NUNUKAN – Bertempat di ruang tunggu Poli, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Nunukan melalui Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) menggelar Sosialisasi Pencegahan Dini Stunting, Rabu (21/06/2023) pagi.
Sebelumnya, stunting merupakan program Nasional yang di tetapkan menteri kesehatan serta juga sebagai salah satu program Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan dalam mempersiapkan Akreditasi Tahun 2023.
Kegiatan sosialisasi diikuti seluruh pasien rawat jalan yang sedang menunggu antrian dengan menghadirkan narasumber yakni dokter spesialis Gizi Klinik RSUD Nunukan, dr. Eiyta Ardinasari, Sp.GK.
Selaku Ketua Tim PKRS RSUD Nunukan, dr. Sofyan Efendy, M.Kes menjelaskan tujuan kegiatan sosialisasi adalah langkah awal program tim PKRS untuk memberikan informasi pencegahan dini serta imunisasi yang sangat berkaitan dengan stunting.
“Tujuan dari kegiatan sosialisasi ini agar masyarakat dapat memahami terkait stunting, makanya hari ini kita hadirkan pakar dibidangnya yang kompeten dan kegiatan ini juga sebagai langkah awal Program Kerja PKRS RSUD Nunukan dalam pencegahan dini Stunting pada anak, serta memberikan informasi bagi orangtua khusnya bagi ibu hamil untuk mencegah terjadinya stunting di usia dini,” ujar dr. Sofyan.
“Tidak hanya sosialisasi seperti ini saja, kita juga menitik beratkan pada imunisasi dasar karena negara kita masih rendah sekitar 60% – 70%, dari data yang ada itu sangat penting untuk pencegahan atau kaitannya dengan stunting, kami juga menyampaikan kepada bapak/ibu untuk tidak mendengar informasi yang tidak-tidak namun berkonsultasi kepada pakarnya atau orang yang berkompeten di bidangnya,” tambah dr. Sofyan.
Bersama dengan itu, pemaparan materi yang di sampaikan dr. Eiyta Ardinasari, Sp.GK juga menjelaskan bahwa Stunting bukan hanya potensial terjadinya tinggi badan anak yang rendah saja namun juga menjelaskan lonjakan pertumbuhan yang melebihi tinggi orang tua mereka, mengingat stunting juga terjadi di sebabkan pada genitik keluarga.
Adapun, penjelasan materi yang diberikan tidak hanya masalah stunting saja namun peserta sosialisasi juga diberikan pemahaman terhadap asupan Gizi yang terbaik untuk anak agar tidak terjadinya stunting serta mengajarkan bagaimana cara mencuci tangan yang baik dan benar kepada seluruh audiens di ruangan tunggu poli RSUD Nunukan.
(Media Center RSUD Nunukan)