi Selatan, Kajati propinsi Sulawesi Selatan, Bupati Bone bersama SKPD terkait, Bupati Luwu Timur, Kajari Luwu Timur, Bupati Luwu Utara, Kejari Luwu Utara, Bupati Pangkep, Kejari Pangkep, Bupati Gowa, Kajari Gowa, Walikota makassar, Kajari Makassar.(Irwan N Raju)