NUNUKAN – Rapat Asosiasi Pengelola Depot Air Minum Kabupaten Nunukan (ASPADA) diadakan di Jl. Fatahillah Nunukan. 13/08/2022
Asosiasi Pengelola Depot Air Minum Kabupaten Nunukan (ASPADA) merupakan wadah yang dibentuk untuk menyalurkan dan menyelesaikan permasalahan Depot Air Galon di Kabupaten Nunukan secara struktural dan terorganisir.
Salah satu permasalahan yang terjadi yakni di penentuan harga air galon secara umum untuk semua pengelola yang notabenenya memang menjadi polemik di cakupan para pengusaha Depot Air Minum di Kabupaten Nunukan.
Pada pertemuan yang sudah dilakukan ditanggal 13 agustus terdapat hasil yang sudah disepakati, hal ini disebutkan oleh Hardi, Ketua Asosiasi Pengelola Depot Air Minum Kabupaten Nunukan (ASPADA) “Pengurus mendengar aspirasi dari anggota tentang kenaikan harga depot air minum, bagaimana harga dapat setara dan seragam, hari ini kita menyepakati untuk harga, yang datang ke depot itu 5000 (lima ribu), diantar ke toko 6000 (enam ribu), diantar kerumah 7000 (tujuh ribu)” Tutur Hardi.
“Harapannya untuk ASPADA adalah kita bersama untuk sejahtera mau itu pengurus ataupun anggota, dengan harga-harga tadi yang telah disepakati, tapi intinya kita tidak hanya mengejar keuntungan profit tapi juga ada nilai Ibadah dengan contoh kita mengantar air kerumah dengan kondisi konsumen yang memang tidak bisa datang ke depot ”tutup Hardi.
(Nam/Tika)