Dukung Kebaya Masuk Warisan Tak Benda UNESCO

TANJUNG SELOR – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalimantan Utara menginisiasi Parade Perempuan Berkebaya dan Batik Kaltara. Agenda ini dihelat dalam rangka peringatan Hari Ibu yang jatuh tiap tanggal 22 Desember.

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pun diminta untuk memeriahkan agenda ini dengan turut berpartisipasi. Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra Setprov Kaltara, Datu Iqro Ramadhan mengungkapkan, parade nantinya menampilkan ciri khas kebaya dan batik Benuanta.

Ini juga sekaligus wujud nyata Pemprov Kaltara dalam mendukung kebaya menjadi warisan budaya tak benda oleh United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (Unesco).

“Kita mau menampilkan ciri khas Kaltara. Kebaya juga kita dukung agar masuk ke unesco sebagai warisan dunia sekaligus mempromosikan batik khas Kaltara,” ungkapnya.

Hal ini juga salah satu bentuk edukasi agar masyarakat dapat mencintai batik khas Kaltara. Karena itu, ia meminta seluruh dukungan agar acara ini dapat berjalan sukses.

“Dengan berkembangnya batik Kaltara maka akan mengembangkan UMKM dan pembatik kita. InsyaAllah itu juga akan meningkatkan ekonomi kita di Kaltara,” tambahnya.

(dkisp)