Jakarta- berandankrinews.com
Mendengar kabar duka wafatnya Putra terbaik Bone, H.A.M.Idris Galigo SH .MH Bupati Bone periode 2003-2013 kami sebagai orang Bone Yang besar diperantauan , Menjadi pekerja seni Dan Musik ,Kami ikut merasakan kesedihan yang sangat mendalam kepada beliau
Bone pada masa pemerintahan beliau Sangatlah Maju dan berkembang Dengan menghadirkan beberapa item yang saat ini menjadi ikon kabupaten Bone ,
H. A. Muhamad Idris Galigo, merupakan putra kelahiran Ajangale Bone, 28 Juli 1944. Beliau merupakan salah satu petinggi di kejaksaan setempat.
ketika reformasi bergulir di tahun 1998, atas dorongan hati nuraninya, ia pun memutuskan untuk pensiun dini dari kejaksaan, selanjutnya memasuki arena politisi melalui mesin politik Partai Golkar.
Karena prestasi dan dedikasinya, Puang Deri panggilan akrabnya dipercaya memimpin partai berlambang pohon beringin itu sebagai Ketua Golkar kabupaten Bone dan menjadi anggota dewan dari partai ini, bahkan berhasil menjadi ketua DPRD Bone.
Namun, jabatan penting itu harus dilepaskan karena dalam pemilihan Bupati Bone, Puang Deri meraih suara terbanyak melampaui Para pesaingnya
Pada tanggal 16 April 2003, H.Andi Muhammad Idris Galigo SH MH dilantik menjadi Bupati Bone untuk masa bakti 2003 hingga 2008 dan wakilnya saat itu adalah H.A. Fahsar M Padjalangi, Bupati Bone sekarang.
Di Pilkada 2008, Andi Muhammad Idris Galigo kembali maju berhadapan dengan
A. Fahsar M.Padjalangi mantan wakilnya yang juga tak lain adalah sepupunya dan kembali terpilih menjadi Bupati Bone 2008-2013 didampingi wakilnya kala itu H. Said Pabokori.
Dimasa H Andi Muhammad Idris Galigo inilah Partai Golkar berjaya selama dua periode. Di pemilihan Legislatif tahun 2004 Golkar mampu mendudukkan kadernya di DPRD Bone sebanyak 28 kursi dari 45 kursi. Dan Pemilihan legislatif 2009 sebanyak 18 kursi.
Dimasa pemerintahannya sejumlah perubahan drastis ia lakukan di Kota Bone dengan menghadirkan Bone Trade Centre (BTC) dan Pembangunan Pasar Palakka sebagi pusat ekonomi warga Bone.
Tidak hanya itu, dimasa kepemimpinan Idris Galigo lah kemudian Bandara Mappalo Ulaweng berhasil dibangun, pembagunan GOR Lapatau dan menjadi tuang rumah Porda kala itu, serta Pembangunan Kantor Baru DPRD Bone di Jl. Kompleks Stadion yang masih kita saksikan hari ini merupakan salah satu pembangunan prestesius dimasanya.
Tinggalkan Golkar
HAM Idris Galigo akhirnya meninggalkan partai Golkar partai yang telah membesarkan namanya dan mengantarkannya menjadi Bupati Bone dua periode.
Diakhir masa jabatanya selaku Bupati Bone, Andi Idris pernah mengalami persaingan politik hebat kala itu dengan A.Fahsar yang tak lain sepupunya, yang membuat dia tinggalkan partai Golkar.
Andi Irsan Idris Galigo yang merupakan anak A. Muh. Idris Galigo yang maju di Pilkada 2013 lalu, harapan untuk mengendarai partai Golkar kandas, setelah DPP Golkar lebih merestui A. Fahsar dan Ambo Dalle menjadi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang direkomendasikan partai Golkar untuk periode 2013-2018, sedangkan A.Irsan Idris Galigo dan A. Yuslim Patwari kala itu maju melalui jalur independen.
Klimaksnya, Andi Idris kala, itu enggan menandatangani rekomendasi pencalonan usungan ke Fashar,hingga membuat dia lengser dari partai beringin itu.
Pada Pilkada itu, A. Fahsar berhasil menang dan menggantikan posisi Andi Idris Galigo sebagai Ketua Umum DPD II Partai Golkar Bone dan Bupati Bone sejak 2013 hingga sekarang.
Dari Jakarta ketua umum Padmi YM.PS.Febrian Aditya SE ,Msn mengucapkan turut berdukacita sedalam dalamnya Atas Wafatnya Orang tua kami , yang banyak melakukan perubahan untuk Bone Pungkasnya , dihubungi Via WhatsApp pribadinya , Jumat,17-12-2020 pukul 15.30 wita ,
YM.PS.Febrian Aditya SE.MSn Putra Asli Bone dari kampung Ponre salah satu kecamatan dikabupaten Bone Sulawesi Selatan , pernah menjabat sebagai Ketua umum PARFI,KFTI, Juga saat Ini Ketua PASFI memegang beberapa Rumah produksi,Media ,WCN production, dan beberapa organisasi lainnya , Pernah menyutradarai dan membintangi Ratusan Film /Sinetron baik di Indonesia maupun dinegeri Jiran Malaysia
Catatan diolah dari berbagai Sumber