SELAYAR – Memasuki bulan April 2020 kembali menorehkan duka bagi warga dan keluarga masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan.
Raut wajah pasrah, lesuh dan sedih tak bisa disembunyikan oleh Darwin (43 tahun) kepala keluarga beranak tiga yang pada sekitar pukul 08.00 Wita, hari Jum’at, (03/04) pagi, menjadi korban musibah kebakaran naas.
Darwin tak bisa berbuat banyak menyaksikan api yang mulai menjalar, membesar, dan perlahan-lahan mulai melalap bangunan rumah miliknya.
Melihat kejadian tersebut, tetangga dan warga sekitar berusaha mengerahkan segenap tenaga serta kemampuan untuk memadamkan api yang meluluh lantakkan rumah korban.
Selain menghanguskan rumah milik Darwin, kobaran api turut menyambar dan melalap sebahagian bangunan rumah milik tetangga korban.
Kepala seksi darurat, bidang kedaruratan dan logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Selayar, Andi Bahar Arsyad membenarkan informasi kebakaran naas yang terjadi di lingkungan Panggilian Selatan tersebut.
“Memang benar telah terjadi insiden kebakaran pada sekitar pukul 08.00 Wita”.
Setelah menerima informasi dan laporan kejadian, kami langsung bergerak cepat menurunkan personil siaga darurat yang merapat ke tkp bersama regu pemadam kebakaran (Damkar) dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk membantu upaya pemadaman api serta evakuasi korban dari tempat kejadian peristiwa (TKP).
Sumber api sendiri diduga berasal dari kompor yang lupa dimatikan pemiliknya.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran dimaksud.
Akan tetapi, kerugian materi ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, jelasnya kepada awak media via saluran telefon selular, hari Jum’at, (03/04) siang.
(Fadly Syarif)
