PANGKALPINANG, BERANDANKRINEWS.COM–PERTEMUAN terbatas antara pengurus Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Babel dengan Ketua DPRD Babel Herman “Molen” Suhadi dan Wakil Ketua DPRD Babel, Amri Cahyadi, yang diadakan pada hari Kamis 26 Agustus 2021 berjalan alot.
Dalam pertemuan itu Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangka Belitung, Herman “Molen” Suhadi dan Wakil Ketua DPRD Babel, Amri Cahyadi, mendengar langsung keluhan dan persoalan yang sedang dihadapi PKL dimasa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Kesulitan yang dihadapi PKL diungkapkan oleh Sarna Winata selaku PKL Pasar Malam yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) APKLI Bangka Tengah.
Ia menuturkan bahwa penutupan pasar malam tanpa kejelasan kapan dibuka kembali sangat memberatkan pedagang kaki lima.
“Kami berharap kepada wakil rakyat, kiranya membantu PKL supaya membuka kembali pasar malam,” pinta Sarna Winata yang akrab dipanggil Mas Ben.
Menanggapi hal itu Ketua DPRD Babel Herman “Molen” Suhadi berjanji akan membahas persoalan itu di level Badan Musyawarah dan akan menjadwakan pertemuan dengan Gubernur Bangka Belitung, Kapolda, Kajati, Danrem, dengan harapan ada kesepakatan bersama.
Selain persoalan penutupan Pasar Malam, APKLI juga meminta DPRD Babel meminta DPRD membatasi toko ritel raksasa yang masif berdiri di beberapa Kabupaten dan Kota di Provinsi Kep. Bangka Belitung.
Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) APKLI Bangka, Sudarman. Menurut laporan Sudarman disebutkan bahwa di Kabupaten Bangka ritel raksasa membuat pendapatan warung kelontong berkurang.
Adapun isu lain yang juga disuarakan APKLI Babel adalah tentang penarikan unit kendaraan yang gagal bayar angsuran. APKLI mendesak DPRD Babel melakukan pengawasan dan menyurati perusahaaan leasing di Bangka Belitung.
Menutup pertemuan Yogi Pranata selaku Sekretaris Wilayah (Sekwil) APKLI Babel meminta membacakan Surat Pernyataan yang didalamnya juga tertera permintaan APKLI supaya DPRD Babel menyurati Presiden Jokowi supaya tidak melanjutkan PPKM. (*)
Wartawan: Agus Muslim, SH