Watampone.-Berandankrinews.com
Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H yang jatuh pada Minggu 10 Juli 2022 besok, Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel telah menyiapkan 10 ekor sapi kurban untuk disembelih.
Demi memastikan bahwa sapi kurban tersebut dalam keadaan sehat dan layak dijadikan hewan kurban, Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel bekerja sama dengan Dinas Peternakan Kabupaten Bone melakukan pemeriksaan terhadap sapi-sapi yang akan dijadikan hewan kurban.
Hal ini pun dibenarkan oleh Komandan Batalyon ( Danyon ) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan, S.Sos. yang ditemui sore tadi, Sabtu (09/07/22),
” Salah satu syarat sah nya hewan ternak untuk dijadikan hewan kurban ialah hewan ternak harus dalam keadaan sehat, tidak memiliki penyakit dan tidak cacat fisik. Untuk itu kami meminta bantuan Dinas Peternakan Kabupaten Bone untuk memeriksa kondisi hewan-hewan kurban,” tutur Kompol Nur Ichsan.
Lebih lanjut mantan Kasubbagrenmin Sat Brimob Polda Sulsel ini mengatakan bahwa hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi ada nya penyakit mulut dan kuku pada sapi kurban Batalyon C Pelopor.
” Saat ini penyakit mulut dan kuku tengah marak menyerang hewan ternak khusus nya sapi, oleh nya itu pemeriksaan ini kami lakukan untuk menjamin bahwa hewan kurban kami betul- betul sehat dan dagingnya aman dikonsumsi,” tambahnya.
Kompol Nur Ichsan juga mengatakan dalam peringatan Hari Raya Idul Adha 1443 H ini, Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel akan membagikan daging kurban kepada panti asuhan, warga masyarakat sekitar mako serta para awak media.
Sementara itu tim dari Dinas Peternakan Kabupaten Bone menyebutkan ada 4 kriteria sahnya hewan kurban.
” Dalam pemeriksaan ini kami menilai 4 kriteria hewan layak dijadikan hewan kurban yaitu mata jernih, tidak pincang, cukup umur dan sehat fisik atau lincah. Alhamdulillah secara keseluruhan untuk sapi-sapi kurban milik Brimob Bone semuanya sehat dan layak dan sah untuk dijadikan hewan kurban,” ungkap Jihad salah satu petugas dari Dinas Peternakan Kabupaten Bone.