Penulis: yutda alin

TANJUNG SELOR-Mewakili Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Asisten bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Kaltara, Pollymart Sijabat, SKM., M.AP, membuka Musrenbang Inklusif: Musyawarah Perempuan, Anak, Disabilitas dan Kelompok Rentan Untuk Kalimantan Utara yang Sejahtera dan Berkeadilan Kalimantan Utara yang disingkat Mentari Kaltara, Senin (22/4).

Dalam sambutannya, Pollymart mengatakan murenbang ini menjadi wadah bagi kelompok perempuan, anak, disabilitas, dan kelompok rentan untuk menyampaikan aspirasi terkait pemenuhan dasar dalam perencanaan, pembangunan daerah, dan masukan terhadap dokumen rencana kerja pemerintah.

“Melalui kegiatan musrenbang inklusif ini, pemerintah daerah dapat menyediakan wadah bagi kelompok perempuan, anak, disabilitas dan kelompok rentan dalam perencanaan pembangunan daerah. Kegiatan ini juga akan membentuk kesadaran dan pemahaman yang lebih baik dikalangan pemangku kepentingan,”terangnya.

Ia berharap, melalui musrenbang ini dapat memberikan masukan yang konkret dan relevan terhadap isi yang dihadapi kelompok perempuan, anak, disabilitas, dan kelompok rentan yang diharapkan dapat diakomodir dalam penyusunan RKPD 2025, RPJMD 2025-2029, dan RPJPD 2025-2045.

“Selain itu, diharapkan dapat terbentuk rekomendasi dan panduan teknis yang mendetail mengenai program kerja pemerintah daerah yang berfokus pada pemenuhan layanan dasar bagi kelompok perempuan, anak, disabiltas, dan kelompok rentan,” imbuhnya.

Kegiatan yang diinisasi melalui program SKALA melalui DP3AP2KB Kaltara ini dihadiri OPD dilingkungan pemerintah provinsi-kabupaten/kota, TP PKK se-Kaltara, DWP se-Kaltara, jaringan masyarakat, dan akademisi.

Untuk diketahui, Program SKALA telah membantu dalam membentuk jaringan kelompok perempuan, disabilitas, dan kelompok lainnya di Kaltara. Salah satu rekomendasi dari program ini adalah mengintegrasikan partisipasi kelompok dalam perencanaan pembangunan daerah.

Penyampaian aspirasi dan penyampaian mimpi 20 tahun kedepan oleh perwakilan kelompok perempuan, kelompok anak, kelompok disabilitas, dan kelompok rentan, sebagai penutup seremonial pembukaan musrenbang.

(dkisp)

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), DR.(HC) Zainal A. Paliwang, M.Hum diwakili oleh Sekertaris Provinsi (Sekprov), Dr. H. Suriansyah,M.A.P,. memimpin apel rutin di lingkungan Pemprov Kaltara bertempat di Lapangan Agathis, Senin (22/4) pagi.

“Apel pagi tidak akan menjadi beban, bahkan menyenangkan jika itu ada di dalam hati dan pikiran kita, dianggap kebutuhan bukan beban,” ajak Sekprov.

Suriansyah kembali mengingatkan arahan Gubernur Kaltara pada apel senin sebelumnya menjelang tahun politik pemilihan Kepala Daerah agar seluruh ASN dan Non ASN yang dibiayai oleh APBD selaku pelaksana kebijakan publik, pelayan publik serta sebagai perekat dan pemersatu bangsa.

“Kemarin arahan Pak Gubernur terkait dengan nomor tiga, gunakanlah dengan bijak media sosial dengan baik, jangan ada ASN dan rekan Non ASN yang bisa merusak persatuan dan kesatuan bangsa dengan menyalahgunakan media sosial, jangan menyebar fitnah, kebohongan, iri dengki, karena kita diatur oleh undang-undang,” tegas Suriansyah.

Suriansyah meminta pegawai di lingkungan Pemprov yang enggan mengikuti aturan perundangan yang berlaku agar segera keluar dari pemerintahan.

“Saya hanya mengulangi arahan Bapak Gubernur agar gunakan media sosial secara bijak,”tegasnya

“Kita sudah memasuki bulan pertama triwulan ke-dua oleh karena itu Kepala Badan dan Dinas selaku Pengguna Anggaran (PA), agar kembali mengecek kegiatannya untuk percepatan realisasi karena perekonomian daerah juga ditopang oleh APBD,” sambungnya.

Terakhir Sekprov mengingatkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan melaksanakan audit rinci sehingga dirinya mengingatkan agar seluruh pejabat terkait agar mempersiapkan dengan baik seluruh dokumen yang diperlukan.

“Menyampaikan informasi dan data yang dibutuhkan dan kooperatif, seluruh PA nanti dijadwalkan pembahasan terkait dengan tindak lanjut hasil pemeriksaan tahun sebelumnya baik oleh internal kita, BPK atau BPKP,” tambahnnya.

Tampak lengkap hadir seluruh jajaran Kepala OPD di Lingkungan Pemprov Kaltara diantaranya Asisten III bidang Administrasi Umum Setprov Kalimantan Utara (Kaltara), Pollymaart Sijabat, SKM., M.A.P., Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP), Ilham Zain, S.Sos., M. PA., Kepala Biro Adpim, Jaini, S.Hut., M.P., hingga Inspektur Inspektorat Daerah Kaltara, Yuniar Aspiati, S.E., M.AP.

(dkisp)

TANJUNG SELOR – Hari pertama kerja pasca libur Lebaran 2024, ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non ASN di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) melaksanakan apel pagi yang dirangkai dengan halalbihalal, Selasa (16/4) pagi, di Lapangan Agathis, Tanjung Selor, Bulungan.

Apel yang dipimpin langsung Gubernur Kaltara Dr. (H.C). H. Zainal A. Paliwang, M.Hum., ini turut dihadiri oleh seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Asisten dan Staf Ahli di lingkup Pemprov Kaltara.

Di depan para peserta apel, Gubernur mengucapkan selamat hari raya Idulfitri 1445 H. Menurutnya, momen halalbihalal merupakan tradisi tetap setelah menjalankan ibadah puasa Ramadan selama sebulan penuh.

“Momen halalbihalal ini senagai ajang silaturahmi untuk saling memaafkan, untuk itu atas nama Pemprov Kaltara dan secara pribadi mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1445 H, mohon maaf lahir dan bathin kepada seluruh pegawai ASN dan Non ASN di lingkungan Pemprov Kaltara,” kata Gubernur mengawali arahannya.

Tidak hanya itu, Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang berharap bahwa setelah hari kemenangan ini, semua mendapatkan semangat baru untuk bekerja dengan lebih giat.

“Dan saya harapkan, dalam semangat hari raya Idulfitri ini, kita dapat bekerja lebih giat dan lebih semangat untuk Provinsi kita tercinta ini,” harapnya.

Dalam amanatnya, Gubernur Zainal A Paliwang juga mengingatkan kepada ASN dan non ASN tidak absen saat hari pertama masuk kerja usai libur lebaran. Nantinya, kehadiran para ASN dan non ASN bakal di cek langsung oleh Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) Pemprov Kaltara.

“Saya minta nanti Satpol PP untuk mengecek ke kantor-kantor dinas di lingkup Pemprov Kaltara, untuk memastikan kehadiran para ASN pada hari pertama masuk kerja,” tegasnya di hadapan ASN dan Non ASN Pemprov Kaltara.

Setelah rangkaian apel pagi selesai, dilanjutkan dengan acara ramah tamah di mana Gubernur beserta para kepala OPD menghampiri barisan peserta apel dan bersalaman dengan para ASN dan non ASN di lingkup Pemprov Kaltara.

(dkisp)