Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Keselamatan Kayan 2023, Asisten III Hadir Wakili Gubernur

TANJUNG SELOR – Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian dalam rangka Keselamatan Kayan Tahun 2023 digelar di Lapangan Mako Polda Kalimantan Utara (Kaltara), Selasa (06/02/2023) pagi.

Dalam Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Tahun 2022 di Polda Kaltara, apel dipimpin oleh Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Utara Brigjen Pol Kasmudi, S.I.K mewakili Kapolda Kaltara, diikuti oleh sejumlah unsur Forkopimda, Personil TNI-Polri serta unsur terkait lainnya.

Sementara mewakili Gubernur Kaltara, yakni Asisten III Bidang Administrasi Umum, Pollymaart Sijabat, SKM.,M.AP.

Wakapolda Kaltara sebagai pimpinan apel membacakan amanat Apel Gelar Pasukan Kepolisian tahun 2023 dari Kapolda Kaltara.

Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian dalam rangka Keselamatan Kayan Tahun 2023 yang akan dilaksanakan secara serentak dijajaran wilayah hukum Kaltara.

Dalam rangka mendukung tindakan pencegahan kecelakaan dalam lalu lintas, maka Polda Kaltara menggelar operasi kepolisian kewilayahan dengan sandi “Keselamatan Kayan 2023”, yang dilaksanakan selama 14 hari dimulai dari tanggal 7 februari 2023 sampai dengan tanggal 20 februari 2023 di seluruh wilayah hukum Polda Kaltara.

“Untuk operasi pemelihara keamanan di bidang lalu lintas ini akan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif dalam rangka cipta kondisi kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas), serta meningkatnya kepatuhan dan disiplin masyarakat terhadap perundang-undangan lalu lintas menjelang hari raya Idul Fitri 2023,” katanya.

Dalam mengatasi permasalahan bidang lalu lintas begitu kompleks dan tidak mudah. Namun, perlu bersinergitas dengan berbagai stakeholder untuk menangani masalah keselamatan dalam berlalulintas.

“Saya berpesan kepada seluruh anggota yang terlibat operasi agar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab, kedepankan sikap humanis, jaga kesehatan, tingkatkan kewaspadaan, utamakan keselamatan, dan semoga apa yang kita kerjakan nantinya menjadi ladang ibadah buat kita semua dan keluarga,” ungkapnya.

(dkisp)

 

Ajakan Bangkit dan Pulih dari Pemprov di Malam Penutupan Cap Go Meh

TANJUNG SELOR – Festival Imlek 2574 dan Cap Go Meh 2023 di Tanjung Selor ditutup oleh Gubernur Kaltara Drs. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum di Klenteng Ta Pek kong, pada Minggu 5 Februari 2023.

Perayaan ini digelar selama 5 (lima) hari, terhitung sejak tanggal 1-5 Februari 2023 dengan menghadirkan serangkaian kegiatan menarik, diantaranya stand kuliner dan UMKM kuliner, panggung seni dan budaya, atraksi barongsai, lomba mahyong, karnaval mobil lampion, dan opera 1000 wajah.

Cap Go Meh merupakan perayaan penting bagi bangsa Tionghoa yang melambangkan hari ke-15 dan sekaligus merupakan penutupan perayaan tahun baru Imlek. Dan hari Imlek tahun ini memasuki tahun Kelinci Air.

“Selamat memasuki tahun Kelinci Air, di mana mengartikan adanya harapan kesegaran yang baru serta pemulihan dari akibat yang buruk setelah apa yang terjadi sebelumnya,” ujar Gubernur Zainal mengawali sambutan.

Gubernur Zainal mengingatkan untuk tetap memperhatikan kesehatan tubuh dengan menjaga daya tahan tubuh.

“Hari ini kita tahu bawa PPKM sudah resmi dicabut dan kita dapat beraktivitas kembali dengan normal. Namun, walaupun PPKM sudah dicabut, jangan sampai kita lalai akan kesehatan. Karena kunci utama agar kita tidak mengalami sakit adalah menjaga daya tahan tubuh,” ujar Gubernur.

Melalui kesempatan ini, Gubernur Zainal kembali mengingatkan untuk selalu mendukung pengembangan UMKM lokal sebagai salah satu pondasi perekonomian di daerah agar peputaran ekonomi di Kaltara terus berjalan.

“Seperti penggunaan batik lokal dan juga mengonsumsi pangan lokal. Budaya tolong menolong juga membantu kita dalam pemulihan pandemi COVID-19,” imbau Gubernur.

(Adpim)

 

Sederet Agenda Gubernur di Nunukan Akhir Pekan Kemarin

NUNUKAN – Gubernur Kaltara Drs. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum dengan didampingi kepala OPD terkait melakukan serangkaian kunjungan kerja ke Sei Menggaris, Kabupaten Nunukan yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari, yakni dari Sabtu (4/2) – Minggu (5/2).

Sabtu 4 Februari 2023, Gubernur Zainal mengunjungi kegiatan bedah rumah bagi warga lansia dan difabel yang terletak di daerah Transmigrasi SP 2, Desa Sri Nanti, yang merupakan program dari PT Duta Tambang Rekaya (DTR) Medco Energy.

Di SP 2 Desa Sri Nanti, Gubernur juga mengunjungi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) PDAM, binaan dari PT DTR.

Masih di Desa Sri Nanti, Gubernur beserta jajaran melakukan silaturahmi dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan masyarakat transmigrasi yang telah bermukim sejak 20 tahun lalu.

Pada kegiatan ini, Gubernur Zainal menyerahkan souvenir kepada para guru ngaji/madrasah dan para pendeta dan bantuan alat-alat olahraga agar bisa digunakan oleh warga setempat untuk kegiatan perlombaan olahraga.

Setelah dari kegiatan silaturahmi, Gubernur Zainal meresmikan Gedung Perpustakaan SMKN 1 Sei Menggaris di Desa Tabur Sari.

Peresmian ini mengangkat tema ‘Bangun Infrastruktur Hingga Daerah Perbatasan Masyarakat pun Nyaman’.Melalui kesempatan ini, Gubernur Zainal menyerahkan beberapa bantuan, salah satunya berupa peralatan belajar bagi para siswa/siswi.

“Semoga bantuan ini bermanfaat. Semakin giat belajar dan termotivasi meraih prestasi akademik maupun non akademik,” tutur Gubernur.

Menutup kunjungan kerja di hari Sabtu, sorenya, Gubernur Zainal menyempatkan diri untuk berolahraga dengan bermain sepakbola bersama masyarakat di Kecamatan Sei Menggaris.

(adpim)

Harapan Baru di Tahun Kelinci

TANJUNG SELOR – Ribuan masyarakat Tanjung Selor memadati Klenteng Tao Pek Kong Tanjung Selor guna menyaksikan penampilan atraksi dalam acara puncak Festival Imlek dan Cap Go Meh 2574/2023, Ahad (05/02/2023).

Festival yang digelar sejak awal Februari tepatnya 01 Februari 2023 lalu ini, selain menjadi bagian dalam perayaan tahun baru warga Tionghoa juga merupakan event rutin yang masuk dalam 10 Calendar of Event Kalimantan Utara (Kaltara).

Gubernur Kaltara Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum hadir sekaligus menutup secara resmi festival tersebut.

Dalam sambutannya Gubernur Zainal tergugah dengan banyaknya pengunjung yang hadir pada tahun ini.

Berbeda dari tahun sebelumnya, PPKM yang wajib diterapkan disetiap daerah menyebabkan terbatasnya jumlah pengunjung dan aktivitas, termasuk dalam perayaan Festival Imlek dan Cap Go Meh 2022 lalu. Ditambah tahun ini, langit yang cukup cerah.

“Kalau saya bandingkan tahun lalu. Seluruh masyarakat memadati area ini. Kita bersyukur Tuhan memberikan cuaca yang bagus sehingga acara ini dapat berlangsung dengan khidmat,” katanya.

Sebagaimana diketahui Imlek merupakan momentum penting bagi warga Tionghoa. Memasuki tahun Kelinci Air ini melambangkan harapan baru, pemulihan dari akibat yang buruk setelah apa yang terjadi sebelumnya.

Tentunya banyak hal yang terjadi akibat dampak dari pandemi ini. “Tetapi kita sama-sama mencoba bangkit, dan berjuang bersama -sama sampai pada hari ini PPKM resmi dicabut dan kita dapat beraktivitas seperti biasa,” terangnya.

Ia mengharapkan di tahun baru ini, masyarakat mau bergandengan tangan, saling membantu dan bergotong royong demi Kaltara yang Berubah, Maju, dan Sejahtera.

Ia mengajak tiap individu untuk tetap optimis menghadapi isu resesi yang berkembang. “Kita harus tetap optimis, Indonesia tidak berdampak lebih. Saya mengimbau kita semua untuk mendukung UMKM lokal sebagai pondasi perekonomian di daerah agar perputaran ekonomi terus berjalan,” pintanya.

Penggunaan batik dan pangan lokal menjadi bagian dalam perputaran ekonomi karena turut membantu para petani dan perajin di Kaltara. “Budaya tolong menolong ini sangat membantu kita dalam pemulihan. Ketika pandemi Kaltara tidak terlalu merasakan dampak yang besar ini, kita patut bersyukur,” tutupnya.

Ketua Panitia Hendy Dermawan mengatakan, tahun 2023 Pemerintah Kabupaten Bulungan mencanangkan area Jalan Jend Sudirman akan menjadi destinasi spot wisata China Town. Selain itu, dirinya berharap Pemprov Kaltara dan Pemkab Bulungan dapat berpartisipasi.
“Di malam sebelumnya, kami juga melaksanakan Festival Mobil Lampion. Tentunya kita berharap agenda tahunan ini bisa menjadi ikon Provinsi Kaltara,” harapnya.

Hadir dalam penutupan festival Anggota DPRD Kaltara Ainun Farida, Komandan Resort Militer (Danrem) 092/MRL Brigjen TNI Ari Estefanus, Bupati Bulungan Syarwani, Wakil Bupati Bulungan Ingkong Ala, Unsur Forkopimda Kabupaten dan Provinsi, Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Hendy Dermawan, Ketua FKUB Kaltara, Rohaniawan, dan Tokoh Tionghoa.

(dkisp)

Dies Natalis Ke-76 HMI, Datu Iqro Tiga Hal Penting Ini Tentukan Keberhasilan Kepemimpinan

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), dalam hal ini diwakili oleh Asisten I bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Kaltara (Kesra) Sekprov Kaltara, Datu Iqro Ramadhan, S.Sos., M.Si menghadiri Dies Natalis ke-76 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Diketahui pada Tanggal 5 Februari 1947 lalu, organisasi mahasiswa bernama Himpunan Mahasiswa Islam atau disingkat HMI resmi terbentuk. Tepat pada malam tadi ini, Minggu (5/2/2023), organisasi yang didirikan oleh Lafran Pane genap berusia 76 tahun.

Para kader dan alumni HMI di seluruh Indonesia, bahkan di sejumlah negara, ikut merayakan Dies Natalis (peringatan atas hari lahir,red) HMI tahun 2023.

Termasuk di Kaltara, di mana HMI Cabang Tanjung Selor bersama Majelis Daerah (MD) Korps Alumni HMI (Kahmi) Bulungan yang menggelar berbagai kegiatan yang berpusat di Tanjung Selor.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara mengucapkan selamat Milad kepada HMI. Teriring harapan semoga HMI dapat terus meningkatkan peran aktifnya dalam mengabdi kepada masyarakat,” ucap Datu Iqro membacakan sambutan Gubernur Kaltara, Drs. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum.

Pada kesempatan tersebut, pria yang pernah menjabat sebagai Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Tanah Tidung (KTT) itu, turut membagikan sebagian pengalaman serta kunci kesuksesan sebuah kepemimpinan.

“Contoh di Negara Singapura, di sana tidak ada sumber daya alam, yang maju itu sumber daya manusianya. Jadi penekanan saya pendidikan adalah yang nomor satu, lalu kesehatan kemudian infrastruktur seperti jalan, jembatan dan pelabuhan,” ujarnya.

Kepada kader HMI yang hadir, Datu Iqro juga menjelaskan bahwa ilmu pengetahuan adalah kunci kemajuan sebuah negara.

“Tidak ada satu negarapun maju jika ilmu pengetahuannya tidak berkembang, ini tantangan kita semua secara keseluruhan di Indonesia dan itu tugas adik-adik semua selaku mahasiswa, karena selaku pemikir mahasiswa bertugas memikirkan bagaimana memecahkan sebuah masalah,” tambahnya.

Persaingan kerja yang semakin terbuka tidak hanya dalam juga luar negeri menjadi pemacu agar mahasiswa dari Kaltara, khususnya kader HMI agar mampu menghadapi segala tantangan sesuai dengan tema yang diangkat yaitu “Khidmat HMI untuk Masa Depan Peradaban”.

Acara pun ditutup dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua HMI Cabang Tanjung Selor dan Ketua KAHMI Cabang Bulungan yang kemudian diserahkan kepada Asisten I, Datu Iqro Ramadhan serta Asisten I Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan yang juga hadir mewakili Bupati Bulungan.

(dkisp)