TANJUNG SELOR – Mewakili Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Sekretaris Provinsi (Sekprov) Dr. H. Suriansyah, M.A.P, bersama peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasioanal (PKN) Tingkat II Angkatan XIV Tahun 2023 di Gedung Gabungan (Dinas) Pemprov Kaltara, Rabu (27/9/2023) belum lama ini.
Sekprov Kaltara, Suriansyah, memberikan apresiasi atas inovasi dari enam peserta PKN lingkup Pemprov Kaltara. Hal ini perlu mendapat dukungan sebagai sumber inspirasi dan motivasi untuk terus mengembangkan kemampuan dalam pekerjaan, guna mendorong kreativitas dan inovasi di kalangan pegawai.
Adapun ke enam Proyek Perubahan itu diantaranya, Sistem Aplikasi Penilaian Kinerja Kalimantan Utara disingkat SIAP Kinerja KU BerAKHLAK oleh Asisten bidang Administrasi Umum, Pollymaart Sijabat, SKM., M.A.P.
Lalu yang kedua, proyek Perubahan berjudul Sistem Informasi Data Terpadu Monitoring Pengadaan Barang Dan Jasa disingkat SIMADU MORASA oleh Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Amir Hamsyah,ST.,MT.
Yang ketiga, Proyek Perubahan berjudul Keputusan Gubernur Kalimantan Utara Dinamis, Indah, Harmonis, Aman, Teritb, dan Inovatif, Digitalisasi Layanan Administrasi Produk Hukum atau disingkat KEGUBKALTARADIHATI oleh, Kepala Biro Hukum, Muhammad Gozali, S.E, M.H.
Yang keempat, Proyek Perubahan berjudul Sistem Terpadu Komunikasi Data Antar Organisasi atau disingkat SINO KOMANDO oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian (DKISP), Ilham Zain, S.Sos., M.PA.
Yang kelima, Proyek Perubahan berjudul Akselerasi Peningkatan Kompetisi Guru P3K Melalui Asimilasi guru penggerak Akselerasi pengembangan simultan Kompetensi Guru PPPK atau disingkat APA KABAR Guru P3K oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltara, Drs. Teguh Henri Sutanto, M.Pd.
Sementara yang terkahir yakni, Proyek Perubahan berjudul Sistem Informasi Pengendali Inflasi & Harga Terpadu Kaltara atau disingkat Siap SigapKU oleh Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop-UKM), Hj. Hasriani, SH, MM.
“Implementasi proyek perubahan ini merupakan bentuk upaya kita untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital yang semakin pesat,” ucap Sekprov Suriansyah.
Suriansyah juga meminta agar inovasi dan proyek perubahan ini tidak hanya sebatas diluncurkan untuk kepentingan pelatihan kepemimpinan saja, tetapi harus terus dikembangkan dan disempurnakan demi kepentingan masyarakat Kaltara.
“Saya berharap nanti setelah diluncurkan dan diimplementasikan, proyek ini dapat dikembangkan dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.
(dkisp)