Tradisi Naik Pangkat, 86 Bintara Polres Nunukan Disemprot Air

Berandankrinews.com, Nunukan-86 Anggota Polres Nunukan yang mendapat penghargaan kenaikan Pangkat mengikuti pembinaan tradisi setelah mendapatkan penyematan dan ucapan dari Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwanto,SIK, MH didampingi Istri ( Ketua Bhayangkari), Senin (31/12/18).

Sebanyak 86 personil yang naik pangkat di kumpulkan di lapangan dan mendapatkan instruksi Kapolres, seperti Bintara dengan cara mengambil sikap jongkok selanjutnya di semprot dengan Air mengunakan Mobil Water Canon milik polres Nunukan.

Ketika saat disemprot tinggi airnya hanya membasahi Anggota, Namun Kapolres meminta operator water canon untuk lebih di arahkan tembakan air tersebut langsung mengenai 86 anggota yang baru saja naik pangkat.

Tak kalah serunya ketika para istri ketika menyaksikan acara tradisi penyemprotan Bintara tersebut ada yang tertawa bahkan ada juga yang kaget melihat.

Kapolres Nunukan, AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH ketika memberikan App kepada Bintara,
Agar setiap anggota yang naik pangkat dan mengikuti Bintara terkenang begitu berharga, arti kenaikan pangkat meskipun di guyur dengan air tidak ada artinya di bandingkan dengan pengabdian yang sesungguhnya kepada Masyarakat bangsa dan Negara.

Teguh juga mengingatkan, Agar menghargai arti kenaikan pangkat untuk selalu bersyukur atas Karunia yang Mahakuasa, menjadi polisi yang merakyat, melayani, tidak sombong dan angkuh namun berjiwa sosial dan bermanfaat bagi sesama.(***)

86 Personil Polres Nunukan Dapat Penghargaan Naik pangkat

Berandankrinews.com, Nunukan-Upacara Korp Kenaikan Pangkat Personil Polres Nunukan yang digelar dilapangan Apel Tri Brata Polres Nunukan, Senin (31/12/18) Pukul 08.00 Wita.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH.

Adapun dalam kegiatan itu dihadiri Wakapolres Nunukan, Kompol Imam Muhadi, SH.MH, Kabag Ops Polres Nunukan, Kompol Kennedi Sinaga, SH, Kabag Sumda Polres Nunukan, Kompol H. Syafaruddin Arta, Kabag Ren Polres Nunukan, AKP Basuki, Para Kasat, Kapolsek, Danki Brimob Kompi C Nunukan, Perwira dan personil Polres Nunukan serta para Bhayangkari Polres Nunukan.

Dalam sambutan Kapolres, Bahwa kenaikan pangkat bukan sekedar pemberian hadiah, Namun suatu penilaian kinerja personil selama 6 bulan sehingga personil layak untuk diberikan kenaikan pangkat.

” Wujud dari nikmati yang di berikan Tuhan yang Maha Esa.yang patut di syukuri,” Ucap Teguh

Dia berharap, kenaikan pangkat yang merupakan Amanah, dapat menjadi sosok anggota polri yang lebih profesional dalam mengemban tugas.

Kenaikan pangkat itu juga dirasakan oleh keluarga terutama istri yang selalu memberikan motivasi bagi suami dalam bertugas di kepolisian.

“Anggota yang telah naik pangkat setingkat lebih tinggi diharapkan lebih dewasa dalam mengemban tugas serta lebih Bertaqwa kepada Allah SWT,” Jelasnya.

Terkait kenaikan pangkat jajaran polres Nunukan sesuai dengan dasar surat edaran.
KEP / 2025 / XII / 2018, pertanggal 28 Desember 2018 tentang kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari IPDA menjadi IPTU TMT 01 Januari 2019,

KEP / 99 / XII / 2018, pertanggal 26 Desember 2018 tentang kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari BRIPKA menjadi AIPDA TMT 01 Januari 2019.

KEP / 101 / XII / 2018, pertanggal 26 Desember 2018 tentang kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari BRIGPOL menjadi BRIPKA TMT 01 Januari 2019.

KEP / 102 / XII / 2018, pertanggal 26 Desember 2018 tentang kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari BRIPTU menjadi BRIGPOL TMT 01 Januari 2019.

KEP / 100 / XII / 2018, tanggal 26 Desember 2018 tentang kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari BRIPDA menjadi BRIPTU TMT 01 Januari 2019.

Usai upacara, dilanjutkan dengan tradisi 86 anggota yang telah naik pangkat dipimpin langsung kapolres Nunukan kemudian memberikan ucapan selamat diikuti seluruh perwira. (***)

BP3TKI Berikan Santunan Kepada Keluarga Korban Kecelakaan Speedboat

Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)-4 Korban Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal NTT yang tewas dalam peristiwa kecelakaan maut di perairan Malaysia Pada bulan Juli 2018 lalu, menerima santunan dari Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Nunukan masing-masing keluarga korban menerima Rp.2,5 juta perorang.

Penyerahan santunan tersebut disampaikan langsung Kasi Perlindungan dan Pemberdayaan BP3TKI, Arbain diruang kerjanya, Jumat (28/12)sore.

Kasi Perlindungan dan Pemberdayaan BP3TKI, Arbain (Kiri) dan Keluarga korban penerima santunan

Disampaikannya, santunan itu agak terlambat, karena santunan tersebut tidak dianggarkan ditahun 2018.

“Santunan ini memang agak terlambat karena di tahun 2018 kami tidak menganggarkan itu, kalau di BP3TKI lain yang sering terjadi kecelakaan begini mereka memang sudah siap dianggarkan,” Kata Arbain.

Arbain menjelaskan, santunan tersebut ada keterlambatan karena baru diusulkan ke pusat.

“Santunan agak lambat sedikit karena kita baru usulkan ke pusat ada revisi anggaran, Kemarin kirimnya bulan November kemarin anggarannya dan baru kita kasih ditahun ini,” Jelasnya.

Tambahnya, santunan ini diberikan kepada keluarga korban yang kemarin yang dipulangkan ke kampung halamanya.

“Ada Empat PMI yang mendapatkan santunan, itu yang kita tangani disini,” Ujar Arbain.

Sementara pihak keluarga yang mendapatkan santunan, Yulis mengatakan sangat berterima kasih kepada BP3TKI yang masih bisa mengingat dan melihat keluarga korban.

Kata Yulis, meskipun tidak ada dijanjikan santunan tersebut, berkat ketua pemuda NTT Nunukan memberikan masukan ke BP3TKI sehingga dipanggil untuk menerima dana santunan tersebut.

Yulis mengatakan, Dana santunan tersebut akan digunakan untuk memperbaiki makam saudaranya.

“Kebetulan saya sebagai keluarga, Dana ini akan kami gunakan untuk memperbaiki Kuburnya, karena Alm. Katarina Markus dikubur disini” kata Yulis.

Berikut adalah nama-nama Korban serta pihak keluarga yang menerima Santunan.

1.Maria Goreti Barek diahli wariskan keluarga atas nama Greogorius Gokok Kelen.

2.Agustina Jawa Kelen di Ahli wariskan oleh Keluarga atas nama Bernadus Nara.

3.Vini Mukin diahli wariskan oleh keluarga atas nama Marselinus Eba Kelen.

4.Katarina Markus dialih wariskan oleh keluarga atas nama Yulis.

Adapun penyerahan santunan itu, disaksikan oleh perwakilan BPJS Nunukan, Perwakilan Imigrasi Nunukan dan ketua Pemuda NTT Nunukan. (***)

Irianto Lambrie: Jalan Lingkar Sebatik Secepatnya di Perbaiki

Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)-Aspirasi Masyarakat Sebatik yang mengeluhkan ruas Jalan Lingkar Sebatik rusak Parah, kini telah direspon Gubernur Kalimantan Utara, Irianto Lambrie, Kamis (27/12).

Gubernur Kaltara, Irianto Lambri mengatakan, mendapat informasi tentang putusnya ruas jalan lingkar di Sebatik, Nunukan, saya langsung menginstruksikan kepada Kepala Dinas PUPR-PERKIM Kaltara untuk mengkoordinasikan kepada pihak terkait, agar ada penanganan cepat.

“Alhamdulillah, sesuai laporan yang saya terima, melalui hasil koordinasi Kepala Dinas PUPR-PERKIM Kaltara dengan Kepala Balai Jalan dan Jembatan Kalimantan 7, akan segera dilakukan perbaikan dan penanganan darurat. Dengan memakai jembatan balley, yang diiambil dari ruas Seimenggaris – Sei Ular,” Jelas Irianto, Kamis (27/12).

Disampaikannya, Untuk proses selanjutnya akan dikerahkan alat berat guna mengatasi dan membuka kemungkinan bisa relokasi ruas sambil menunggu jembatan balley mobilisasi.

Dia meminta ada gerak percepatan pengerjaan, Paling tidak dalam waktu beberapa hari ke depan ruas jalan tersebut bisa dilintasi sementara oleh masyarakat. Karena ruas jalan tersebut sangat penting untuk aktivitas masyarakat.

“Untuk jangka panjang, ruas jalan tersebut memang akan dibangun. Bahkan saat ini sudah dalam proses evaluasi, pasca lelang. Setelah itu bisa dimulai pengerjaannya,” Terangnya. (Win66)

HUT Hanura, Pengurus Kader Beri Pantun Politik

Berandankrinews.com, Nunukan (Kaltara)-Terdapat hal menarik saat Hari Ulang tahun Ke-12 Partai Hanura pada Minggu (23/12) malam, yaitu aksi balas pantun dari para pengurus partai Hanura.

Pengurus partai Hanura merupakan Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid saat memberikan sambutan

Aksi pantun dimulai saat Pengurus Partai yang merupakan Bupati Kabupaten Nunukan, Asmin Laura Hafid diberikan kesempatan untuk memberi sambutan.

Laura menutup Sambutannya dengan tiga pantun yang menyampaikan pesan kepada kader partainya untuk berjuang dan menjadi pemenang dipemilu 2019.

Hari Berganti melalui senja
Dari cerita beragam hikayat
Mari bersama partai Hanura
Kita menangkan hati Nurani Rakyat

Kerja keras dengan semangat. Melalui waktu tanpa penat. Selalu maju menjadi kuat. Karena Hanura takkan hianat.

Pulau Sebatik indah dan cantik. Berada tepat di tapal batas. Tulisan ini diakhiri titik. Namun silaturrahmi terus teratas.

Tak mau kalah, Ketua Dpc Partai Hanura, Hj. Rahmah Leppa diharlah Hanura ke-12 memberi pantun didepan masyarakat sebatik. Ia mengatakan meski usianya lebih tua bukan berarti tidak mampu lagi untuk jadi pemimpin, Namun ia berpesan agar generasi mudah bisa lebih menunjukan semangat, kualitas serta kemampuannya.

Ketua partai Dpc Hanura Nunukan, Hj. Rahmah Leppa.

Tak hanya itu, Hj. Rahmah Leppa menyanyikan sebuah lagu sempat menghibur para kader partainya dan masyarakat Sebatik (***).