Omzet Menjanjikan, Gubernur Ajak Generasi Muda untuk Bertani

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum mengikuti panen buah semangka bersama masyarakat Desa Sajau Hilir, Kecamatan Tanjung Palas Timur, Rabu (7/9). Dalam acara itu turut mendampingi, Wakil Gubernur Kaltara, Dr Yansen TP, M.Si beserta perangkat daerah terkait.

Meski diwarnai hujan gerimis tidak menyurutkan antusias warga setempat untuk panen buah semangka.

Gubernur mengungkapkan buah semangka merupakan salah satu komoditas pertanian yang banyak diminati. Proses produksi mulai dari pembibitan hingga panennya membutuhkan waktu hingga 55 hari. Karena itu, ia mengapresiasi kelompok tani yang ada di Desa Sajau Hilir yang mengembangkan komoditas buah semangka.

Untuk diketahui luasan lahan hingga 8 hektare. Dengan asumsi panen 20 ton per hektare. Bahkan sebulan bisa dua kali panen semangka. Sedangkan penjualannya terbilang cukup menjanjikan, petani bisa mengantongi keuntungan hingga Rp49 juta per 55 hari.

Pelaksanaan panen ini dibarengi dengan penyerahan bantuan timbangan secara simbolis kepada kelompok tani yang menjadi binaan CV Kaltara Mandiri Sejahtera (KMS).

“Tentunya melalui panen buah semangka dan penyerahan bantuan ini dapat memantik semangat para kelompok tani untuk meningkatkan produktifitas pertanian khususnya buah semangka,”kata Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum.

Selain itu Pemprov Kaltara juga mengupayakan adanya bantuan terhadap kelompok tani Desa Sajau Hilir melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan.

Tidak hanya semangka Gubernur juga berharap agar seluruh kegiatan pertanian yang ada di Desa Sajau Hilir dapat memberikan kontribusi positif bagi daerah. Ini merupakan salah satu upaya menekan inflasi di bidang pertanian dan pangan.

“Termasuk sayur mayur, dan semua kegiatan pertanian,”terangnya.

Tidak hanya itu Gubernur juga mengajak para pemuda yang ada di Desa Sajau Hilir untuk bertani. Ia menilai pertanian dapat membantu menyejahterakan keluarga. “Karena lahan pertanian di Kaltara cukup luas bisa dimanfaatkan produktifitasnya,”tuntasnya.(dkisp)