Nunukan – Bakal Calon Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid menyatakan diri siap mengandeng Partai Perindo dalam kompetisi Pilkada Nunukan 2020 mendatang. Hal tersebut ditandai dengan pengembalian formulir Penjaringan Bakal Calon Bupati Nunukan di Sekretariat Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Perindo, Jl. Sanusi, Rt 06, No. 28 Kelurahan Nunukan Barat, Nunukan, Kalimantan Utara, Senin (14/10/2019).
Diantarkan dua kader Partai Hanura yang juga anggota DPRD Nunukan, Ahmad Triadi dan Hamsing, formulir dari Laura tersebut diterima oleh Ketua Tim Penjaringan DPD Perindo Nunukan Amrin Sitanggang didampingi pengurus DPD Perindo Nunukan lainya. Dalam kesempatan tersebut Ahmad Triadi menyampaikan optimismenya bahwa dalam Pilkada 2020 nanti, Rekomendasi dari Partai besutan Hari Tanoe tersebut akan jatuh kepada Laura Hafid.
“Optimisme kita bukan tanpa sebab. Selain karena visi dan misi Bu Laura yang sejalan dengan Perindo, kedekatan emosional beliau kepada kader – kader Perindo di Nunukan jg sangat dekat,” tutur pria yang akrab dipanggil Adi tersebut.
Namun begitu, Adi mengungkapkan bahwa pihaknya tak mau jumawa. Ia menegaskan bahwa Laura Hafid akan siap menjalani segala proses dan tahapan yang digelar partai Perindo. Karena menurut Adi, Laura menginkan apabila rekomendasi kelak jatuh kepada dirinya, ia ingin rekomendasi tersebut diberikan secara profesional.
” Bu Laura tetap merasa wajib utuk mengikuti segala proses tahapan dari penjaringan ini. Namun intinya, kami optimis dapat bermitra dengan Perindo di Pilkada nanti,” tandas Adi.
Disinggung mengenai alasan Laura mengikuti penjaringan di semua Partai yang membuka pendaftaran kendati Partai Hanura saat ini mempunyai 7 keterwakilan di DPRD Nunukan yang berarti telah memenuhi kuota dalam mengusung Calon Bupati, Adi menegaskan bahwa Laura ingin menjadikan semua elemen masyarakat terutama partai politik sebagai mitra baik sebelum dan setelah Pilkada.
“Kita ingin bermitra baik sebelum maupun setelah Pilkada nanti dalam membangun Nunukan ini,” pungkas Adi.
Sementara itu, Amrin Sitanggang mengapresiasi niat Laura Hafid yang berkenan menggandeng Partainya. Menurut pria yang juga anggota DPRD Nunukan tersebut, hal tersebut menandakan kendati partainya hanya mampu mengantar 1 orang perwakilanya di DPRD, namun nampu mewarnai pesta demokrasi mendatang.
“Tentunya kami sangat mengapresiasi Bu Laura yang mengembalikan berkas penjaringan ini. Itu berarti partai kami dianggap ada dalam mewarnai pilkada nanti,” tutur Amrin.
Diketahui, semenjak dibukanya penjaringan mulai tangal 7 Oktober hingga 20 Oktober 2019 telah ada 2 Tokoh Politik yang mengambil formulir bakal calon Kepala Daerah yakni Asmin Laura Hafid sekaligus Bupati Nunukan saat ini dan Basri yang merupakan mantan Bupati Nunukan periode 2011 – 2015.
“Namun baru Bu Laura yang mengembalikan formulir bakal Calon Bupati,” ungkap Amrin
Mengenai Rekomendasi, Amrin mengungkapkan bahwa hal tersebut merupakan wewenang Ketua Umum partainya setelah melalui tahapan dan mekanisme di Perindo. Namun kendati rekomendasi Calon Kepala Daerah adalah mutlak ditangan DPP, Amrin mengungkapkan bahwa survey internalnya di DPD juga menjadi salah satu kunci dari Rekomendasi tersebut.
“Salah satu pertimbangan DPP dalam mengeluarkan rekomedasi nantinya adalah survey dari DPD yang kami lakukan,” pungkas Amrin. (eddyS)