Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)- Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH mengelar silaturahmi bersama awak media Kabupaten Nunukan, silahturahmi berlangsung diruang rapat makopolres Nunukan, Jumat (9/11/2018).
Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH mengatakan
merupakan satu kehormatan dan kebanggaan kepada awak media telah hadir di makopolres nunukan dalam rangka silahturahmi.
Pada kesempatan itu ia juga memperkenalkan diri kepada awak media dan mengajak untuk bersinergitas dalam memberikan pemberitaan yang baik dan objektif.
Teguh menuturkan kita mengajak rekan-rekan pers sebagai bentuk penguatan media dan manajemen media sekaligus perkenalan.
“kita mengundang rekan-rekan pers ke polres dalam bentuk penguatan dan manajemen media dan perkenalan karena kita sebagai warga baru diwilayah polres Nunukan kami butuh kordinasi dan kerja sama,”kata Teguh.
Ia menambahkan dalam pemberitaan media, terkait dengan informasi yang saat ini hangat mengenai pileg dan pilpres. Lanjutnya berita yang aktual dan positif.
“kami juga memberikan informasi, dengan saling bertukar informasi dan tentunya pengawasan media kepada kami polri yang masih belum sempurna, kami juga butuh dukungan, saran dan masukan serta kritikan khususnya,”jelas Teguh.
Dengan adanya silahturahmi yang dilakukan polres Nunukan bersama Media yang ada dinunukan diharapkan nantinya bisa bersinergitas dan memberikan informasi pemberitaan yang berimbang khususnya pemberitaan polri.
Usai pertemuan, Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro mengajak Awak media untuk foto bersama.
Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)-BNN Kabupaten Nunukan yang berdiri dua tahun lebih di Kabupaten Nunukan, Kaltara. Telah banyak melakukan pencegahan dengan memberikan sosialisasi di Instansi Pemerintahan, Instansi Swasta bahkan kepada para pelajar dan masyarakat Kabupaten Nunukan. Tak hanya itu BNNK Nunukan juga melakukan rehabilitasi kepada pecandu narkoba.
Diketahui banyaknya opini masyarakat mengatakan banyaknya penguna Narkoba dinunukan namun kurangnya masyarakat yang melaporkan keluarga atau kerabatnya untuk direhabilitasi di BNNK Nunukan.
Kepala BNNK Nunukan, Kompol Lamuati, SH mengatakan jumlah pecandu yang direhabilitasi masih rendah.
“karena yang kita lihat masyarakat Kabupaten Nunukan masih rendah sekali mau melaporkan ke BNN untuk dilakukan rehabilitasi bagi mereka yang memiliki keluarga pecandu Narkoba”, kata Kompol Lamuati.
Jumlah pecandu yang direhabilitasi selama BNNK Nunukan berdiri hanya bisa di hitung jari.
“Jumlah pecandu yang direhab di Samarinda hanya 2 orang dan di Makassar 1 orang, sedangkan rawat inap di Kabupaten Nunukan kurang lebih 20 orang,” ungkap Kompol Lamuati, Senin (5/11/2018).
Ia menyampaikan kepada seluruh masyarakat Nunukan bagi keluarga atau kerabat yang ada pecandu narkoba agar melaporkan kepada BNNK Nunukan.
“kita berharap kepada masyarakat jika memiliki keluarga atau kerabat yang pecandu Narkoba agar melaporkan kepada kami, Jangan Takut, Kita akan bantu rehabilitasi, karena tidak akan ditangkap dan tidak akan dipidana jika melaporkan diri,” ujar Lamuati.
Lamuati menambahkan bagi yang ingin rehabilitasi mudah sekali hanya mempersiapkan fotocopy KTP dan Kartu Keluarga.
“persyaratan untuk meminta rehabilitasi caranya cukup mudah sekali hanya mempersiapkan fotocopy KTP dan Kartu Keluarga kemudian mengisi formulir dikantor BNNK Nunukan, Setelah pengisian formulir akan di Assesment oleh dokter dan psikologi,” Jelas Lamuati.
Lanjutnya hasil Assesment tersebut para pecandu apakah dirawat Inap atau rawat jalan,Untuk rawat jalan bisa dilakukan di Nunukan, sedangkan rawat inap hanya bisa di Tanah Merah, Samarinda dan di Ba’Doka Makassar, Karena di Kabupaten belum ada tempat rehabilitasi rawat Inap.
Kompol Lamuati juga mengatakan tidak ada pungutan biaya apapun selama direhabilitasi, kecuali jika hasil Assesment menyatakan harus dirawat Inap, pihak keluarga harus persiapkan biaya untuk transportasinya dari Nunukan ketempat rehabilitasi.
“Selama direhab tidak ada dipungut biaya, Gratis.Hanya saja jika hasil assesment menyatakan harus dirawat inap, pihak keluarga pecandu harus mempersiapkan biaya transportasinya sendiri dari Nunukan ke tempat Rehabilitasi,” jelasnya
Bagi Masyarakat yang ingin melaporkan keluarga atau kerabatnya untuk direhabilitasi bisa datang langsung di Kantor BNNK Nunukan Jl. Antasari belakang Kantor Dinas Perhubungan, Kelurahan Nunukan Timur, Nunukan, Kaltara Atau hubungi (0556)2022552 Email: Bnn.Kab.Nunukan@gmail.com dan bisa mengakses Intagram @BNNK_NUNUKAN, Facebook :Bnnknunukan
Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)- calon Legislatif Dapil 1 Kabupaten Nunukan Yoseph Taek Sila Nomor urut 9 Partai Demokrat melakukan syukuran atas kerja keras selama ini yang ia lakukan sehingga lolos menjadi Calon legislatif tetap dapil 1 Kabupaten Nunukan. Acara yang berlangsung dI kediamannya itu dihadiri keluarga besar NTT dan salah satu calon legislatif Nomor urut 4 partai Demokrat Dapil 1 Kabupaten Nunukan.
Yoseph Taek Sila usai acara saat ditemui mengatakan dalam rangka syukuran kepada Tuhan bahwa segala sesuatu yang kami lakukan sejak awal dengan melengkapi berkas pendaftaran menjadi calon anggota DPRD Kabupaten Nunukan hingga sampai ditetapkan penetapan.
“Dalam rangka syukuran kepada Tuhan bahwa segala sesuatu yang kami lakukan sejak awalnya melengkapi berkas untuk mengikuti calon Anggota DPRD di Kabupaten Nunukan sampai hari ini telah ditetapkan di KPU sehingga kami berniat untuk bersyukur, lanjutnya meskipun belum sampai hari Hnya kami tetap bersyukur kepada yang maha kuasa karena segala sesuatu akan berhasil ketika kita selalu bersyukur kepada Tuhan Yang Mahakuasa”
Pria asal NTT itu yang sejak tahun 1993 telah menginjakkan kakinya di Kabupaten Nunukan itu menambahkan jika ia maju sebagai perwakilan Keluarga besar NTT Kabupaten Nunukan.
“saya mewakili Keluarga besar NTT dan Gereja Katholik Nunukan, niat saya maju tentu tak lain ingin menjembatani aspirasi masyarakat Kabupaten Nunukan, agar keinginan maupun keluh kesah mereka dapat tersampaikan serta terpenuhi,” Jelas Yoseph.
Yoseph Taek Sila yang akrab disapa warga NTT Yoseph Ojek itu awalnya adalah seorang tukang Bangunan yang mengadu nasib dikabupaten Nunukan pada tahun 1993, Kemudian 6 bulan ia bekerja di Malaysia dan kembali di Kabupaten Nunukan, Pada tahun 1996 Yoseph mengubah profesi menjadi tukang Ojek, ia bergabung di pangkalan ojek Murni. Pada saat itu ia mulai dikenal dan mendapat panggilan Yoseph Ojek hingga saat ini. Kemudian ia bergabung di Dinas Sosial sebagai pendamping untuk membantu masyarakat.
Pada tahun 2016 Berkat kepercayaan masyarakat, Ia pun terpilih sebagai ketua RT.05 di dilingkungannya Jl.KH Agus Salim (Kampung Jawa) Kelurahan Nunukan Tengah hingga saat ini.
Dengan Niat dan Tekad serta dukungan keluarga besar NTT, Yoseph pun berharap, masyarakat dapat memberi kesempatan untuk duduk di kursi DPRD Kabupaten Nunukan lewat dukungan suara saat pemilihan nanti.
“Tanpa usaha dan dukungan masyarakat tentu kami juga tak bisa mendapat yang diinginkan, ” ujar Yoseph.
Berandankrinews.com, Nunukan(Kaltara)-Acara Malam Kenal Pamit Kapolres Nunukan, Sabtu (3 November 2018) Malam, Berlangsung khidmat, Acara Malam Kenal Pamit yang dilaksanakan di gedung Akbar Ali, Jl. Fatahillah Nunukan, Kaltara dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Nunukan, para pengusaha Nunukan, para Pejabat penting di Lingkungan Pemkab Nunukan serta Tokoh masyarakat.
Dalam Acara itu AKBP Jepri Yuniardi, SIK resmi digantikan oleh Kapolres baru, AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH.
Dalam sambutannya, Jepri menyampaikan permohonan maaf jika selama bertugas di Kabupaten Nunukan meninggalkan kesan yang kurang berkenan di hati masyarakat. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantunya dalam menjalankan tugasnya sebagai Kapolres selama bertugas di Kabupaten Nunukan. kepada seluruh para pejabat, karena membantu polres Nunukan.
“Terima kasih untuk seluruh Masyarakat Nunukan, terutama Bupati Nunukan dan rekan-rekan,bersama-sama kami disini untuk mendukung dan mensukseskan pembangunan dikabupaten Nunukan sehingga bisa berjalan lancar hingga saat ini,” Kata Jepri.
Ia mengatakan tidak ada pesan yang dapat disampaikan namun satu kesan yang baik yang ia sampaikan.
“suatu kesan yang sangat baik dan indah, saya betah ingin bertahan disini namun sudah tiba saatnya untuk berganti,”ujarnya.
AKBP Jepri Yuniardi didamping Istri pamit dihadapan tamu undangan dan Anggota Polres Nunukan dengn menutup sambutannya dengan 2 pantun.
“Kekota baru naik perahu, pulangnya naik delman, Wahai bapak-bapak dan Ibu-ibu sekalian kesalahan kami mohon dimaafkan. Lanjutnya, matahari terbit dari timur awan terbang memungkini tak ada yang terlihat dari suatu bulu, semoga kita dapat bertemu lagi,” Tutup Sambutannya.
Disisi yang sama Kapolres baru AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH. Mengatakan bersyukur kepada pimpinan Polri karena memberikan kesempatan diberikan kepercayaan menjadi Kapolres dikabupaten Nunukan.
“kami ucapkan terima kasih kepada pimpinan polri karena memberikan kesempatan kepada kami diberikan kepercayaan menjadi kapolres Nunukan, lanjutnya mungkin menurut kami jauh namun sebagai prajurit siap ditempatkan dimana saja,” kata Teguh.
Teguh yang baru pertama kali menjabat sebagai kapolres, tak ingin ketinggalan untuk berbalas pantun.
“Ayam unggas terbang tinggi, Jatuh tertembak dipohon jambu, kamikan bertugas dikabupaten ini, kami mohon kiranya dapat diterima dengan senang hati.” Ujarnya.
Bupati Kabupaten Nunukan pun turut mengucapkan selamat jalan dan terima kasih atas pengabdian AKBP Jepri Yuniardi, SIK selama bertugas sebagai Kapolres Kabupaten Nunukan. Ia berharap apa yang telah dilakukan oleh Polres dan Pemkab Kabupaten Nunukan dapat bermanfaat. Tak hanya itu, Bupati juga mengucapkan selamat datang dan sukses untuk kapolres yang baru AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH dan Mudah-mudahan dalam bertugas berjalan dengan lancar.
“Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan se kepada AKBP Jepri Yuniardi atas dedikasi dan intergritas dan pengorbanan dalam menjalankan tugas Negara untuk menjamin stabilitas dan keamanan Warga Nunukan,” ucap Asmin Laura Hafid.
Ia juga tidak ketinggalan untuk membalas pantun dengan mantan Kapolres AKBP Jepri Yuniardi.
“Kalau ada sumur diladang, bolehkah kita menumpang mandi, Kalau ada umurku panjang bolehkah kita berjumpa lagi,” ujar Asmin.
Usai menutup sambutannya Bupati Cantik Sekaltara itu mengajak Mantan Kapolres dan Kapolres baru Nunukan bersama Istri untuk bernyanyi bersama.
Ruman Tumbo, SH Maju dalam ajang Pemilihan Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) untuk memperebutkan 4 kursi di daerah pemilihan Kalimantan Utara (kaltara).
Pria yang dikenal akrab dengan Masyarakat itu menyambangi Masyarakat toraja di Malinau, meski sudah dikenal sebagai ketua Ikatan Keluarga Toraja (ikat Nunukan) namun ia tak ingin melupakan masyarakat toraja yang ada dimalinau dan memohon doa restu dan dukungan kepada masyarakat toraja yang berada dimalinau.
“dengan perkembangan Politik saya salah satu Calon DPD RI memohon Doa Restu dan dukungannya mudah – mudahan bisa mewakili Kaltara di Senayan”, ujar Pria berambut putih itu ketika bersilaturahmi dengan masyarakat toraja dimalinau.
Ratusan warga toraja hadir dalam pertemuan itu, Simon salah satu masyarakat Toraja di Malinau merasa senang salut dan bangga dengan adanya warga toraja mewakili Kaltara di DPD RI
“mudah-mudahan rencana dan cita cita Rumah Tumbo Bisa terwujud
tak lepas dari dukungan dan Doa kita bersama, saya melihat pak Ketua Ikat Nunukan tidak meragukan lagi mewakili warga toraja khususnya dan masyarakat kalimantan utara pada umumnya”,katanya berandankrinews.com
Dengan segudang pengalaman Ruman Tumbo sudah kurang lebih 10 tahun duduk Di DPRD kabupaten Nunukan yang faham persis kondisi dan Geografis Kaltara dan Apa yg akan diperjuangkan di Kaltara nantinya kelak bila terpilih sebagai Anggota DPD RI.
Selain itu Marthen pengurus kerukunan Toraja dikabupaten Malinau menyampaikan bahwa kehadiran pak Rumah Tumbo dalam rangka silaturahmi warga toraja tidak lain memperkenalkan diri karena dia salah satu Calon DPD RI mari kita bersatu mendukung beliau agar Tuhan memberkati dalam Rencana bisa mewakili Kalimantan Utara DPD RI.
Disaat bersamaan Joni salah satu warga manlong kec Lumbis saat dijumpai media mengatakan bahwa selama ini kami kenal baik Pak Rumah Tumbo Berharap kelak Bila terpilih bisa memperjuangkan pembangunan utamanya Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabudaya menjadi Kabupaten begitu juga Pulau sebatik menjadi kota berbatasan langsung dengan Malaysia.