Cuaca dan Hama Jadi Faktor Penentu Optimalisasi Hasil Produksi

NUNUKAN – Serka Aditya bersama kelompok tani Matirowalli terus melakukan perawatan dan pengecekan pertumbuhan lahan sawah yang ditanami.

Faktor yang sangat berpengaruh dalam perkembangan padi selain pupuk dan kondisi tanah ialah Hama serta Cuaca yang tentunya sulit diprediksi.

Namun dengan langkah antisipasif yang terus dilakukan Kodim 0911/Nunukan bersama Kelompok Tani diharapkan bisa menjaga kualitas secara utuh.

Desa Binusan sejak dulu di Kabupaten Nunukan memang menjadi salah satu wilayah yang paling memiliki potensi dalam mengembangkan laham sawah untuk menghasilkan beras.

Serda Umar secara berkala terus melakukan pengecekan dan pemeliharaan dengan optimal lepada lahan sawah yang ia tanami saat ini.

Menurut Serda Umar, penyemprotan wajib dilakukan secara intens tidak berlebih tidak juga kurang. Jadi harus pas sesuai waktu dan kondisi tanah lahan yang ia tanami itu.

Kelompok Tani sendiri setuju atas apa yang Serda Umar lakukan, secara berkala dan secara intens terus dilakukan penyemprotan dengan baik.

Kami disini semua yakin akan mendapatkan hasil optimal, saat panen nanti, ujar kepala Kelompok Tani.

Kelompok Tani Mattirowali Ingin mendapatkan produksi lebih dari sebelumnya, hal tersebut dikatakan langsung saat diskusi bersama Personel Kodim 0911/Nunukan.

Terus berjalan pembinaan terhadap warga Desa Binusan untuk mengolah lahan Sawah menjadi produktif. Serda Umar terus memberikan semangat dan motivasi serta bergerak bersama dalam mengolah sawah yang berada di Desa Binusan Kecamatan Nunukan Kabupaten Nunukan Provinsi Kaltara.

Pengoptimalan hasil produksi dalam program ketahanan pangan menjadi perhatian serius Kodim 0911/Nunukan.

Kodim 0911/Nnk terus melakukan pendampingan dalam rangka ketahanan Pangan Unggulan pada bidang Persawahan dan Budidaya Lele.

Tekad yang bulat dalam mengembangkan dan terus berupaya meningkatkan kesadaran dalam pemenuhan kebutuhan pangan terus dilakukan oleh Babinsa Desa Binusan bersama dengan pendamping pertanian yakni Serda Umar.

Adapun pada bidang persawahan yakni bekerja sama dengan Kelompok Tani Mattirowali dengan Ketua Kelompok Pak Kamaruddin. Masih minimnya semangat anak muda atau generasi muda menjadi salah satu kendala yang dialami dilingkungan sekitar lahan.

Serda Umar mengatakan adanya kerjasama yang baik daapat memberikan hasil optimal. Bukan hanya satu orang saja, tapi semuanya turut berperan mengaambil andil secara baik. Mulai dari tahapan tahapan hingga perawatan.

(Pendim 0911/Nnk)