BONE – Perusahaan daerah harus mampu berinovatif di era digitalisasi sekarang ini, banyak peluang bisnis yang bisa menghasilkan keuntungan, tapi memiliki resiko termasuk melemahkan masyarakat dan pengusaha lokal, ini termasuk tantangan yang dihadapi dan harus dipertimbangkan dalam mengembangkan perusda kedepan, Senin (25-11-2019).
Perusahaan jangan hanya sebatas mengejar profit saja tapi bagaimana perusda ini mampu meyerap tenaga kerja dan hadir sebagai solusi yang bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dengan perkembangan tekhnologi saat ini membuka peluang besar untuk membantu pemenuhan kebutuhan masyarakat dan pelaku pelaku usaha tanpa harus saling melemahkan serta meningkatkan penyerapan tenaga kerja, khususnya masyarakat lokal.
“Hadir sebagai solusi, itu yang harus jadi tujuan utama, berikan masyarakat dan pelaku usaha ruang kerja dengan pemanfaatan tekhnologi digital”
Banyak bidang usaha, namun kita harus filter yang mana berdampak melemahkan dan yang mana memiliki peluang saling menguntungkan, termasuk persoalan sampah, itu bisa dikelolah dan dimanfaatkan dengan baik.
“Pencalonan nanti intinya kan persoalan konsep, terpilih tidaknya itu tujuan kedualah, mudah mudahan saja, yang terpilih bisa berkolaborasi dengan konsep dan program orang orang yang mencalonkan diri,tutur Asrul.
Ketika saya ditanya kenapa berminat mencalonkan diri, jawabannya sederhana saja “saya ingin mengaplikasikan konsep dan perogram serta jaringan yang saya miliki untuk membantu pemerintah, pelaku usaha dan masyarakat”. Jadi semuanya harus saling support dan dukungan serta bekerjasama dengan baik”. ungkap Asrul Aktivis LSM Bone tersebut.
Irwan N Raju
Kabiro Sulsel