TANJUNG SELOR – Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum akan membentuk tim penilaian kinerja. Di mana perangkat daerah yang mampu menunjukkan prestasi dan inovasi akan mendapatkan apresiasi.
“Saya akan membentuk tim penilai kinerja. Tentunya saya akan berikan reward kepada perangkat daerah yang memiliki prestasi dan inovasi. Sedangkan yang nilainya paling rendah akan saya berikan bendera hitam di kantornya,”ungkap Gubernur saat ditemui usai melantik Pejabat Administrasi dan Fungsional di Gedung Gadis, Rabu (6/7) lalu.
Rencananya penilaian akan dilakukan selama enam bulan dimulai pada bulan Agustus mendatang. Biro Organisasi bersama Inspektorat Kaltara akan menilai bagaimana implementasi visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur dalam bentuk inovasi, prestasi, atau program unggulan sejalan dan dimiliki setiap perangkat daerah.
Tidak hanya itu, Gubernur juga memberikan sanksi jika dalam penetapan pejabat terdapat tindakan transaksional. “Kalau ada yang memberikan sesuatu, dan saya temukan dalam proses ini akan saya beri sanksi,” tegasnya.
Ia telah mengingatkan kepada tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) untuk tidak melakukah hal-hal yang demikian. Satu rupiah pun tidak boleh, untuk mendapatkan sesuatu menduduki jabatan. Karena akan berimbas dalam tugasnya nanti.
“Fokus jabatan bapak/ibu dalam jabatan itu untuk palayanan kepada masyarakat. Pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. Sehingga tidak ada pikiran-pikiran lain,” katanya.
Selanjutnya, ia berpesan melalui kinerja yang profesional dan tanggung jawab mengabdikan diri kepada Indonesia khusus masyarakat Kaltara.
Ia meminta agar ASN dapat memfilter diri dari perbuatan yang tercela, dan menyimpang dari kejujuaran, dan peraturan perundangan.
“Jaga selalu martabat Provinsi Kaltara di kehidupan sehari-hari. Saya yakin saudara dapat menunaikannya dengan baik,” imbuhnya.
Gubernur mengingatkan agar pejabat di Kaltara bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dengan dedikasi, loyalitas yang tinggi, serta bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan yang berkualitas.
“Kalau kita bekerja dengan hati nurani, InsyaAllah yang anda kerjakan manfaatnya akan langsung dirasakan oleh masyarakat,” katanya.
Ia juga mengingatkan tentang etika bekerja. Di mana para pejabat yang wajib memberikan dukungan kepada pimpinan dan melaksanakan tugas sesuai dengan visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara. Karena baginya tindakan ini merupakan bagian dari kedisiplinan ASN. (dkisp)