Berandankrinews.com-Nunukan, Ralf Rafelix, bocah berusia 4 tahun penderita Hidrosepalus yang beberapa saat lalu bersama ibunya bertemu Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid dan kemudian mendapat perawatan intensif di RSUD Nunukan akhirnya kemarin, Kamis (27/06) bersama kedua orang tuanya, pasangan Damianus dan Ana Maria berangkat ke RSUD Tarakan untuk dirujuk dan dilakukan operasi pada kepalanya tersebut.
Terkait rencana keberangkatan Felix tersebut, Pemkab Nunukan melalui Bagian Kesra Setda Nunukan memberikan bantuan biaya transportasi dan biaya hidup selama di Tarakan. Hal tersebut dibenarkan oleh Kabag Kesra Sekretariat Daerah Kab. Nunukan H Tuwo, S.Pd saat dikonfirmasi Warta Humas.
“Untuk bantuan transportasi dan biaya hidupnya sudah cair dan sudah masuk di rekening, jadi sudah bisa ke Tarakan untuk rencana operasinya”, tuturnya.
Kemarin pagi Pukul 07.40 dengan menggunakan speedboat Tri Putri Tunggal Dewi, Felix dengan digendong oleh ibunya dan didampingi ayah dan juga adiknya yang masih balita berangkat menuju ke Tarakan. Setiba di Tarakan dengan difasilitasi oleh Staf Perwakilan Pemkab Nunukan Felix berserta orang tuanya diantarkan ke RSUD Tarakan untuk mendapat perawatan intensif.
Saat dihubungi Warta Humas hari ini Jumat (28/06), Ana Maria menjelaskan bahwa Felix sudah berada di ruang perawatan RSUD Tarakan sejak kemarin.
” Tadi malam informasinya sudah mau dioperasi ini hari, cuma karena paru – parunya ada dahak mau dibersihkan dulu, jadi nanti kalau sudah sembuh dan sudah bersih dilanjut ke operasinya”, tutur Ana Maria menjelaskan.
Untuk lebih meringankan beban hidup selama di Tarakan, Pemkab Nunukan juga menfasilitasi akomodasi melalui Kantor Perwakilan Pemkab Nunukan di Tarakan. Hal itu dibenarkan oleh Kasubag Humas Setda Nunukan Redemptus Darus Trisada S.IP
” Kita juga minta dukungan akomodasi ke Kantor Perwakilan Nunukan di Tarakan sehingga bisa turut membantu mengurangi beban hidup selama di Tarakan”, tutur Titus panggilan akrab Kasubag Humas Setda Nunukan.
Untuk biaya perawatan dan operasi di RSUD Tarakan sendiri telah ditanggung oleh BPJS.
Aksi sosial kerap dilakukan oleh Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, selain membantu pembayaran BPJS dan biaya transportasi untuk Rafelix, Bupati Nunukan juga pernah menerbitkan surat edaran Peduli Yakomina yang ditujukan kepada instansi pemerintah dan sekolah sekolah. Yakomina sendiri adalah mahasiswi kurang mampu asal Nunukan yang sedang sakit dan membutuhkan biaya kesehatan di Jiangsu,Tiongkok.
(humas)