Ketum ALB Berikan Apresiasi Kepada Kapolres Bone

Bone (Sulsel),- Tepat 11-mei – 2017 dua tahun yang lalu Kapolres Bone AKBP Muhammad Kadarislam Kasim SH Sik MSI MH menjadi orang nomor satu dijajaran polres Bone
Sebagai kapolres termuda di Indonesia saat itu dan baru menjadi kapolres setelah dibone ini adalah sebuah tantangan.

Culture budaya dengan Tagline Bone beradat masyarakat Bone yang masih kental bukan hambatan bagi AKBP Muhammad Kadarislam Kasim SH Sik MSI MH Untuk turun langsung menemui tokoh Agama, tokoh masyarakat, Tokoh Adat bahkan tokoh tokoh pemuda nya

Tidak butuh waktu lama kapolres Bone untuk menjadi buah bibir warga Kabupaten Bone umumnya dan kota watampone khususnya
Pendekatan Religius yang dilakukannya

Perlahan mendapatkan tempat dihati warga masyarakat Bone, komunitas preman pun beliau dekati lewat ceramah dan dakwah terkadang beliau mengajak personil polres Bone ikut dalam program Religiusnya dari mesjid ke mesjid

Kabupaten Bone yang begitu luas mencakup 27 kecamatan , beliau datangi satu persatu hingga tak terasa hingga seribuan mesjid yang telah beliau sholat didalamnya bersama warga masyarakat

Bukan Hanya warga masyarakat yang mengapresiasi keberadaan beliau di Bone bahkan pejabat pejabat lainnya ikut mengidolakannya, di setiap ada moment tak jarang pejabat yang melewatkan moment ini untuk sekedar selfy bersama beliau

Begitu pula terkadang jika ada Event terus kapolres Bone ada dalang Event ini akan di daulat untuk selfy selfy oleh ibu ibu dan anak anak muda

Surianto 35 tahun salah satu Aktivis Lsm Bone sangat bangga bisa berfoto serta bermitra dengan beliau ungkapnya saat dikonfirmasi awak media ini

Alfian T Anugerah Ketua umum Aliansi Lsm Bone memberi Apresiasi penuh kepada kapolres Bone dihari ulang tahun yang yang ke 42 tahun
Semoga tetap diberi kekuatan, kesehatan dan kalau bisa tetap kapolres di Bone

Hanya beliau kapolres yang mampu jadikan Bone Aman dan kondusif serta keimanan warga berubah dari gelap menjadi terang benderang ungkapnya
Dihubungi lewat sambungan WhatsAppnya. (Irwan N Raju)

APKLI DPD Kabupaten Bone Berikan Ucapan Ulang Tahun Kepada Kapolres Bone

Bone (Sulsel)- 42 tahun yang lalu tepatnya 15-juli – 1977 seorang bayi mungil lahir dari seorang wanita, Perlahan bayi ini tumbuh dan beranjak dewasa.

Dari sekolah dasar terus melangkah ke jenjang lebih tinggi dan Akhirnya masuk Akademi kepolisian hingga lulus dan ditugaskan dibeberapa tempat di wilayah Sumatera hingga kembali ke Sulawesi dan berlabuh dikabupaten Bone provinsi Sulawesi Selatan, Senin (15/7/19).

Tepatnya 11-mei – 2017 dua tahun yang lalu Kapolres Bone AKBP Muhammad Kadarislam Kasim SH Sik MSI MH menjadi orang nomor satu dijajaran polres Bone.

Culture budaya dengan Tagline Bone beradat masyarakat Bone yang masih kental bukan hambatan bagi AKBP Muhammad Kadarislam Kasim SH Sik MSI MH Untuk turun langsung menemui tokoh Agama, tokoh masyarakat, Tokoh Adat bahkan tokoh – tokoh pemuda nya.

Tidak butuh waktu lama kapolres Bone untuk menjadi buah bibir warga Kabupaten Bone umumnya dan kota watampone khususnya
Pendekatan Religius yang dilakukannya

Perlahan mendapatkan tempat dihati warga masyarakat Bone, komunitas preman pun beliau dekati lewat ceramah dan dakwah terkadang beliau mengajak personil polres Bone ikut dalam program Religiusnya dari mesjid ke mesjid

Kabupaten Bone yang begitu luas mencakup 27 kecamatan, beliau datangi satu persatu hingga tak terasa hingga seribuan mesjid yang telah beliau sholat didalamnya bersama warga masyarakat

Bukan Hanya warga masyarakat yang mengapresiasi keberadaan beliau di Bone bahkan pejabat pejabat lainnya ikut mengidolakannya, di setiap ada moment tak jarang pejabat yang melewatkan moment ini untuk sekedar selfy bersama beliau

Begitu pula terkadang jika ada Event terus kapolres Bone ada dalang Event ini akan di daulat untuk selfy selfy oleh ibu ibu dan anak anak muda

Sri Anha 35 tahun salah satu Aktivis kaki lima sangat bangga bisa berfoto dengan beliau ungkapnya diamini oleh teman temannya pada suatu Event dilapangan merdeka

Ditempat terpisah dihubungi melalui sambungan WhatsAppnya
Iwan Hammer
ketua DPD Asosiasi Pedagang kaki lima Indonesia Kab Bone
Mengucapkan selamat ulang tahun kepada bapak kapolres Bone semoga tetap diberi umur panjang. Dan Berkah dalam karir selanjutnya

Irwan N Raju
Kontributor Bone Sulsel

Satgas Pamtas Yonif 600 Modang Bantu Dua Rumah Ibadah di Perbatasan

Nunukan (Kaltara)- Personil Satgas Pamtas Yonif 600/Modang meski sibuk menjaga perbatasan namun tetap peduli terhadap masyarakat.

Salah satunya membantu Masyarakat di perbatasan didua rumah ibadah yakni Gereja Elsadai di Desa Sungai Limau, Sebatik dan Masjid Al Mujahidin Desa Harapan, Sebuku, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

Personel Satgas Pamtas Yonif Raider 600/Modang merasa terpanggil ketika beribadah di Masjid dan Gereja diwilayah tugasnya.

Dengan peralatan yang terbatas dan bahan seadanya serta bantuan dari masyarakat dan Koramil setempat kegiatan instalasi Listrik di Gereja Elsadai dan pengecoran atap Masjid Almujaidin terlaksana dengan baik.

Dansatgas Pamtas Yonif Raider 600/Modang Kodam VI/Mlw, Mayor Inf Ronald Wahyudi, Senin (15/7/19) menuturkan, Kegiatan seperti ini rencana akan terus di laksanakan dan menjadi agenda tetap Satgas karena mendapat respon positif dari masyarakat sekitar serta pada dasarnya TNI adalah anak kandung Rakyat.

Sementara itu, Pendeta Gereja Elsadai Justina Duma Sanggalo sangat bersyukur dengan kehadiran personil Satgas Pamtas 600/Modang yang membawa angin segar bagi masyarakat diperbatasan.

“Kehadiran Personel Satgas di sekitar Masyarakat memang di anggap angin segar bagi masyarakat sekitar karena sering menjadi promotor dalam gotong royong dan pembangunan” Ungkap Justina Duma Sanggola. (Red)

Kondisi Terik Matahari Tak Mematahkan Semangat Personil TNI Kerjakan Sasaran TMMD

Pinrang (Sulsel)-Walaupun kondisi terik matahari yang panas, para prajurit dan warga Desa Mattiro Ade tetap menunjukkan semangat yang begitu besar pada hari ke – 5 pelaksanaan TMMD ke – 105 Kodim 1404/Pinrang, mereka bekerja tanpa mengenal lelah demi tercapainya target yang telah ditentukan, (15/07/2019).

Kegiatan yang dilakukan oleh TNI, dalam hal ini TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), memang merupakan satu kegiatan yang perlu mendapat dukungan oleh semua pihak termasuk oleh Pemerintah Daerah.

Membangun bangsa ini tidak bisa dilakukan oleh satu lembaga atau organisasi tertentu, tetapi perlu dilakukan Bersama-sama, untuk itu keterlibatan masyarakat sangat dibutuhkan agar sasaran TMMD yang telah direncanakan bisa selesai sesuai dengan alokasi waktu yang telah ditentukan.

Peran serta masyarakat untuk membantu personel TNI yang tergabung dalam satgas TMMD ke – 105 Kodim 1404/Pinrang menunjukkan kemanunggalan TNI-Rakyat tetap terpelihara dengan baik.

Disamping itu keikutsertaan personel Polri dalam satgas TMMD juga mencerminkan soliditas TNI dan Polri terjaga dengan baik dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang aman dan tentram.

Selain itu TMMD telah mengembalikan semangat gotong-royong yang telah menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Semangat gotong-royong harus dijaga terus dan selama ini

program TMMD sangat selaras dengan program Pemerintah Daerah, Karena sama-sama ingin membangun dan Mensejahterakan masyarakat.

Prajurit TNI senantiasa selalu dirindukan oleh rakyat, Karena salah satu ketertinggalan kita dewasa ini adalah persoalan kedisiplinan yang belum tertanam bagus di tengah masyarakat. Diharapkan dengan kekomkapan dan kebersamaan dalam bekerja TNI akan menularkan kedisiplinan yang cukup bagus bagi masyarakat,

karena modal utama untuk mempercepat pembangunan itu salah satunya adalah disiplin. Disiplin dalam programnya, disiplin dari pelaksanaannya, disiplin dari waktu, maka dengan modal kedisiplinan, percepatan pembangunan sesuai dengan tujuan negara akan cepat kita wujudkan(Irwan N Raju)

Mengatasi Hambatan, Penyaluran Material Ke Lokasi TMMD Dilakukan Malam Hari

Pinrang (Sulsel)-Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 Kodim 1404/Pinrang sudah berjalan selama 5 hari dan salah satu kendala yang dialami adalah seringnya terlambat material yang masuk ke lokasi TMMD terutama batu gunung, hal tersebut disebabkan karena banyak mobil yang mengantri untuk mengambil batu gunung, (14/07/2019).

Untuk mengatasi masalah tersebut personel yang bertanggung jawab memasukkan material ke lokasi TMMD berinisiatif memasukkan material pada malam hari, agar material terpenuhi dan kegiatan mengerjakan sasaran fisik TMMD berlangsung dengan lancar.

Saat dikomfirmasi Pasi Log Satgas TMMD Kapten Inf Muhammad Saleh mengatakan bahwa memasukkan material pada malam hari sangat efektik karena keesokan harinya pekerjakan dapat berjalan dengan lancar karena material sudah terpenuhi

Hal ini dilakukan karena pada siang hari terlalu banyak kendaraan yang mengantri khususnya yang memuat batu gunung, sehingga kami bekerja sampai malam hari dan sampai hari ke 5 ini material masuk dengan lancar dan pekerjaanpun berjalan dengan lancar. (Irwan N Raju).