HUT Tana Tidung ke-16, Semangat Bangkit dan Maju untuk Kesejahteraan Masyarakat

TIDENG PALE – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), dalam hal ini diwakili oleh Asisten bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Kaltara (Kesra) Sekprov Kaltara, Datu Iqro Ramadhan, S.Sos., M.Si menghadiri rapat paripurna istimewa masa sidang II tahun 2023 dengan agenda memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kabupaten Tana Tidung di Gedung Serbaguna DPRD Tana Tidung.

Hadir Ketua DPRD Tana Tidung, Jamhari beserta wakil ketua, dan segenap anggota DPRD Tana Tidung, Bupati dan Walil Bupati Ibrahim Ali, A.Md dan Hendrik, SH.,MH, unsur forkopimda Kabupaten Tana Tidung, tokoh agama dan masyarakat Tana Tidung, ketua organisasi kesukuan, organisasi masyarakat dan partai politik se-Tana Tidung.

Adapun HUT ke-16 Kabupaten Tana Tidung mengusung tema “Upun Taka Bangkit dan Maju” dengan harapan semua pihak dapat bekerja sama dan gotong-royong dalam membangun daerah serta bangkit bersama setelah pandemi Covid-19, namun tetap tidak melupakan asal usul sejarah dan budaya daerah sebagai makna Upun Taka.

Atas nama jajaran Pemprov Kaltara, mengucapkan selamat kepada Kabupaten Tana Tidung di hari jadinya yang ke-16. Semoga seiring dengan bertambahnya usia ini, Pemkab Tana Tidung dapat terus bergerak maju, serta membawa masyarakat Kabupaten Tana Tidung menjadi semakin sejahtera.

“Selamat memperingati HUT ke-16 Kabupaten Tana Tidung, semoga bertambahnya usia ini, Kabupaten Tana Tidung menjadi daerah yang bermartabat, sejahtera, indah dan humanis,” ujar Asisten I, Datu Iqro membacakan sambutan Gubernur Kaltara, Drs. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum, Selasa (8/8/2023).

Dalam kesempatan itu, Datu Iqro menyampaikan bahwa banyak hal yang telah dicapai oleh Kabupaten Tana Tidung. Genap berusia dua windu, Pemkab Tana Tidung terus belajar serta terus tumbuh berkembang.

Lebih lanjut, banyak hal yang telah dicapai oleh Kabupaten Tana Tidung, khususnya selama berada di bawah kepemimpinan saudara Ibrahim Ali selaku Bupati dan saudara Hendrik selaku Wakil Bupati. Namun demikian, masih banyak hal yang masih perlu kerja keras untuk menggapainya.

“Sudara sudah banyak berbuat namun tentu masih banyak yang harus kita lakukan. Oleh karena itu, sinergi dengan seluruh forkopimda dan para pemangku kepentingan (stakeholder) lain masih perlu dilaksanakan. Tidak lupa saya mengajak kepada segenap elemen masyarakat untuk terus memberikan dukungan dan bergandengan tangan untuk perkembangan Kabupaten Tana Tidung,” ajaknya.

Terakhir, ia mengajak kepada masyarakat Tana Tidung, untuk dapat bangkit bersama dan maju demi kesejahteraan masyarakat tana tidung.

“Saya yakin dengan semangat terus membangun dan menciptakan inovasi baru, Tana Tidung akan terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakatnya,” tutupnya.

(dkisp)

Gubernur Zainal Paliwang Lepas Kontingen Pramuka ke Rainas Cibubur

TARAKAN – Gubernur Drs. Zainal A Palliwang, S.H., M.Hum dengan bangga melepas kontingen Raimuna Nasional ke-XII Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) di Aula Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kota Tarakan, Jumat (11/8/2023).

Didampingi Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara sekaligus Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Kaltara, Dr. H. Suriansyah, M.AP, Gubernur Kaltara melepas 100 peserta terpilih yang terdiri 89 anggota pramuka dan 11 unsur pimpinan Pramuka.

Nantinya mereka akan mengikuti Raimuna Nasional ke-12, yang dijadwalkan berlangsung di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur, mulai tanggal 12 hingga 21 Agustus 2023.

Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara, Gubernur yang sebagai Ketua Majelis Pembimbing Daerah (MABIDA), mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang terpilih mengikuti Raimuna Nasional ke-12 di Cibubur. “Patuhi segala peraturan, jaga kesehatan dan jaga nama baik Provinsi Kaltara,” pesan Gubernur Zainal Paliwang.

Diketahui, Raimuna Nasional atau Rainas merupakan sebuah pertemuan besar yang menggabungkan semangat dan tekad dari Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega. Gabungan kata “rai” yang berarti sekelompok orang berkumpul untuk mencapai tujuan bersama, dan “muna” yang melambangkan daya kekuatan jiwa dalam mencapai kesuksesan, mengilhami semangat dalam setiap langkah para peserta.

Dalam tema “Pramuka Hebat Indonesia Bangkit”, Rainas ke-12 ini akan menjadi panggung untuk memupuk persaudaraan, meningkatkan keterampilan, dan mengembangkan semangat kepemimpinan.

“Dengan komitmen terhadap kode kehormatan Pramuka yakni Satya dan Darma, kita berharap para peserta dapat mengambil pelajaran berharga dari setiap momen dan aktivitas yang dirancang dengan penuh rekreasi edukatif,” katanya.

Ia meyakini kegiatan ini akan membentuk karakter, kemandirian, dan kesatuan dalam gerakan Pramuka. Maka dari itu, seluruh kontingen harus lah menjunjung tinggi sikap dan perilaku yang baik, serta memberikan citra positif bagi daerah dan bangsa. “Mari kita berdoa agar kegiatan ini berjalan lancar, sukses, dan penuh dengan kenangan berharga bagi seluruh peserta,” pungkasnya.

(dkisp)

Anggota Baru Setia Hati Terate Cabang Nunukan Disahkan

NUNUKAN – Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura yang diwakili Kepala Inspektorat Jumianto menghadiri acara pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Nunukan Tahun 2023 M / 1445 H.

Dengan mengangkat tema “Selama Matahari Masih Bersinar, Selama Bumi Masih Dihuni Oleh Manusia, Selama Itu Pula PSHT Akan Tetap Kekal Abadi Jaya Selama – Lamanya” kegiatan tersebut diselenggarakan di Pendopo PAKUWAJA Jalan Bukit Cinta Nunukan, Kamis (10/08/2023).

Bupati Nunukan yang diwakili oleh Kepala Inspektorat Jumianto menyampaikan sambutannya baru saja kita sama – sama menyaksikan prosesi pengukuhan atau peresmian warga tingkat 1 Persaudaraan Setia Hati Terate Kabupaten Nunukan tahun 2023.

“Atas nama Pribadi dan Pemerintah Kabupaten Nunukan mengucapkan kepada warga PSHT yang baru saja dikukuhkan berharap bergabungnya saudara – saudara sekalian mampu memperkuat organisasi PSHT di Kabupaten Nunukan, Keberhasilan saudara sekalian di terima menjadi warga PSHT sesungguhnya memiliki konsekuensi dan tanggung jawab berat yang harus diemban’, ujarnya.

Selanjutnya dikatakan mengingatkan bahwa tujuan utama belajar ilmu bela diri dan bergabung ke dalam sebuah perguruan silat adalah untuk memperkuat pondasi diri, baik pondasi secara fisik maupun secara bathiniah dan tujuan lainnya untuk menambah teman, saudara dan mempererat hubungan silaturahmi.

“Melihat PSHT Di daerah lain tidak hanya fokus belajar ilmu bela diri, namun PSHT juga aktif dalam melakukan kegiatan – kegiatan sosial, seperti memberikan bantuan – bantuan bagi masyarakat kurang mampu, kerja bakti membersihkan lingkungan,serta ikut terlibat dalam penanganan korban bencana alam”, jelasnya.

Selanjutnya Bupati berharap PSHT Kabupaten Nunukan juga bisa mencontoh hal – hal yang baik tersebut, supaya kehadiran PSHT di Kabupaten Nunukan benar – benar memberi manfaat bagi masyarakat secara luas.

Dalam kesempatan tersebut Ketua PSHT Cabang Nunukan Teguh Wiyono menyampaikan bahwa hasil pembinaan dan pengemblengan oleh para pelatih maupun pengurus secara berjenjang kepada calon warga baru ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu diharapkan setelah disahkan adik- adik harus tetap untuk giat berlatih dan berlatih.

” Kita tahu bahwa kesempurnaan itu mutlak milik Allah SWT oleh karena itu masih banyak kekurangan yang harus dijadikan bahan evaluasi untuk di masa – masa mendatang terutama pembinaan kerohanian dan mental spiritual”, ujar Teguh.

Lebih lanjut disampaikan untuk menjadi anggota atau warga PSHT tidaklah mudah harus melalui proses latihan yang dilaksanakan dari tingkat pra polos, tingkat polos, tingkat jambon, tingkat hijau, tingkat putih dan harus mengikuti lagi pendaftaran calon warga, dengan waktu latihan masing – masing kurang waktu lebih 6 bulan atau singkatnya untuk menjadi warga PSHT sekurang – kurangnya harus mengikuti selama 2 tahun.

PSHT Cabang Nunukan tahun 2023 ini mengesahkan 36 orang terdiri dari ranting Lumbis 14 orang sudah disahkan tanggal 29 juli 2023 ikut di Cabang Malinau, Ranting Tulin Onsoi 6 orang sudah disahkan tanggal 29 juli 2023 ikut di Cabang Malinau, Ranting Nunukan 16 orang jadi pada malam hari ini yang akan disahkan sebanyak 16 orang terdiri dari 3 putri dan 13 putra.

(PROKOMPIM)

Wabup H. Hanafiah Monitoring Pembangunan di Kecamatan Sebuku dan Sembakung

NUNUKAN – Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah setelah menghadiri kegiatan upacara penutupan TMMD ke 117 di Desa harapan Kecamatan Sebuku, Wabup H. Hanafiah dengan didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan H. Asmar bersama rombongan melakukan monitoring proyek pembangunan daerah tahun anggaran 2023, yang ada di dua Kecamatan diantaranya Kec. Sebuku, dan Kec. Sembakung, Kamis (10/8).

Dalam monitoring tersebut beberapa tempat yang sempat dimonitoring yaitu, rekonstruksi jalan Atap – Kunyit Kec. Sebuku, pembangunan ruang laboratorium komputer, dan pembangunan ruang perpustakaan SDN 006 Sembakung, serta peninjauan rehabilitasi fasilitas pelabuhan Sungai Sembakung sisi perairan dan sisi darat di Kec. Sembakung.

DI sela – sela kunjungannya, Wabup Hanafiah mengingatkan kepada kontraktor dan pengawas lapangan yang berada di lokasi proyek agar pekerjaan yang baru di mulai melaksanakan pembangunan untuk lebih cepat dalam proses penyelesaian, dan betul – betul dikerjakan sesuai dengan apa yang direncanakan walaupun kegiatan berjalannya rekonstruksi jalan dan pembangunan ruang laboratorium serta rehabilitasi fasilitas pelabuhan baru berjalan 10%.

Bukan hanya itu, Wabup Hanafiah meminta agar pekerjaan jangan dilihat dari aspek kecepatan mengerjakan saja namun lebih kepada aspek pemanfaatan bagi masyarakat.

“Jangan sampai nanti apa yang dikerjakan tidak sesuai keinginan. Saya minta kepada kontraktor dan pengawas lapangan supaya mengerjakannya sesuai dengan yang direncanakan,”Ungkapnya

Selain Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah, juga terlihat di lapangan Asisten Ekonomi dan Pembangunan H. Asmar meninjau secara langsung di lokasi pembangunan yang dituju.

Hasil peninjauan sementara berdasarkan pengawas yang ada di lapangan bahwa rekonstruksi jalan akan segera dikerjakan sesuai jadwal yang ditentukan bulan September sudah pengaspalan, kemudian Rehabilitasi Fasilitas Pelabuhan Sungai Sembakung Sisi Perairan dan Sisi Darat. Wabup H. Hanafiah meminta dipercepat agar fasilitas tersebut dapat di pergunakan masyarakat secepatnya.

(PROKOMPIM)

Wabup H. Hanafiah Hadiri Penutupan TMMD ke 117 di Desa Harapan

NUNUKAN – Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah menghadiri upacara penutupan Tentara Manunggal Membangun Desa TTMD Ke -117. Kegiatan yang mengusung tema, “Sinergi Lintas Sektoral Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat,”Tahun 2023 dihadiri oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) VI/ Mulawarman Brigjen TNI Susilo yang menjadi Inspektur Upacara diselenggarakan di Lapangan Sepak Bola Desa Harapan Kec. Sebuku, Kamis (10/08).

Kegiatan ini juga dihadiri Pamen Ahli bidang UMP, Aspes Kasdam VI Mulawarman, Dandim 0911 Nunukan, Danramil Sebuku, Kapolsek Sebuku, Camat Sebuku, Camat Tulin Onsoi, Bappeda Litbang Kab. Nunukan, Kades Sebuku, tokoh masyarakat, dan tokoh adat.

Peserta upacara terdiri dari Personil Yonif 614 Raja Pandita, Personil Koramil Sebuku, Personil Koramil Sembakung, Personil Polsek Sebuku, Satpol PP Sebuku, serta siswa-siswi sekolah.

TMMD Ke -117 berlangsung selama 30 hari dimulai tanggal 12 Juli sampai 10 Agustus 2023. adapun yang bisa dirasakan kegunaannya secara fisik oleh masyarakat berupa peningkatan badan jalan sepanjang 6.850 meter, pembukaan atau penimbunan dan perkerasan jalan sepanjang 800 meter, pemasangan Siring sepanjang 350 meter, pemasangan gorong-gorong 4 titik, Pembuatan rumah 2 unit, pembuatan sumur bor 1 unit, pembuatan MCK 1 unit, pembuatan pos kamling 2 unit, pembuatan lapangan voli 1 uni, pembuatan jembatan 1 unit, rehab balai Desa 1 unit, rehab rumah tidak layak huni 4 unit, masjid 2 unit, rehab mushola 1 unit, dan rehab GBA.

Pada kesempatan saat meninjau lokasi hasil kegiatan TMMD, Wabup H. Hanafiah menyampaikan bahwa ini semua kerjasama antara TNI dengan Pemerintah Daerah dan didukung oleh masyarakat serta ucapan terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat membantu sehingga suksesnya TMMD Ke – 117 di Desa Harapan Kec. Sebuku ini, terutama kepada Kodim 0911/ Nunukan beserta jajarannya.

Wabup berharap, dengan apa yang sudah dibangun dan dihasilkan dalam kegiatan TMMD ini supaya bisa dimanfaatkan dengan sebaik – baiknya, dan meminta agar dirawat dengan baik.

“Apa yang sudah dilakukan oleh TMMD ini sebagai upaya meminimalisir kesenjangan sosial dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa Harapan, sehingga pada akhirnya akan memperteguh rasa nasionalisme, kecintaan dan kebanggaan kita sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia,”Ungkap Wabup.

“Kepala Staf Kodam (Kasdam) VI/ Mulawarman Brigjen TNI Susilo yang menjadi Inspektur Upacara membacakan amanat Panglima Kodam VI/Mulawarman pada acara penutupan TMMD Ke -117 bahwa Program TNI Manunggal Membangun Desa TMMD ke – 117 tahun 2023 yang dilaksanakan selama 30 hari ini merupakan operasi bakti TNI dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat yang dilaksanakan secara lintas sektoral dengan melibatkan TNI, polri, kementerian, lembaga pemerintah, non kementerian, lembaga daerah, mahasiswa, dan segenap lapisan masyarakat.

Tujuan dilaksanakannya TNI manunggal membangun desa adalah untuk membantu pemerintah daerah guna meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah dalam membangun infrastruktur serta membuka daerah yang terisolir, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan kehidupan berbangsa maupun bernegara dalam rangka kepentingan pertahanan serta tetap terpeliharanya kemanunggalan TNI dan rakyat semangat kebersamaan.

“Seperti inilah yang sebenarnya merupakan hakikat dari kemanunggalan TNI dengan rakyat yang merupakan roh perjuangan bangsa dan akan terus kita bangun serta pelihara kemanuggalan TNI. Ini aktualisasi peran TNI dalam mewujudkan seluruh potensi wilayah dan masyarakat sebagai pendorong kemajuan bangsa yang bermuara pada terbentuknya kekuatan pertahanan Nasional yang kokoh”, ujarnya.

 

Lebih lanjut dikatakan Pelaksanaan TMMD ke-117 kali ini mengambil tema “Sinergi Lintas Sektoral Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat tema ini mengandung makna adanya sinergi atau antar instansi serta partisipasi masyarakat, dan semua komponen bangsa secara total untuk mewujudkan akselerasi pembangunan di wilayah demi kesejahteraan masyarakat dan mendukungnya pertahanan darat yang tangguh untuk membantu daerah-daerah yang belum tersentuh pembangunan secara merata.

“Berdasarkan hasil evaluasi, saya menilai bahwa penyelenggaraan TMMD kali ini telah dapat berjalan dengan lancar tertib dan aman dengan hasil yang sangat menggembirakan. Tentunya kita semua berharap manfaat dari hasil pelaksanaan TMMD ini dapat meningkatkan ketahanan pangan di wilayah”, tambahnya.

(PROKOMPIM)