Bone (Sulsel)-Dalam bahasa Indonesia kata Pemimpin sering disebut panutan, pembimbing, ketua, penggerak, dan sebagainya. Arti dari pemimpin sendiri adalah seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan, khususnya kecakapan di satu bidang sehingga dia mampu mempengaruhi banyak masyarakat untuk bersama-sama melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi pencapaian satu atau beberapa tujuan. Berbicara tentang seorang pemimpin, terdapat salah satu pemimpin yang memiliki sifat kepemimpinan yang sangat baik. Pemimpin tersebut ialah Andi Asman A Sulaiman Camat Barebbo.
Sosok yang royalitas terhadap bawahannya yang tidak membeda-bedakan, seperti siang tadi Senin (8/7/19), di kediamannya yang berada di Jalan Kol Pol A Dadi Kelurahan Biru Tanete Riattang Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan
Andi Asman A Sulaiman dikunjungi oleh para kadesnya sebagai bentuk silaturahmi dan jaga sinergitas antara atasan dan bawahan dalam persiapan menyambut HUT RI ke 74 tahun 2019.
Kedatangan Para Kades menghadap camat Barebbo membahas hal santai mengenai persiapan HUT RI Ke 74.
Kades Lampoko, Usman menyampaikan ke pak Camat sejauh mana kesiapan warganya menyambut peringatan HUT RI ke 74 yang dipusatkan diwilayahnya
Kades KAJAO laliddong Muh Rusli, S. Sos sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Camatnya selalu bersinergi dengan perangkat- perangkatnya baik dalam keadaan Dinas maupun diluar dinas.
Ditempat yang sama Sekretaris Camat Barebbo, Andi Supriady, SH juga mengapresiasi kinerja Camat Barebbo selama 4 tahun memimpin di Barebbo. Menurutnya Camat Barebbo tidak pernah membeda bedakan semua bawahannya.
“semua sama dihadapan beliau, Sekcam, Staff Kecamatan, Para Kepala Desa, para kepala Dusun,” tutur Andi Supriady. (Irwan N Raju)
Berandankrinews.com – Jakarta, Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN) mengadakan konferensi pers sekaligus halal bihalal pimpinan ARUN di kantor Dewan Pimpinan Pusat, Jakarta Pusat, Senin, (08/07/2019).
Ketua Umum ARUN, Bob Hasan, SH menyampaikan sambutannya berupa ucapan terima kasih atas penempatan kantor baru DPP ARUN sekaligus turut merayakan ulang tahun putranya, Ryan yang berumur 4 tahun.
Kantor yang bertempat Di Menteng Jakarta Pusat ini nantinya digunakan untuk aktivitas harian DPP ARUN. Selain itu turut dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP ARUN, Bungas T Fernando Duling berserta para pengurus DPP ARUN periode 2017 — 2022.
“DPP ARUN akan terus memperjuangkan hak azasi manusia (HAM) termasuk beberapa korban di aksi 21-22 Mei 2019 berjumlah 9 orang.
Para korban bukanlah perusuh melainkan gerakan sosial politik. Kemudian, kami turut membantu kepentingan masyarakat yang memang menjadi tanggung jawab kami karena itu kerjaan advokasi, serta kami mempunyai Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang menampung keluhan-keluhan masyarakat dari berbagai daerah dan sekitarnya,” ungkap Bob.
“Kami selaku Ketua Umum ARUN menyatakan tidak akan membawa organisasi ini ke ranah politik manapun. Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota ARUN dan pada awak media yang turut hadir dalam syukuran kantor baru kami dan ulang tahun putra kami Ryan,” ujar Bob.
Sekjen DPP ARUN turut memberikan harapan kepada pemerintah di tahun ini diharapkan lebih bijak melihat persoalan terkait pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945) agar dapat membantu masyarakat menegakkan keadilan di seluruh provinsi di Indonesia. (fri)
Nunukan – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Pertamina EP (PEP) menyelenggarakan khitanan massal di Sebatik, Kabupaten Nunukan pada Minggu dan Senin (7-8/7). Melalui Pertamina EP Asset 5 (PEP Asset 5) dan Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field (PEP Tarakan) selaku pelaksana, target peserta khitanan sejumlah 100 anak. Turut menggandeng pula Persatuan Wanita Patra (PWP), Rumah Sakit Pertamina Tarakan, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan sebagai mitra dalam pelaksanaan khitanan tersebut. Bertempat di SMP Negeri 1 Sebatik Tengah, sekitar 34 anak dikhitan pada Minggu (7/7) dan 66 anak dikhitan pada Senin (8/7). Anak-anak peserta khitan berasal dari Desa Aji Kuning, Desa Sungai Limau, Desa Maspul, Desa Bukit Harapan, dan beberapa wilayah lainnya di Sebatik.
Agenda seremoni khitanan massal diawali dengan pembukaan dan sambutan Asset 5 General Manager Irwan Zuhri, dilanjutkan dengan sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan dr. Meinstar Tololiu, penyerahan simbolis peralatan medis dari PEP Asset 5 kepada tim medis, simbolis penyerahan santunan dari Ketua PWP Asset 5 Erma Suryani dan Ketua PWP Tarakan Melati Sariputri kepada peserta khitan, simbolis penyerahan bantuan biaya pemeriksaan dari Asset 5 Human Resources Manager Ida Yulasari kepada Kepala Puskesmas Aji Kuning, dan simbolis penyerahan bantuan pendidikan kepada SMP Negeri 1 Sebatik Tengah yang diserahkan oleh Asset 5 Legal & Relation Manager Anton Sumartono Raharjo.
Tidak hanya itu, Asset 5 General Manager Irwan Zuhri turut menyerahkan donasi dari para pekerja Pertamina EP untuk membantu kegiatan operasional Sekolah Tapal Batas, melalui program GARPU TALAS (Gerakan Pekerja Untuk Tapal Batas). Bantuan yang diserahkan senilai 20 juta rupiah.
Asset 5 General Manager Irwan Zuhri dalam sambutannya menyampaikan bahwa PEP Asset 5 dan PEP Tarakan telah menjadi rekan kerja pemda Kabupaten Nunukan dalam pembangunan daerah. “Melalui kegiatan operasional, PEP Tarakan turut berkontribusi bagi daerah melalui mekanisme dana bagi hasil migas, pajak-pajak daerah, pemberdayaan vendor dan masyarakat lokal, serta program pengembangan masyarakat atau CSR. Beberapa program CSR kami di tahun 2018, antara lain:
Pembangunan asrama putri, putra, dan ruang kelas di Sekolah Tapal Batas.
Program kemandirian dan kurikulum berbasis lingkungan di Sekolah Tapal Batas.
Program kemandirian Desa Tepian di Sembakung
Pada kesempatan ini, PEP Asset 5 dan PEP Tarakan kembali mewujudkan komitmennya untuk membantu masyarakat di wilayah perbatasan, melalui program khitanan. Khitanan kali ini merupakan khitanan perdana yang dilaksanakan di wilayah Sebatik,” ujar Irwan.
Khitanan ini juga dilaksanakan sebagai bentuk syukur pencapaian produksi PEP Asset 5 maupun PEP Tarakan semester 1 tahun 2019. Berdasarkan data akhir Juni 2019, tercatat produksi (YTD) minyak mentah PEP Asset 5 sebesar 17.905 barrel oil per day (BOPD) dari target 18.522 BOPD, atau realisasi sebesar 96,7%. Sedangkan produksi gas bumi tercatat sebesar 16,57 million standard cubic feet per day (MMSCFD) dari target 15,07 MMSCFD, atau realisasi sebesar 109,9%.
Produksi minyak mentah PEP Tarakan mencapai angka 2.471 BOPD dari target 2,556 BOPD, atau realisasi sebesar 96,6%. Sedangkan produksi gas bumi mencapai angka 2,60 MMSCFD dari target 1,91 MMSCFD, atau realisasi sebesar 136,3%. Minyak mentah dan gas bumi PEP Tarakan berkontribusi masing-masing sebesar 13,80% dan 15,69% terhadap produksi PEP Asset 5.
Tarakan Field Manager Agung Wibowo mengharapkan bantuan dan dukungan semua stakeholder dalam kegiatan operasional PEP Asset 5 dan khususnya PEP Tarakan untuk memenuhi kebutuhan energi negeri. “Kami sadari bahwa tugas kami makin hari makin menantang di dalam eksplorasi minyak dan gas bumi. Namun kami yakin, melalui dukungan dan doa Bapak dan Ibu, kami mampu mengemban amanat yang diberikan negara kepada kami,” tutup Agung. (Dhian).
Nunukan- Rizky Hanif Kusparwanto adalah crosser berbakat yang berasal dari Wonosobo, Jawa Tengah.
Rizky HK sapaan akrabnya, yang masih berusia 25 tahun ini meraih juara umum kategori senior di Bhayangkara open Motorcross dan Grasstrack Polres Nunukan di Sirkuit Manrapi yang digelar pada 6-7 Juli 2019. Dengan perolehan poin yang dikumpulkan sebanyak 137 poin melewati poin crosser asal Papua Mario Salontahe dengan 135 Poin.
Ditemui usai melakukan ceremonial dan penerimaan hadiah di Sirkuit Manrapi, Minggu (7/7/19), Rizky HK menuturkan Alhamdulillah sekali balapan di Nunukan ini, sangat berterima kasih dan rejeki banget mendapatkan juara umum dikategori senior mendapatkan satu unit Mobil.
“Selama balap baru kali ini hadiahnya paling gede, sebelum-sebelumnya cuma sepeda motor cuma ngak se ekstrem ini karena di sini tuh sip lah,” ujar Rizky.
Pria kelahiran 15 Juli 1994 ini dibawah club Manrapi tidak mementingkan juara namun lebih mengejar poin.
“Kita sih ngak mengejar juara satu, kita hitung poin karena setiap moto itu dipotong poin, itu kita balap juga harus mikir, permainan ini satu atau dua masuk atau ngak namun pada grass yang terakhir dengan Ninja Sport trail itu posisi saya itu sebenarnya bisa cuman posisi cari aman sajalah karena poin saya masih dibawah,” Jelasnya
Dia juga menuturkan Sirkuit Manrapi yang ada di ujung perbatasan ini posisinya bagus namun perlu di perbaiki lagi dan lebih top lagi lah. “Tapi ini kejurnas sudah masuk,” ungkapnya.
Rizky HK menuturkan Pembalap yang hadir banyak juga terutama dari Jawa, mereka berombongan datang kemari.
“Saya sendiri saja yang kesini, kalau teman-teman yang lain itu ada satu team 4 crosser, kesini juga bawa motor sendiri supaya lebih nyaman lah sepaket pokoknya sama mekanik,” Ujar Rizky.
Rizky mengakui untuk nyali di dunia balap sudah terbiasa karena ikut balap dimanapun lawannya ketemu itu-itu saja. Dia juga mengatakan untuk ke Internasional telah menerima wildcard.
“Kalau ke Internasional saya sebenarnya sudah dapat Wildcard, karena setiap tahun itu 3 pembalap nasional berprestasi itu wajib mengikuti IMI GP. Sekarang ada di Palembang kemudian Minggu depan di Semarang IMI GP itu, saya ikut dan tahun lalu juga sudah ikut tiga kali,” katanya.
Sementara hadiah yang diterima Rizky HK 1 unit mobil nantinya akan dijual untuk dibagi bersama timnya.
“Mobil ini di lempit saja mas, dimasukin dompet, iya dijual sajalah soalnya mau bawa ke Jawa susah juga urusannya,” tutur Rizky sembari tertawa. (Red)
Nunukan- Kapolres Nunukan, AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH sangat berbangga dengan Bhayangkara Open Motorcross dan Grasstrack yang spektakuler di Indonesia. Dengan Sirkuit Manrapi yang disampaikan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat masuk kategori Nasional.
“Alhamdulillah, puji syukur atas kehadirat Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa, Open Bhayangkara Motorcross dan Grasstrack Polres Nunukan 2019 yang dilaksanakan dalam rangka menyemarakan HUT Bhayangkara Ke 73. Kegiata selama dua hari ini berjalan dengan aman, lancar, dan sukses dengan penutupan acara ceremonial, dan pembagian hadiah” Kata AKBP Teguh Triwantoro, Minggu (7/7/19)
Kapolres Nunukan juga memberikan apresiasi kepada seluruh panitia atas kinerjanya dan Masyarakat Nunukan yang turut hadir menyemarakan Open Bhayangkara Motorcross dan Grasstrack di HUT Bhayangkara Ke 73.
“Kita mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan juga Masyarakat yang telah membantu sehingga terlaksana kegiatan ini, Mudah-mudahan Open Bhayangkara Motorcross dan Grasstrack ini bisa kita jadikan even tahunan, Alhamdulillah kita sudah rencanakan kembali,” ujar AKBP Teguh.
Event Open Bhayangkara Motorcross dan Grasstrack Polres Nunukan dengan Hadiah Utama 1 unit Mobil menoreh sejarah baru di Indonesia.
“Event ini membuat sejarah baru, dari Pihak berkompeten IMI Pusat menyampaikan, ini sudah standar Nasional dengan jarak 1,3 Kilo Meter dan Lebarnya 6-8 Meter, ini sudah sangat luar biasa. Kemudian baru pertama kali juga di Indonesia di event seperti ini memberikan hadiah satu unit mobil dan di Kalimantan Utara juga Khususnya di Nunukan, jadi ini yang dikatakan panitia yang berkompeten dan berpengalaman menyelenggarakan event ini,” ungkap Kapolres.
Dikatakan, ini menjadikan Ikon Kabupaten Nunukan bahwa kita di ujung perbatasan, Utara NKRI, perbatasan NKRI Malaysia, kita sanggup menjadi pelaku sejarah bukan menjadi saksi sejarah.
Kita melaksanakan event ini kita merencanakan keberhasilan, Alhamdulillah berjalan lancar dan sukses, kemudian perlunya ada pengawasan pengendalian dan evaluasi kembali karena ini yang pertama.
“Mudah-mudahan menjadi evaluasi apa yang kurang dan apa yang menjadi kekuatan kita pertahankan, namun jika ada kelemahan kita akan minimalisir. Mudah-mudahan evaluasi setelah kegiatan ini apa yang kurang bisa kita tutup atau perbaiki,”katanya.
Insya Allah, kita ada Maintenance pemeliharaan dan perawatan, Karena kita hobby dan disini cukup besar komunitas trail trabas, ini sangat luar biasa entisi yang membantu berjalannya event ini dengan baik dan mereka tidak dibayar sepeserpun. Karena hobi dan antusias dengan kegiatan ini, tambahnya.
“Sementara ini mau ditumbuh kembangkan lagi olahraga motorcross dan Grasstrack ini,” tutur AKBP Teguh Triwantoro.