NUNUKAN – Tekad Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 untuk menyelesaikan pengerasan jalan penghubung dua Desa, sejak awal Satgas TMMD bekerja tanpa mengenal lelah mengerjakan pembangunan jalan di Kecamatan Sebatik Utara tepatnya Desa Sebarang menuju Desa Lapri sepanjang 1.300 Meter.
“Tak ada istilah menyerah sebelum pengerasan jalan ini selesai,” ungkap para Satgas TMMD beserta Warga, Senin, 22 Juli 2019.
Pengerasan badan jalan ini adalah akses masyarakat Desa Seberang menuju Desa Lapri. Titik ini menjadi salah satu sasaran fisik TMMD ke-105 Kodim 0911/Nnk, selain pembuatan badan jalan ada juga pengerjaan Fisik yang lain seperti Pembuatan jembatan, Pembuatan MCK serta pembuatan Poskamling.
Warga Desa sebut saja Safrizal (45), mengapresiasi tekad Satgas TMMD yang membangun infrastruktur jalan di desa mereka. Senin, (22/07)
“Sudah lama kita dambakan jalan ini ditingkatkan. Alhamdulillah sekarang pengerasannya jalan terus dikerjakan. Masyarakat mengucapkan terimakasih kepada pemerintah dan TNI yang bekerja tanpa mengenal lelah,” ujarnya. (Pendim 0911 NNK/Red)
NUNUKAN – Memasuki hari ke 12 TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke 105 Kodim 0911/Nnk, anggota Satgas terus bekerja tanpa lelah untuk membuka akses jalan untuk memperlancar perekonomian warga.
Sehingga dengan waktu istirahat yang cukup singkat ini, anggota Satgas TMMD selalu memanfaatkan bercengkrama dengan warga agar kemanunggalan TNI dengan warga selalu terjaga, Selasa. (23/7).
Hal ini seperti dilakukan Sertu Sawabi dengan anggota yang lain mengatakan jika waktu istirahat yang singkat selalu dimanfaatkan untuk berkomunikasi dengan warga agar terciptanya Kemanunggalan TNI dengan Rakyat.
“Ya seperti inilah kita, di saat istirahat baru bisa membaur dengan warga untuk selalu berkomunikasi, terutama tentang kemajuan TMMD,” kata Sertu Sawabi saat ditemui dilokasi.
Sementara itu, usai waktu istirahat semua anggota Satgas TMMD kembali bekerja sesuai tugas dan fungsi masing-masing. (Pendim 0911 NNK/Red)
Nunukan (Kaltara)- Guna suksesnya pelaksanaan pembangunan TMMD ke 105 Tahun 2019, Personil Kodim 0911/Nunukan bersama warga masyarakat gotong royong mengawali kegiatan pembuatan jalan penghubung Desa Lapri dengan Desa Seberang Kecamatan Sebatik Utara Kabupaten Nunukan, Senin (22/7/2019).
Selain itu ada juga pembuatan lis jalan yang di kerjakan secara gotong royong antara TNI dan warga masyarakat Desa Lapri.Jalan ini merupakan satu-satunya jalan usaha tani untuk menghubung 2 desa dan kecamatan.
Danramil 02/Sebatik mengatakan, “Dengan adanya Program TMMD ini akan sangat membantu masyarakat desa.
“Ini merupakan wujud nyata pembangunan fisik yang selama ini di idam-idamkan. kegiatan ini menjadi bukti nyata kedekatan serta kemanunggalan TNI dan rakyat,” ucap Danramil.
“Tentara dan masyarakat membaur menjadi satu, saling gotong royong pengerjaan jalan, membangun jembatan yang merupakan jalur antar desa dan jalur pertanian milik warga,”Masyarakat sangat antusias bersama TNI dalam pembuatan jalan hingga selesai nantinya,”ujar Danramil.
Dandim 0911/Nunukan Letkol Czi Abdillah Arief sangat mengapresiasi dan sangat antusias kepada warga Desa Lapri, yang bahu membahu gotong royong bersama TNI untuk mensukseskan program TMMD ke 105 Tahun 2019.
Dandim berharap, program TMMD ini dapat memberi manfaat bagi masyarakat,sebagai sarana transportasi dan usaha tani sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat Desa Lapri,”ungkapnya. (Pendim 0911 NNK/Red)
Sinjai (Sulsel)-TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan kelanjutan dari Program ABRI Masuk Desa (AMD) sejak tahun 1980-an telah memberikan kontribusi yang positip bagi masyarakat dan pemerintah khususnya dalam percepatan pembangunan.
Pelaksanaan TMMD ke-105 Tahun 2019 di Kabupaten Sinjai yang melibatkan prajurit TNI, Polri, Pemda serta komponen masyarakat berlangsung selama satu bulan.
Tema TMMD ke-105 ini ” Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat “.
Adapun sasaran fisik meliputi perintisan jalan Dusun Balle sepanjang 3.800 meter dan lebar 6 meter, peningkatan jalan sepanjang 800 meter, lebar 6 meter, dan pemasangan Gorong-gorong.
Dari makna tema TMMD serta pelaksanaannya di lapangan menunjukan bahwa TNI selalu setia pada tugas untuk berbuat yang terbaik bagi kepentingan rakyat sehingga TMMD memberikan manfaat positif untuk kesejahteraan masyarakat sekitarnya.
Sinjai (Sulsel) – Secara serentak seluruh perwira satuan lalu lintas Polres Sinjai bertindak sebagai Pembina Upacara Bendera disekolah kabupaten sinjai. Senin pagi (22/7/2019).
Seperti Kasat Lantas Polres Sinjai Akp Yus Ade Elisia, SH.S.Ik selaku pembina upacara di SMA Negeri 2 Bikeru, Kec. Sinjai Utara, dalam amanat menyampaikan himbauan kamseltibcar lalu lintas diharapkan pula peran serta berbagai pihak termasuk orang tua, guru serta kesadaran para pelajar itu sendiri sangat dibutuhkan untuk menciptakan kamseltibcar lalu lintas, karena keselamatan adalah tujuan kita bersama.
Pada kesempatan tersebut, Kasat Lantas menekankan kepada para guru dan siswa untuk tidak memberikan fasilitas serta tidak menggunakan kendaraan bermotor bagi anak dibawah umur dan belum punya SIM baik keseharian maupun untuk ke sekolah.
Selain itu, disampaikan pula terkait tujuh Poin Focus Pelanggaran berlalu lintas yang menyebabkan fatalitas kecelakaan lalu lintas yakni pengendara anak dibawah umur, Pengendara melawan arus, Pengendara tidak menggunakan savety belt, Dan Menggunakan HP saat berkendara,
tidak menggunakan helm SNI, serta
Berkendara dalam keadaan mabuk karena pengaruh Narkoba/miras, dan berkendara melebihi batas kecepatan.
Tak hanya itu, bahaya narkoba yang saat ini menjadi ancaman nyata bagi pelajar yang dapat merusak generasi penerus bangsa dan pentingnya kedisiplinan dalam berlalu lintas juga disampaikan di hadapan ratusan siswa siswi SMA Negeri 2 Bikeru, Kec. Sinjai Selatan.
Selain Kasat Lantas Polres Sinjai, beberapa perwira satuan lalu lintas yang juga menjadi pembina upacara diantaranya Kaur Bin Ops Lantas Iptu Ambo Syahrir, SE di SMP Negeri 1 Sinjai, Kecamatan Sinjai Utara, dan Kanit Laka Lantas Polres Sinjai Iptu Mukramin, SH sebagai pembina upacara di SMP 3 Talle, kecamatan sinjai selatan. Dan pada kesempatan tersebut para perwira satuan lantas polres sinjai menyampaikan himbauan dan sosialisasi kamseltibcar lalu lintas.
Kapolres Sinjai Ajun Komisaris Besar Polisi (Akbp) Sebril Sesa, S.Ik mengungkapkan bahwa tujuan Polisi Go To School untuk mengajak dan memotifasi para pelajar agar belajar lebih giat belajar dan menjauhkan diri dari perbuatan melanggar hukum yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga maupun lingkungan. (Irwan N Raju)