TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) diwakili Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kaltara H. Datu Iqro Ramadhan, S.Sos., M.Si menekankan Kartini adalah simbol keberanian untuk berpikir melampaui zamannya.
Disampaikan Datu Iqro saat memimpin Apel Gabungan dan Peringatan Hari Kartini Tahun 2025 di lingkungan Pemerintah Provinsi Kaltara di gelar di Lapangan Agathis, Senin (21/4).
Datu Iqro menyebutkan bahwa peringatan hari Kartini bukan hanya sekedar seremoni, melainkan panggilan untuk bertindak. Ini merupakan wujud penghormatan atas jasa Raden Ajeng Kartini sebagai pelopor pendidikan bagi wanita di Indonesia.
“Hari ini kita memperingati hari Kartini, sebuah momen penting untuk menghormati perjuangan raden ajeng Kartini dan seluruh perempuan indonesia yang telah menyalakan obor perubahan di negeri ini,” kata Datu Iqro membaca amanat Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.
Lebih dari satu abad setelah Kartini menulis pikirannya, perjuangan itu belum selesai, masih banyak perempuan yang menghadapi tantangan dalam pendidikan, pekerjaan, perlindungan hukum, dan ruang – ruang pengambilan keputusan.
Namun semangat juang Kartini tidak pernah padam, Kartini hidup dalam diri setiap perempuan Indonesia di setiap usia dan di setiap langkah kehidupan. “Tak ada kata terlalu muda atau terlalu tua untuk menyalakan semangat Kartini, tak ada peran yang terlalu kecil untuk menciptakan perubahan,” ujar Datu Iqro.
“Menteri PPPA RI mengajak kita untuk terus menghidupi semangat kartini, dengan belajar, bekerja, berkarya, dan mengambil bagian dalam kemajuan bangsa,” sambungnya.
Ia mengajak semua pihak bersama – sama membuka lebih banyak ruang partisipasi, menolak segala bentuk diskriminasi dan memastikan setiap perempuan Indonesia bisa tumbuh dan berdaya saing dari mana pun berasal.
“Selamat Hari Kartini tahun 2025 kepada seluruh perempuan Indonesia yang selalu hadir dan ambil bagian dalam perjuangan mencerdaskan bangsa, memberdayakan sesama, dan meneruskan nilai-nilai luhur, serta perjuangan ibu Kartini,” ucapnya.
Perjuangan Kartini ini, sebut Datu Iqro diharapkan memotivasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat disiplin dalam mempersiapkan diri dan menata masa depan yang lebih baik sebelum memasuki masa purna tugas.
Terakhir, ia juga mengapresiasi seluruh ASN dan Non ASN di lingkup Pemprov Kaltara yang selalu hadir tepat waktu menghadiri apel rutin. “Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh ASN dan kepada PTT selalu disiplin apel insyaallah akan membawa kebaikan kedepan,” pungkasnya.
(dkisp)